Connect With Us

Warga Ciputat Bantu Puluhan APD untuk Tim Medis Tangsel

Rachman Deniansyah | Senin, 13 April 2020 | 22:20

Uji pakai Alat Pelindung Diri oleh seorang tenaga medis di Kantor UDD PMI Kota Tangsel, Senin (13/4/2020). (TangerangNews / Rachman Deniansyah)

 

TANGERANGNEWS.com-Warga Bukit Nusa Indah, Ciputat, Tangerang Selatan membantu sebanyak 80 alat pelindung diri (APD) untuk tim medis Kota Tangerang Selatan. 

Bantuan disalurkan ke Kantor Unit Donor Darah Palang Merah Indonesia Kota Tangsel, Senin (13/4/2020).

Ketua Satuan Gugus Tugas Warga Bukit Nusa Indah, Premita Handoko menjelaskan, penyaluran bantuan itu bertujuan untuk menjaga stok ketersediaan perlengkapan yang menjadi alat utama bagi tim percepatan penanggulangan COVID-19.

"Penyaluran APD ini sebagai wujud perhatian kami terutama kepada garda terdepan, para dokter, para perawat serta rekan-rekan dari TNI dan PMI yang telah berjuang keras bersama membantu saudara-saudara kita yang saat ini sedang terpapar COVID-19," jelas Premita. 

Ia mengaku sempat kesulitan untuk menemukan produsen APD tersebut. Kemudian, akhirnya memesan APD dari sebuah konveksi baju yang telah beralih memproduksi APD.

"Alhamdulillah ada teman konveksi dan kita kerjasama konveksi, karena kita bingung mau beli ke mana. Semoga apa yang sedikit kami berikan untuk mereka, sedikit yang kami titipkan untuk mereka, memberi manfaat yang lebih besar lagi," ujar Premita. 

Sementara itu Kepala Bidang Mutu PMI Kota Tangsel Edna Fauziah Soeroso menyebut bahwa bantuan berupa penyaluran APD ini sangat membantu pihaknya. 

Sebab, kata Edna, APD ini sangat dibutuhkan bagi para tenaga medis, khususnya di Tangsel. 

"Jujur kami PMI untuk kebutuhan APD memang saat ini sedang tinggi. Dan saat ini kami sedang membutuhkan banyak APD," tuturnya.

Ia menjelaskan, APD yang disalurkan ini telah sesuai dengan standar, meski APD tersebut didapatkan dari pengusaha konveksi pakaian yang beralih produksi.

"Ya, sesuai standar COVID-19. Memang baju hazmat sudah disosialisasikan bahan yang sesuai. Tapi tidak ada rotan apapun jadi, kita tetap harus memaksimalkan apa yang ada," pungkasnya.(RMI/HRU)

WISATA
10 Rekomendasi Kuliner Pesisir Timur Indonesia yang Wajib Dicoba di FKS 2025

10 Rekomendasi Kuliner Pesisir Timur Indonesia yang Wajib Dicoba di FKS 2025

Selasa, 16 September 2025 | 19:15

Festival Kuliner Serpong (FKS) 2025 kembali hadir memanjakan lidah para penggemar kuliner yang berlangsung di Area Parkir Selatan Summarecon Mall Serpong (SMS) Tangerang, selama 28 Agustus hingga 28 September 2025.

OPINI
Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Jumat, 31 Oktober 2025 | 12:05

Sistem birokrasi Indonesia pasca-reformasi dibangun di atas optimisme tinggi terhadap meritokrasi. Konsep ini, yang secara ilmiah berarti sistem yang menempatkan seseorang berdasarkan kemampuan, keahlian, dan kinerja (merit), tertuang dalam UU ASN

BANTEN
Warga Ngadu Layanan Kesehatan RSUD Bantan Terhambat BPJS, Andra Soni: Jangan Tunggu Administrasi!

Warga Ngadu Layanan Kesehatan RSUD Bantan Terhambat BPJS, Andra Soni: Jangan Tunggu Administrasi!

Kamis, 30 Oktober 2025 | 17:45

Gubernur Banten Andra Soni mengeluarkan instruksi tegas kepada seluruh Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) milik Pemerintah Provinsi Banten. Pasien wajib dilayani terlebih dahulu, tanpa menunggu kelengkapan administrasi, termasuk BPJS.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill