Connect With Us

Jelang Tahun Baru, 100 Kg Bahan Peledak Disita Polres Tangsel

Yudi Adiyatna | Selasa, 19 Desember 2017 | 16:00

Kapolres Tangsel AKBP Fadli Widiyanto bersama Kasat Reskrim AKP Alexander Yurikho saat menunjukkan barang bukti petasan dan bahan peledak di Mapolres Tangsel, Selasa (19/12/2017). (@TangerangNews / Yudi Adiyatna)

TANGERANGNEWS.com-Mengantisipasi datangnya event Hari Natal dan malam pergantian Tahun baru 2018, aparat kepolisian Polres Tangsel berhasil merazia 100 kilogram bahan baku peledak jenis potasium dan peledak  jenis petasan serta mercon dari tiga wilayah berbeda di wilayah Tangsel.

Barang-barang tersebut diamankan dalam empat bungkusan karung besar berisi potasium dengan masing-masing berat 25 kg dan empat ikat besar kertas sebagai bahan dasar pembuatan petasan.

BACA JUGA:

Kapolres Tangsel AKBP Fadli Widiyanto dalam keterangannya di Mapolres Tangsel, Selasa (19/12/2017)  mengatakan, barang-barang tersebut berhasil diperoleh oleh timnya dari hasil operasi selama tiga hari berturut-turut di wilayah Pagedangan, Kelapa Dua dan Ciputat Timur.

"Dari hasil operasi ini selama 3 hari, kami berhasil mengamankan kurang lebih 100 kilo bahan baku untuk membuat petasan mercon, serta yang sudah jadi sebanyak kurang lebih 4000 mercon," ungkap Kapolres.

Dari razia tersebut, selain mengamankan barang bukti pihak kepolisian juga menjerat dua orang tersangka pemilik dan pembuat barang-barang berbahaya tersebut. 

"Adapun 2 tersangka yang satu sudah terbiasa membuat dari mulai tahun 2001, sedangkan yang satu lagi mulai tahun 2005," terang Kapolres.

Kini kedua pelaku tersebut terancam dikenakan pasal dalam UU Darurat Nomor 12 tahun 1951 dengan ancaman hukuman 20 tahun penjara dan maksimal seumur hidup.(RAZ/RGI)

BANTEN
Jaga Keandalan Listrik, PLN Banten Jalin Sinergi dengan Grup 1 Kopassus 

Jaga Keandalan Listrik, PLN Banten Jalin Sinergi dengan Grup 1 Kopassus 

Sabtu, 1 November 2025 | 13:36

PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Banten melakukan kunjungan silaturahmi ke Markas Komando Grup 1 Komando Pasukan Khusus (Kopassus) di Serang, Banten.

OPINI
Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Jumat, 31 Oktober 2025 | 12:05

Sistem birokrasi Indonesia pasca-reformasi dibangun di atas optimisme tinggi terhadap meritokrasi. Konsep ini, yang secara ilmiah berarti sistem yang menempatkan seseorang berdasarkan kemampuan, keahlian, dan kinerja (merit), tertuang dalam UU ASN

NASIONAL
Biaya Haji 2026 Disepakati Turun Jadi Rp54 Juta per Jamaah

Biaya Haji 2026 Disepakati Turun Jadi Rp54 Juta per Jamaah

Kamis, 30 Oktober 2025 | 17:58

Pemerintah bersama Komisi VIII DPR RI akhirnya menyetujui besaran Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) tahun 1447 Hijriah/2026 Masehi sebesar Rp54.193.807 per jamaah.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill