Connect With Us

Tersedia 10 Ribu Kuota, Simak Cara Daftar Mudik PLN Bersama BUMN dan Jadwal Keberangkatannya 

Fahrul Dwi Putra | Minggu, 17 Maret 2024 | 14:14

Poster mudik PLN bersama BUMN 2024 (@TangerangNews / Istimewa )

TANGERANGNEWS.com- Jelang perayaan Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah, PT PLN (Persero) bersama Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menggelar program 'Mudik Asyik Bersama BUMN'.

Program mudik bersama ini dibuka pendaftaran mulai 16 Maret 2024. 

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menjelaskan bahwa program ini merupakan salah satu upaya meningkatkan keselamatan lalu lintas terutama untuk kelompok rentan seperti perempuan, anak-anak, penyandang disabilitas, dan orang tua, serta mengurangi kepadatan lalu lintas selama prosesi mudik, termasuk mengurangi penggunaan kendaraan pribadi guna mereduksi emisi karbon dari sektor transportasi..

Tahun ini, PLN menyediakan lebih dari 10 ribu kuota mudik di seluruh Indonesia dengan moda transportasi bus, kapal laut, dan kereta api yang aman serta nyaman untuk seluruh peserta. 

"Hal ini harapannya tidak saja mengurangi kemacetan dan resiko kecelakaan, tapi juga polusi," ujar Darmawan pada Sabtu, 16 Maret 2024.

PLN membuka 6.500 kuota keberangkatan dari Jakarta, serta masing-masing 1.000 kuota dari Bandung, Medan, Makassar, dan Balikpapan. Masyarakat yang berminat diundang untuk mengunduh aplikasi PLN Mobile dan melakukan pendaftaran sesuai mekanisme yang telah ditetapkan. Berikut rinciannya.

  1. Peserta wajib download aplikasi PLN Mobile
  2. Satu akun PLN Mobile hanya bisa digunakan untuk satu kali pendaftaran.
  3. Buka Aplikasi PLN Mobile dan klik banner Mudik Asyik bersama BUMN untuk mengisi form pendaftaran.
  4. Mengisi data diri dengan sebenar-benarnya, sesuai Kartu Tanda Penduduk (KTP) untuk peserta individu dan Kartu Keluarga (KK) untuk peserta keluarga, di mana 1 KK maksimal 4 orang.
  5. Formulir wajib diisi oleh calon pemudik dan tidak dapat diwakilkan.
  6. Untuk menjaga komitmen peserta mudik pada hari-H keberangkatan, setiap peserta wajib mentransfer uang jaminan sebesar Rp100.000 per orang dan akan dikembalikan dalam bentuk voucher listrik senilai Rp100 ribu per orang. Uang jaminan tidak dapat dikembalikan jika peserta membatalkan keberangkatan.
  7. Jika kuota terpenuhi, maka pendaftaran akan ditutup sewaktu-waktu sebelum waktu yang telah ditetapkan.


Untuk keberangkatan dari Jakarta, pengambilan mudik kit dan pengembalian jaminan berupa voucher listrik dilakukan di kantor PLN Pusat. 

Keberangkatan mudik bersama dari Jakarta akan dilakukan serempak pada 5 April 2024, dengan armada kereta api berangkat dari Stasiun Pasar Senen, sementara armada bus akan diberangkatkan dari dua lokasi, yaitu kantor PLN Pusat dan Lapangan Monas.

OPINI
Gurita Korupsi, Praktik Culas Pertambangan “Si Emas Putih”

Gurita Korupsi, Praktik Culas Pertambangan “Si Emas Putih”

Senin, 15 April 2024 | 12:24

Jagat dunia maya tengah dihebohkan oleh kasus korupsi super besar yang terjadi baru-baru ini, yakni korupsi yang melibatkan suami dari aktris Sandra Dewi, Harvey Moeis, serta Helena Lim sosok yang terkenal sebagai crazy rich Pantai Indah Kapuk (PIK).

NASIONAL
Awas Penipuan, Ini Ciri-ciri Petugas Resmi PLN

Awas Penipuan, Ini Ciri-ciri Petugas Resmi PLN

Kamis, 25 April 2024 | 18:19

Tindak kejahatan dengan modus penipuan kian marak terjadi, salah satunya ialah mengaku sebagai petugas PLN.

BANTEN
Tol Tangerang-Merak Dilebarkan Jadi 3 Lajur dari Serang Barat hingga Cilegon Timur

Tol Tangerang-Merak Dilebarkan Jadi 3 Lajur dari Serang Barat hingga Cilegon Timur

Jumat, 26 April 2024 | 18:55

Astra Infra Toll Road Tangerang-Merak pada tahun ini melakukan pekerjaan proyek konstruksi penambahan lajur ketiga, pada segmen Serang Barat (KM 77+375) sampai dengan Cilegon Timur (KM 87+150).

TEKNO
Kerap Rugikan Konsumen, Pelaku Usaha RT/RW Net Diimbau Ikuti Aturan Kemenkominfo

Kerap Rugikan Konsumen, Pelaku Usaha RT/RW Net Diimbau Ikuti Aturan Kemenkominfo

Kamis, 25 April 2024 | 14:20

Baru-baru ini kembali mencuat maraknya praktik ilegal RT/RW Net. Sebab, praktik ilegal ini tak hanya merugikan penyelenggara jasa telekomunikasi, juga berdampak negatif bagi konsumen di Indonesia.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill