Connect With Us

2 Rumah Sakit di Tangsel ini Sediakan Serum Anti Ular Berbisa

Rachman Deniansyah | Senin, 16 Desember 2019 | 18:07

Kepala Seksie Penunjang Medis Rumah Sakit Umum (RSU) Kota Tangsel Lydia Ita Kumala. (TangerangNews/2019 / Rachman Deniansyah)

 

 

TANGERANGNEWS.com-Bulan Desember menjadi waktu alami seekor ular untuk berkembang biak. Maka tak khayal, kini masyarakat dihebohkan dengan maraknya kasus kawanan ular berbisa yang masuk ke permukiman warga, termasuk di Kota Tangerang Selatan (Tangsel).

Bahayanya, kawanan hewan melata itu pun kerap menyerang manusia. Sebab, pada masa berkembangbiak itu, ular mengalami kondisi yang sensitif.

Kepala Seksie Penunjang Medis Rumah Sakit Umum (RSU) Kota Tangsel Lydia Ita Kumala menyebut, pada bulan Desember ini, sudah terdapat dua warga Tangsel yang menjadi korban gigitan ular berbisa.

"Warga Kelurahan Rawa Buntu dan warga Kelurahan Kademangan," ucap Ita di RSU Tangsel, Jalan Pajajaran, Pamulang, Tangsel, Senin (16/12/2019).

Ita menjelaskan, untuk mengantisipasi banyaknya korban berjatuhan akibat gigitan ular berbisa, RSU Tangsel telah menyediakan Serum Anti Bisa Ular (SABU). 

"Alhamdulillah ketersediaannya ada sekitar 50 lebih untuk jenis ular berbisa," kata Ita. 

Baca Juga :

Menurutnya, SABU dapat bekerja efektif menyembuhkan gigitan ular berbisa. SABU akan disuntikan ke orang yang terkena bisa ular. 

"Memang efektif untuk yang  terkena bisa kurang dari 8 jam," katanya.

Saat ini, kata Ita, SABU hanya didapati pada dua rumah di Tangsel. 

"Di Tangsel ada RSUD Tangsel dan Eka Hospital, kalau di Jakarta ada di RS Fatmawati," imbuhnya. 

Ita menambahkan, apabila tergigit ular berbisa, hal yang harus diperhatikan adalah menjaga kestabilan tubuh. 

"Pertama jangan panik, menghindari aktivitas berlebihan, dan jangan terlalu banyak gerak," pungkasnya.(RMI/HRU)

TOKOH
Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Senin, 8 September 2025 | 08:52

Kabar duka datang dari keluarga besar Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Banten. Ketua Umum KONI Banten, Edi Ariadi, yang juga mantan Wali Kota Cilegon periode 2016-2021, meninggal dunia pada Senin, 8 September 2025, pagi.

AYO! TANGERANG CERDAS
Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Minggu, 20 Juli 2025 | 11:19

Berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS), Banten menjadi provinsi dengan jumlah mahasiswa aktif terbanyak di Indonesia, yakni sebanyak 1.687.634 mahasiswa per tahun 2024.

NASIONAL
Biaya Haji 2026 Disepakati Turun Jadi Rp54 Juta per Jamaah

Biaya Haji 2026 Disepakati Turun Jadi Rp54 Juta per Jamaah

Kamis, 30 Oktober 2025 | 17:58

Pemerintah bersama Komisi VIII DPR RI akhirnya menyetujui besaran Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) tahun 1447 Hijriah/2026 Masehi sebesar Rp54.193.807 per jamaah.

BANDARA
Mulai 1 November Bandara Soetta Sediakan Jalur Jemput Premium di Terminal 2

Mulai 1 November Bandara Soetta Sediakan Jalur Jemput Premium di Terminal 2

Kamis, 30 Oktober 2025 | 16:57

Kabar gembira bagi pengguna jasa Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta), Kota Tangerang yang menginginkan layanan penjemputan lebih cepat dan nyaman.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill