Connect With Us

IDAI Sebut Diabetes Pada Anak Naik 70 Kali Lipat, Begini Cara Cegahnya

Fahrul Dwi Putra | Kamis, 16 Februari 2023 | 09:50

Ilustrasi cek diabetes pada anak. (@TangerangNews / Istimewa)

TANGERANGNEWS.com- Masalah diabetes tengah ramai dibicarakan oleh masyarakat terutama karena mulai menjangkit kalangan muda seperti anak-anak.

Diabetes Melitus atau penyakit kencing manis merupakan gangguan metabolisme yang timbul akibat peningkatan kadar gula darah di atas nilai normal yang berlangsung secara kronis.

Umumnya, penyakit ini menyerang lansia. Namun, perubahan drastis kebiasaan konsumsi masyarakat membuat diabetes mulai menyerang berbagai usia termasuk anak-anak.

Menurut data yang dirilis Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), jumlah penderita diabetes berdasarkan usia untuk anak laki-laki, yakni 0-4 tahun 19 persen dan 10-14 tahun 46,2 persen dengan total 40,7 persen.

Sedangkan, untuk anak perempuan 5-9 tahun 31,05 persen dan di atas 4 tahun 3 persen dengan jumlah 59,3 persen dari total penderita diabetes anak sebanyak 1.645 pasien.

IDAI membandingkan data penderita diabetes anak pada 31 Januari 2023 dengan jumlah diabetes anak tahun 2010 atau 0,028 per 100.000 anak dan 0,004 per 100.000 jiwa pada 2000.

Hasilnya, terdapat kenaikan cukup tinggi sebanyak tujuh kali lipat. Tentunya, hal ini perlu penanganan yang serius seperti melakukan upaya pencegahan lantaran diabetes merupakan penyakit berbahaya.

Adapun terdapat beberapa langkah pencegahan terhadap diabetes pada anak seperti dikutip dari akun Instagram @tangerangkota, Kamis 16 Februari 2023.

1. Pertahankan berat badan ideal.

2. Jika anak memiliki berat badan berlebih, upayakan untuk menguranginya sekitar 5-10 persen denggan diet kalori dan rendah lemak.

3. Perbanyak makan buah dan sayur.

4. Kurangi konsumsi minuman manis dan bersoda.

5. Aktif berolahraga setidaknya 30 menit dalam sehari.

6. Batasi waktu penggunaan gadget.

 

Itulah beberapa langkah dalam upaya mencegah diabetes pada anak.

BANTEN
Kendala Teknis Jadi Tantangan Stasiun TV Menayangkan Budaya Lokal di Banten

Kendala Teknis Jadi Tantangan Stasiun TV Menayangkan Budaya Lokal di Banten

Kamis, 18 September 2025 | 18:58

Peran televisi sebagai media pelestarian budaya lokal tidak selalu berjalan mulus. Dalam pertemuan dengan Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Banten, perwakilan SCTV Banten, Aril, mengungkapkan tantangan serius yang mereka hadapi

PROPERTI
Wander Alley: Destinasi Nongkrong Ala Jepang-Korea di Kawasan Intermoda TOD BSD City

Wander Alley: Destinasi Nongkrong Ala Jepang-Korea di Kawasan Intermoda TOD BSD City

Rabu, 17 September 2025 | 21:23

Sinar Mas Land tengah membangun Wander Alley, sebuah area komersial berkonsep alfresco retail yang terinspirasi dari streetscape ikonik di Jepang dan Korea.

KOTA TANGERANG
Ratusan Ojol Dapat Pengobatan Gratis dan Sembako dari Polres Metro Tangerang Kota

Ratusan Ojol Dapat Pengobatan Gratis dan Sembako dari Polres Metro Tangerang Kota

Jumat, 19 September 2025 | 17:30

Suasana haru dan bahagia menyelimuti halaman Polres Metro Tangerang Kota hari ini. Ratusan driver ojek online tampak bersyukur setelah mendapatkan layanan pengobatan gratis dan paket sembako dalam kegiatan bakti sosial

TOKOH
Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Senin, 8 September 2025 | 08:52

Kabar duka datang dari keluarga besar Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Banten. Ketua Umum KONI Banten, Edi Ariadi, yang juga mantan Wali Kota Cilegon periode 2016-2021, meninggal dunia pada Senin, 8 September 2025, pagi.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill