Connect With Us

Mabuk, Remaja di Pondok Aren Tembak Kakinya Sendiri

Yudi Adiyatna | Senin, 7 Januari 2019 | 15:49

Ade Raihan (berpakaian hijau) yang tertembak senjata api rakitan hasil buatannya sendiri mendapatkan perawatan medis di Rumah Sakit Sari Asih Ciledug, Kota Tangerang. (TangerangNews/2018 / Yudi Adiyatna)

 

TANGERANGNEWS.com-Seorang remaja bernama Ade Raihan tertangkap pihak kepolisian di Pondok Betung, Pondok Aren pada Rabu (02/01/2019), setelah tertembak senjata api rakitan hasil buatannya sendiri saat tengah asik mabuk-mabukan.

Kepala Polres Tangsel,  AKBP Ferdy Irawan menjelaskan bahwa tersangka tertangkap setelah Team Vipers Polres Tangerang Selatan mendapat informasi bahwa di Rumah Sakit Sari Asih Ciledug, Kota Tangerang terdapat korban penembakan.

"Tersangka mengaku bahwa ia merupakan korban penembakan dari orang yang tak dikenal yang  tertembak di bagian kaki. Dengan penyelidikan mendalam. Diketahui ternyata tembakan tersebut akibat perbuatan sendiri dengan kondisi mabuk dan korban memiliki senjata api rakitan," jelas Ferdy. 

Yang menarik dalam kasus ini,  tersangka tidak hanya membuat senjata api rakitan, namun juga membuat peluru rakitannya sendiri dengan barang bekas yang ada di belakang rumah tersangka yang belum pernah ditemui sebelumnya.  

Kasat Reskrim Polres Tangsel, AKP Alexander Yurikho memaparkan bahwa tersangka dapat merakit senjata api tersebut secara otodidak.

"Pengetahuan mengenai merakit senjata dan peluru rakitan diperoleh dari berbagai sumber dan didapat secara otodidak," papar Alex. 

Dalam penggeledehannya, Team Viper Polres Tangerang Selatan menemukan barang bukti berupa sebutir proyektil yang didapat dari betis sebelah kiri tersangka, 4 buah butir peluru modifikasi, 2 pucuk senjata api rakitan. 

Atas tingkah lakunya, tersangka melanggar Pasal 1 ayat 1 UU Darurat RI Nomor 12 Tahun 1951 dengan ancaman hukuman sampai dengan 20 Tahun. 

Selanjutnya, pihak kepolisian akan menyerahkan senjata api dan peluru rakitan untuk dilakukan pemeriksaan pada Laboratorium Balistik Forensik Puslabfor Bareskrim Mabes Polri, serta melakukan penelusuran bagaimana tersangka mendapat perlatan sampai bisa merangkai senjata api yang aktif.(RAZ/HRU)

BANTEN
Modern Cikande Gelar Cek Kesehatan Gratis Bagi Warga Terdampak Radioaktif Cesium-137

Modern Cikande Gelar Cek Kesehatan Gratis Bagi Warga Terdampak Radioaktif Cesium-137

Rabu, 19 November 2025 | 07:01

PT Modern Industrial Estat, pengembang kawasan Modern Cikande Industrial Estate, mengadakan layanan pemeriksaan kesehatan gratis bagi warga di Kecamatan Cikande dan Kecamatan Kibin, Kabupaten Serang, Banten, Selasa, 18 November 2025.

BISNIS
Genap 19 Tahun, Paramount Enterprise Perkuat Kiprahnya di Properti Kesehatan dan Perhotelan

Genap 19 Tahun, Paramount Enterprise Perkuat Kiprahnya di Properti Kesehatan dan Perhotelan

Jumat, 14 November 2025 | 10:52

Memasuki usia ke-19 tahun, PT Paramount Enterprise International (Paramount Enterprise) semakin menegaskan kiprahnya sebagai salah satu perusahaan terdepan di sektor properti, kesehatan, dan perhotelan di Indonesia.

KOTA TANGERANG
Maryono Dorong Percepatan Digitalisasi Layanan Pajak Daerah di Kota Tangerang

Maryono Dorong Percepatan Digitalisasi Layanan Pajak Daerah di Kota Tangerang

Selasa, 18 November 2025 | 22:17

Wakil Wali Kota Tangerang Maryono menyatakan Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang terus berupaya melakukan percepatan transformasi digital layanan publik, khususnya dalam pajak daerah.

KAB. TANGERANG
Mayat Pria Membusuk Ditemukan Terbungkus Trash Bag di Semak-semak Cikupa

Mayat Pria Membusuk Ditemukan Terbungkus Trash Bag di Semak-semak Cikupa

Selasa, 18 November 2025 | 20:04

Warga Kelurahan bunder, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang digegerkan dengan penemuan mayat tanpa identitas yang telah dalam keadaan membusuk, pada Selasa 18 November 2025.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill