Connect With Us

Istri Menolak "Malam Jumatan", Pria di Pamulang Nyaris Perkosa Adik Iparnya

Rachman Deniansyah | Jumat, 4 Juni 2021 | 17:59

Pelaku pemerkosaan adik iparnya sendiri mengenakan kaos berlengan panjang saat di mintai keterangan di Mapolsek Pamulang, Jumat, 4 Juni 2021. (@TangerangNews / Polsek Pamulang)

TANGERANGNEWS.com-Polisi meringkus pria berinisial KTM, 27, yang nekat mengancam adik iparnya hanya untuk memuaskan hasrat seks yang tak tersalurkan dengan sebilah golok di Jalan Pajajaran, Pamulang, Tangerang Selatan, Kamis, 3 Juni 2021 malam. 

Kanit Reskrim Polsek Pamulang, Iptu Iskandar saat ditemui di Mapolsek Pamulang, Jumat, 4 Juni 2021 membenarkan peristiwa tersebut. 

"Kejadiannya awalnya terjadi pada malam hari, menjelang pagi. Kita dapat informasi telah terjadi peristiwa percobaan pemerkosaan," kata Iskandar. 

Perbuatan tersebut, dilakukan pelaku saat kondisi rumah sepi. Ketika ibu korban tak berada di kediaman mereka. 

Saat melakukan aksinya itu, pelaku sempat menggunakan senjata tajam untuk mengancam korban, yang diketahui berinisial AS yang masih berusia 18 tahun. 

"Jadi pemerkosaan tersebut belum terjadi. Hanya upaya untuk melakukan pemerkosaan. Korban baru dipegang rambutnya, pelaku bawa golok kemudian memaksa untuk melakukan perbuatan tersebut," jelas Iskandar. 

Atas hal itu, korban pun merasa ketakutan. Korban yang panik pun langsung berusaha melarikan diri. 

Hanya berselang beberapa waktu, polisi pun berhasil meringkus pelaku di kediamannya, tak jauh dari rumah korban. 

"Akhirnya dia berhasil meminta pertolongan warga setempat. Atas informasi tersebut kami secara cepat turun ke TKP dan ternyata benar. Berdasarkan informasi warga, kami mengamankan pelaku," katanya. 

Menurut hasil interogasi, pelaku nekat melakukan perbuatan kejinya itu lantaran ia tak kuat menahan hasratnya.

Pasalnya sebelum insiden itu terjadi, pelaku sempat menenggak jamu-jamuan yang diduga mengandung obat kuat untuk vitalitas pria. Ditambah lagi, sang istri pun menolak untuk melayaninya. 

"Hanya pada saat itu dia memang pengakuan tersangka adalah habis minum jamu, di sebuah warung. Jamu vitalitas, jadi ada hasrat untuk melakukan persetubuhan dan istrinya tidak melayani hingga akhirnya melampiaskan ke adik iparnya. Si pelaku ini hasratnya spontan karena istrinya tidak (mau) melayani," terangnya. 

Selain meringkus pelaku, polisi juga juga berhasil mengamankan sejumlah barang bukti yang digunakan dalam melancarkan aksinya itu. 

Saat ini, kata Iskandar, pelaku masih dalam proses pemeriksaan. 

"Dijerat dengan Pasal 285 jo 35 KUHP tentang percobaan persetubuhan dengan ancaman 12 tahun penjara," pungkasnya. (RED/RAC)

OPINI
Negara di Dalam Citra: Morowali, Nikel, dan Hiperrealitas Politik

Negara di Dalam Citra: Morowali, Nikel, dan Hiperrealitas Politik

Minggu, 30 November 2025 | 15:05

i jantung Sulawesi Tengah, di tengah hiruk pikuk investasi triliunan rupiah dan janji manis hilirisasi nikel, berdiri sebuah landasan pacu yang kini membelah kesadaran politik nasional: Bandara Khusus IMIP di Morowali.

BANTEN
Sopir Taksi Online Asal Tangerang Ditemukan Tewas di Bawah Jembatan Serang, Tangan Terikat dan Leher Luka Jeratan

Sopir Taksi Online Asal Tangerang Ditemukan Tewas di Bawah Jembatan Serang, Tangan Terikat dan Leher Luka Jeratan

Senin, 1 Desember 2025 | 12:12

Sesosok jasad pria ditemukan terbujur kaku di bawah Jembatan Cimake, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Serang, Banten pada Minggu pagi 30 November 2025.

BANDARA
Mudahkan Komunikasi di Tanah Suci, Telkomsel Gandeng Palmeera Lounge Buka Layanan Roaming di Bandara Soetta

Mudahkan Komunikasi di Tanah Suci, Telkomsel Gandeng Palmeera Lounge Buka Layanan Roaming di Bandara Soetta

Senin, 24 November 2025 | 19:13

Telkomsel secara resmi memperkuat komitmennya dalam mendukung konektivitas jemaah haji dan umroh dengan menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) Program Kerja Sama Penyediaan Layanan Telekomunikasi bersama Palmeera Lounge, yang berlokasi di Terminal 2F

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill