Connect With Us

Ban PT Ancam Tutup 7 Kampus Swasta di Banten dan Jawa Barat Gegara Pasrah Urus Akreditasi, Begini Nasib Mahasiswanya

Fahrul Dwi Putra | Rabu, 14 Agustus 2024 | 10:17

Badaan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN PT). (@TangerangNews / Istimewa)

TANGERANGNEWS.com- Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN PT) tengah mempertimbangkan untuk menutup beberapa kampus swasta yang belum menyelesaikan proses akreditasi. 

Di wilayah Banten dan Jawa Barat, terdapat tujuh perguruan tinggi swasta yang akan ditutup jika tak kunjung terakreditasi.

Kepala LLDikti Wilayah IV Jawa Barat dan Banten M. Samsuri menjelaskan, hal ini sesuai dengan Permendikbudristek Nomor 53 Tahun 2023, setiap perguruan tinggi swasta wajib mengajukan akreditasi paling lambat pada 18 Agustus 2024.

"Sebagian besar sedang berproses, masih ada waktu sampai 18 Agustus. Kita melihat ada sekitar tujuh perguruan tinggi sepertinya sudah tidak sanggup lagi untuk menyelesaikan," ujar Samsuri dikutip dari Detik, Rabu, 14 Agustus 2024.

Saat ini, sebagian besar perguruan tinggi di wilayah IV sedang mengurus akreditasi. Namun, masig terdapat tujuh perguruan tinggi yang diperkirakan tidak mampu menyelesaikan proses akreditasi tersebut dan berisiko ditutup.

Meski begitu, LLDikti terus memberikan bantuan kepada ketujuh kampus tersebut. Meski demikian, Samsuri mengamati bahwa upaya dari kampus-kampus ini tampaknya sudah minim.

"Yang tujuh ini kecenderungannya sudah pasrah ya. Kalau ada upaya mempertahankan kita berikan pendampingan. Kita berkali-kali melakukan proses pendampingan untuk meningkatkan mutu dengan sistem penjaminan mutu internal," bebernya.

Adapun untuk mahasiswa yang masih aktif di kampus-kampus yang terancam ditutup, LLDikti berencana memindahkan mereka ke perguruan tinggi lain yang memiliki program studi serupa. Proses pemindahan ini akan mempertimbangkan konversi SKS yang telah ditempuh mahasiswa.

NASIONAL
Kenali Penyebab dan Penanganan Kaki Diabetes agar Tak Berakhir Amputasi

Kenali Penyebab dan Penanganan Kaki Diabetes agar Tak Berakhir Amputasi

Kamis, 6 November 2025 | 20:48

Diabetes Melitus (DM) kronis seringkali dianggap remeh, padahal kondisi gula darah tinggi (hiperglikemia) dalam jangka panjang adalah pemicu kerusakan masif pada organ vital.

OPINI
Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Jumat, 31 Oktober 2025 | 12:05

Sistem birokrasi Indonesia pasca-reformasi dibangun di atas optimisme tinggi terhadap meritokrasi. Konsep ini, yang secara ilmiah berarti sistem yang menempatkan seseorang berdasarkan kemampuan, keahlian, dan kinerja (merit), tertuang dalam UU ASN

BISNIS
Bukan Produk Luar Negeri, Handuk Ternama Terry Palmer Lahir dan Merintis dari Tangerang

Bukan Produk Luar Negeri, Handuk Ternama Terry Palmer Lahir dan Merintis dari Tangerang

Rabu, 5 November 2025 | 12:58

Siapa sangka salah satu merek handuk ternama, Terry Palmer ternyata berasal dari Indonesia. Brand yang dikenal akan kualitas premiumnya ini berdiri di bawah naungan PT Indah Jaya Textile Industry, sebuah perusahaan tekstil asal Tangerang, Banten

TANGSEL
Dijatah 10 Ton Per Hari, Pemkot Tangsel Kejar Tambahan Kuota Pembuangan Sampah ke TPA Nambo

Dijatah 10 Ton Per Hari, Pemkot Tangsel Kejar Tambahan Kuota Pembuangan Sampah ke TPA Nambo

Kamis, 6 November 2025 | 19:38

Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Pemkot Tangsel) terus berupaya memperluas jatah pembuangan sampah ke Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Nambo di Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat (Jabar).

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill