Connect With Us

Biadab! Ayah Kandung di Ciputat Banting Bayi 6 Bulan hingga Tewas Gegara Menangis Terus

Rangga Agung Zuliansyah | Selasa, 16 Desember 2025 | 17:47

Polsek Ciputat Timur menangkap ayah kandung yang banting bayi 6 bulan hingga tewas karena terus menangis. (@TangerangNews / Rangga Agung Zuliansyah)

TANGERANGNEWS.com-Tragedi kekerasan terhadap anak yang mengakibatkan korban tewas kembali terjadi di Kota Tangerang Selatan (Tangsel).

Kali ini, bayi perempuan berusia enam bulan dilaporkan meninggal dunia diduga akibat dianiaya oleh ayah kandungnya sendiri.

Kapolsek Ciputat Timur Kompol Bambang Askar Sodiq membenarkan kejadian tersebut. Peristiwa mengenaskan ini terjadi pada Sabtu, 14 Desember 2025, sekitar pukul 17.00 WIB, di sebuah warung di Jalan Betawi, Kampung Gunung, RT03/09, Kelurahan Jombang, Kecamatan Ciputat.

Terduga pelaku berinisial IS, 28, diduga melakukan penganiayaan terhadap bayi kandungnya karena kehilangan kendali akibat emosi lantaran korban terus menangis.

"Saat itu tersangka sedang menggendong anaknya di dalam warung dalam kondisi listrik padam. Ia meminta istrinya, AH, untuk membuatkan susu, namun token listrik habis," ujarnya, Selasa, 16 Desember 2025.

Diduga karena kemarahan yang memuncak, IS diduga membanting bayi yang sedang digendongnya ke arah lantai.

"Tersangka emosi karena bayi tidak berhenti menangis. Kepala korban dilaporkan terbentur keras akibat dibanting dan mengalami pendarahan serius," tambah Bambang.

Bayi malang tersebut sempat kejang-kejang langsung usai dibanting hingga pihak keluarga melarikannya ke rumah sakit guna mendapatkan pertolongan medis. 

"Namun di pertengahan jalan anak tersebut meninggal dunia," ungkap Bambang.

Keluarga korban kemudian melaporkan peristiwa ini kepada pihak kepolisian. Polisi segera merespons laporan tersebut melalui telepon 110 dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), memeriksa sejumlah saksi, serta menelusuri rekaman kamera pengawas.

Hasil pemeriksaan awal menunjukkan bahwa IS membanting korban sebanyak dua kali. "Pertama di atas matras dalam posisi tengkurap, dan kedua di atas kasur dalam posisi terlentang," jelas Bambang.

Tersangka juga mengakui bahwa kepala korban sempat terbentur botol susu ketika aksi kekerasan yang kedua dilakukan. Setelah bantingan kedua, bayi sempat merintih sebelum akhirnya tidak lagi memberikan respons.

Saat ini, terduga pelaku telah diamankan dan dibawa ke Polres Tangerang Selatan untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut. "Kami masih terus mendalami kasus kekerasan ini guna memproses hukum selanjutnya," tutup Bambang.

AYO! TANGERANG CERDAS
Kapan Libur Semester Ganjil 2025 di Banten? Ini Jadwalnya

Kapan Libur Semester Ganjil 2025 di Banten? Ini Jadwalnya

Rabu, 10 Desember 2025 | 20:27

Menjelang penutupan tahun ajaran semester ganjil 2025/2026, kalender pendidikan di berbagai daerah sudah mulai memuat jadwal libur sekolah untuk akhir Desember.

HIBURAN
Avatar Fire And Ash Tayang Besok, Ini Sinopsis dan Jadwal di Bioskop CGV Tangerang

Avatar Fire And Ash Tayang Besok, Ini Sinopsis dan Jadwal di Bioskop CGV Tangerang

Selasa, 16 Desember 2025 | 19:44

Sutradara kenamaan James Cameron memastikan sekuel terbaru berjudul Avatar Fire And Ash siap tayang pada 17 Desember 2025.

KOTA TANGERANG
Disnaker Kota Tangerang Catat Kinerja Positif 2025, Ribuan Warga Dapat Kerja dan Sertifikasi Kompetensi

Disnaker Kota Tangerang Catat Kinerja Positif 2025, Ribuan Warga Dapat Kerja dan Sertifikasi Kompetensi

Selasa, 16 Desember 2025 | 19:08

Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kota Tangerang mencatat capaian signifikan sepanjang tahun 2025 melalui berbagai program strategis pengentasan pengangguran.

PROPERTI
Paramount Gading Serpong Punya Logo Baru, Makna Bentuk dan Warnanya Penuh Filosofi 

Paramount Gading Serpong Punya Logo Baru, Makna Bentuk dan Warnanya Penuh Filosofi 

Kamis, 11 Desember 2025 | 10:03

Paramount Gading Serpong resmi memperkenalkan identitas visual terbaru yang menegaskan arah pengembangan kawasan sebagai kota modern yang tumbuh berkelanjutan.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill