Connect With Us

Warga Protes, Harga Ganti Rugi Tol Serpong-Cinere Tak Sesuai

Ray | Selasa, 20 Desember 2016 | 16:00

Ganti rugi Tol Serpong-Cinere. (@TangerangNews.com 2016 / Ray)

TANGERANGNews.com-Warga yang terdampak pembebasan jalan tol Serpong-Cinere protes mengenai harga ganti rugi dalam pembebasan Tol Serpong-Cinere. Proyek nasional itu membabat sebagian wilayah Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Salah satunya, Kelurahan Serua Indah, Kecamatan Ciputat, Kota Tangsel.  

 

Warga Komplek Griya Azzahra Kelurahan Serua Indah, Kecamatan Ciputat mengaku kecewa dengan tim appraisal pembebasan lahan tol Serpong-Cinere. Soalnya, harga yang ditawarkan dibawah harga pasar.

 

Warga pun memprotes atas kebijakan tersebut. Warga menyebutkan akan tetap bertahan dan tidak ingin lahan dan bangunannya dijual meskipun untuk kepentingan khalayak ramai. Selain itu, warga mencurigai adanya mafia tanah  dalam pembebasan lahan milik warga.    

 

Salah seorang warga Griya Azzahra Mula mengaku harga jual di area tersebut sebesar Rp5,5 juta per meter. Sementara, tim appraisal pembebasan tanah dari Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Tangsel dihargai sebesar Rp4,8 juta per meter. 

 

"Kami jelas tidak puas dengan nilai ganti rugi yang ditawarkan. Katanya ganti untung, tapi ini untuk membeli rumah baru lagi tidak cukup," ungkapnya, Senin (20/12).

 

Warga lain, Fadil mengaku nilai bangunan yang sudah di total dengan sarana dan prasananya hanya dibawah Rp4 juta.  Ia juga menyayangkan tidak adanya kesempatan untuk bernegosiasi mengenai keberatan ini.

 

Karena panitia tim pembebasan lahan menyerahkan langsung kepada Pengadilan. "Ini aneh. Pemilik tidak diberi kesempatan bernegosiasi," tandasnya.

 

BPN Tangsel Lepas Tangan Soal Harga Tanah

Menanggapi keberatan warga, panitia tim pembebasan lahan dari BPN Kota Tangsel Jemmy mengaku hal tersebut adalah wajar. Karena itu warga dipersilahkan untuk mengajukan keberatan ke pengadilan negeri. Kendati demikian, Jemmy mengaku tidak menutup kemungkinan adanya negosiasi jika memang diperlukan. 

 

"Nanti akan kami sampaikan pada pimpinan. Tergantung beliau. Jika memang nanti dianggap perlu ya mungkin saja," kilahnya. 

Sementara, jumlah bidang tanah yag terdampak proyek jalan Tol Serpong-Cinere sebanyak 302 bidang. Persoalan ketidakpuasan warga atas penawaran harga, Jemmy mengaku bukan kewenenangannya. 

"Tim appraisal memiliki penilaian sendiri terhadap rumah warga yang akan digusur," pungkasnya.

WISATA
Dak Daebak Hadirkan Korean Street Snacks Otentik di Supermal Karawaci

Dak Daebak Hadirkan Korean Street Snacks Otentik di Supermal Karawaci

Rabu, 17 Desember 2025 | 22:41

Demam Korea belum menunjukkan tanda-tanda mereda. Mulai dari K-Pop, K-Drama, hingga K-Food, semuanya sukses menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat Indonesia.

SPORT
Pengumuman Pelatih Timnas Indonesia Sekaligus U-23, PSSI Kerucutkan Dua Nama

Pengumuman Pelatih Timnas Indonesia Sekaligus U-23, PSSI Kerucutkan Dua Nama

Rabu, 17 Desember 2025 | 13:35

Ketua Badan Tim Nasional (BTN) PSSI Sumardjibmemastikan pengumuman pelatih Timnas Indonesia akan dilakukan bersamaan dengan pelatih Timnas Indonesia U-23.

BANDARA
Penumpang Libur Nataru Diprediksi Melonjak 14%, Bandara Soekarno-Hatta Siapkan 688 Extra Flight

Penumpang Libur Nataru Diprediksi Melonjak 14%, Bandara Soekarno-Hatta Siapkan 688 Extra Flight

Selasa, 16 Desember 2025 | 15:49

Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta) telah memetakan prediksi dan menyiapkan strategi untuk melayani tiga gelombang puncak arus penumpang selama periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025/2026.

NASIONAL
Mendagri Minta Gubernur Rampungkan Penetapan Upah Minimum 2026 Sebelum Natal

Mendagri Minta Gubernur Rampungkan Penetapan Upah Minimum 2026 Sebelum Natal

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:12

Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian meminta pemerintah daerah agar tidak menunda penetapan upah minimum tahun 2026.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill