Mahasiswa: Antara Skripsi, Aksi, dan Demokrasi
Minggu, 19 Oktober 2025 | 18:30
Pertanyaannya, masihkah generasi kampus hari ini mampu menjaga tradisi kritisnya tanpa meninggalkan tanggung jawab akademiknya?
TANGERANGNEWS.com-Seorang bocah dibacok orang tak dikenal (OTK) saat tengah melintas di Jalan Raya Serpong-Parung, Kelurahan Muncul, Kecamatan Setu, Kota Tangsel. Bacokan itu mengenai bagian kepala korban hingga bercucuran darah.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi menjelaskan, peristiwa itu terjadi pada Minggu 1 Juni 2025 sekitar pukul 04.30 WIB, seorang anak jadi korban penganiayaan hingga mengalami luka parah.
“Benar telah terjadi penganiayaan berat terhadap anak di bawah umur berinisial RDR,” kata Ade Ary, Selasa 03 Juni 2025.
Masih dikatakan Ade Ary, pada saat itu korban melintas di tempat kejadian perkara (TKP) bersama rekannya. Tapi tiba-tiba pelaku langsung menyerang tanpa sepengetahuan korban.
“Pelaku menghampiri korban dan membacok menggunakan senjata tajam ke bagian kepala sebelah kiri,” ungkapannya.
Atas kejadian ini, korban mengalami luka robek pada bagian kepala sebelah kiri. Akhirnya, saudara kandung perempuan korban langsung melaporkan peristiwa ke Polres Tangerang Selatan untuk penyelidikan lebih lanjut
“Saat ini, pelaku dalam penyelidikan,” jelas Ade Ary
Ade Ary mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan berhati-hati ketika berada di jalan. Hal ini guna menghindari kejahatan yang dilakukan oleh orang lain.
Pertanyaannya, masihkah generasi kampus hari ini mampu menjaga tradisi kritisnya tanpa meninggalkan tanggung jawab akademiknya?
Kabar baik bagi para Aparatur Sipil Negara (ASN). Pasalnya, pemerintah membuka peluang adanya kenaikan gaji bagi PNS pada tahun 2026.
Kabar duka datang dari keluarga besar Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Banten. Ketua Umum KONI Banten, Edi Ariadi, yang juga mantan Wali Kota Cilegon periode 2016-2021, meninggal dunia pada Senin, 8 September 2025, pagi.
Berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS), Banten menjadi provinsi dengan jumlah mahasiswa aktif terbanyak di Indonesia, yakni sebanyak 1.687.634 mahasiswa per tahun 2024.