Neneng Spontan Potong Kelamin Abdul Muhyi
Rabu, 16 Oktober 2013 | 17:44
Terdakwa pemotong kelamin, Neneng binti Nacing menyampaikan pembelaan (Pledoi) melalui kuasa hukumnya, dalam persidangan di Pengadilan Negeri (PN) Tangerang, Rabu (16/10).
Terdakwa pemotong kelamin, Neneng binti Nacing menyampaikan pembelaan (Pledoi) melalui kuasa hukumnya, dalam persidangan di Pengadilan Negeri (PN) Tangerang, Rabu (16/10).
Tiga anggota dari komplotan perampas motor yang kerap beraksi di Tangerang dan Jakarta diringkus petugas Polsek Pondok Aren, Senin (14/10). Mereka tak segan-segan melukai korbannya saat beraksi.
Daftar Pemilih Tetap (DPT) Kota Tangsel berkurang sebanyak 10.707. Pengurangan jumlah pemilih setelah KPU Kota Tangsel melakukan DPT.
arga BSD City, Kelurahan Lengkong GudangTimur, Serpong digegerkan dengan adanya penemuan tengkorak manusia di rumah kosong,
"Di sana (Amerika) saya sempat konsultasi dengan pihak Kementerian dan diperbolehkan pulang. Bahkan saya dianjurkan untuk pulang," katanya Jumat (11/10).
Neneng binti Nacing terdakwa pemotong kelamin Abdul Muhyi, dituntut 5 tahun penjara oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) saat persidangan di Pengadilan Negeri Tangerang, Jumat (11/10).
"Tidak ada identitas. Dikantong celana hanya ditemukan sejumlah uang dan kalung," ujarnya.
"Ada dua sanksi tegas yang dapat menjerat pelanggar. Yang pertama pencabutan DCT dan pencoretan jumlah penghitungan dalam proses pemilihan,"terangnya.
"Saya takut kenapa-kenapa. Soalnya di kampung saya, ada yang dibunuh setelah diperkosa. Jadi saya ambil pisaunya," katanya. Sidang dilanjutkan Jumat (11/10) dengan agenda tuntutan dari jaksa penuntut umum.
Politisi Nasional Demokrat (NasDem) Hermawi F.Taslim meminta kepada masyarakat agar tidak memilih caleg yang melakukan money politics. Hal tersebut melukai nilai-nilai demokrasi.
"Kami masih memburu satu rekan mereka, yakni CP yang menjadi DPO," ucapnya.
Jaringan Warga untuk Reformasi Banten (Jawara Banten) meminta komisi Pemberantasan Korupsi memeriksa Gubernur Banten Ratu Atut chosiyah.
"Saya kemari (ke DPRD Tangsel) saja naik angkot," katanya, Jumat (4/10).
Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangsel Dadang M.Epid menjadi pelaksana tugas (Plt) direktur RSU Kota Tangsel, Neng Ulfa yang diberhentikan sejak, Rabu, 2 oktober 2013. Sehingga Dadang M,Epid memegang dua jabatan.
Sekitar 76 orang terjaring operasi yustisi yang digelar petugas gabungan di jalan raya Juanda, Ciputat Timur, Kota Tangsel, Kamis (3/10).
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Akil Mochtar karena diduga menerima suap miliaran rupiah terkait Pilkada Gunung Mas, Kalimantan Tengah pada Rabu (2/10) malam.