Koperasi Merah Putih, Antara Janji Pemberdayaan dan Realitas Politik
Minggu, 15 Juni 2025 | 16:13
Program Koperasi Merah Putih yang digulirkan pemerintah Indonesia adalah sebuah inisiatif yang sarat makna.
TANGERANGNEWS-Unit Tim Cepat Tindak Direktorat Reserse Kriminal Kepolisian Daerah Jawa Barat yang dipimpin Komisaris Zul Azmi menangkap tiga tersangka pelaku perampokan senilai Rp 15 miliar milik Bank BNI.
Kepolisian Daerah Metro Jaya ikut terlibat dalam penangkapan yang dilakukan pada Jumat (17/7) sampai dengan Sabtu (18/7) dini hari itu. Tiga tersangka, yakni AB, AD, dan AN, ditangkap di Kabupaten Bandung dan Kabupaten Karawang.
Polisi menyita sisa uang hasil perampokan sebesar Rp 1,2 miliar. Kepala Bidang Humas Polda Jabar Komisaris Besar Dade Achmad membenarkan adanya penangkapan tersebut. Polisi menangkap AB dan AN di salah satu vila di Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung. Vila itu mereka beli dengan uang hasil merampok. Di vila itu pun polisi menyita sisa uang Rp 1,2 miliar. Adapun AD ditangkap di Karawang.
”Semua tersangka sudah kami serahkan ke Polda Metro Jaya. Kami sudah sepakat untuk informasi lebih detail langsung ke Polda Metro Jaya,” kata Dade. Perampokan uang milik Bank BNI terjadi ketika perusahaan pengamanan PT Certis Cisco hendak mengantar uang dari BNI Cabang Tangerang senilai Rp 5 miliar dan BNI Soewarna Bandara Soekarno-Hatta Rp 10 miliar, Senin (13/7) malam. Uang hendak dikirim ke cash center BNI di Jalan Sudirman, Jakarta.
Di dalam mobil terdapat tiga orang, yakni sopir Abdul Mubalik, Brigadir Dua Edi Prnawan, dan karyawan BNI Ade Johan. Di Jalan Tol Latumenten, Tambora, Jakarta Barat, mobil Isuzu Panther PT Certis Cisco ditabrak Suzuki APV yang dikendarai perampok. Perampokan pun terjadi dan uang Rp 15 miliar dibawa kabur pelaku. (kms)
Program Koperasi Merah Putih yang digulirkan pemerintah Indonesia adalah sebuah inisiatif yang sarat makna.
Sinar Mas Land hadirkan Klaster Averon di Kota Wisata Cibubur, Jakarta, sebagai pilihan hunian terbaru dengan gaya arsitektur modern colonial.
Gubernur Banten, Andra Soni resmi meluncurkan program sekolah gratis untuk tingkat SMA, SMK, dan SKh swasta di Provinsi Banten, khususnya di Tangerang. Program ini akan mulai diimplementasikan pada semester pertama tahun ajaran 2025/2026.