Pemkot Tangerang Punya 979 Unit Rusunawa, Tarif Mulai dari Rp90 Ribuan
Jumat, 17 Januari 2025 | 15:16
Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang yang sejauh ini telah membangun empat rusunawa dengan total 979 hunian atau unit kamar berbagai tipe.
TANGERANGNEWS.com-Pemerintah Kota Tangerang Selatan akan memberikan bantuan 1.000 paket sembako kepada warga lanjut usia (lansia) yang mengikuti vaksinasi.
Paket sembako tersebut merupakan bantuan dari BPJamsostek Kota Tangsel yang diserahkan langsung ke Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie, Kamis 24 Februari 2022.
Benyamin menyampaikan apresiasinya atas kepedulian BPJamsostek terhadap masyarakat Tangsel melalui bantuan tersebut.
Untuk pendistribusian paket sembako akan dilakukan di 7 Kecamatan, dimana sasarannya lansia yang ingin divaksin.
”Ini kita sinergikan dengan kegiatan vaksinasi, untuk membantu juga dalam rangka menambah target vaksinasi lansia kita,” ujar Benyamin.
Dengan pendistribusian itu, Benyamin yakin pihaknya dapat menggenjot target capaian vaksinasi dosis kedua untuk warga lansia.
"Saat ini, vaksin lansia untuk dosis pertama baru 73,9 persen dan untuk dosis kedua baru 64,9 persen, sedangkan untuk dosis ketiga 28,3 persen," ungkapnya.
Sementara, Kepala Kantor BPJamsostek Kota Tangsel Iman Santoso Achwan mengatakan bahwa bantuan ini merupakan bentuk kepedulian pihaknya kepada masyarakat yang terdampak Covid-19, serta membantu pemerintah dalam percepatan vaksinasi lansia.
"Kami berupaya meringankan beban masyarakat, dengan memberikan bantuan 1.000 paket sembako," pungkasnya.
Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang yang sejauh ini telah membangun empat rusunawa dengan total 979 hunian atau unit kamar berbagai tipe.
Kementerian Komunikasi dan Digital RI (Kemkomdigi) bersama Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) telah memblokir lebih dari 35.000 konten yang mempromosikan makanan, obat, dan kosmetik ilegal sejak tahun 2018.
Aiptu Exwanto, Bhabinkamtibmas Polsek Batuceper, Polres Metro Tangerang Kota ini tak hanya mengemban amanah menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.
British Petroleum (BP) akan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap lebih dari 4.700 karyawannya secara global mulai 2025.