Connect With Us

WN Malaysia Kepergok Bawa 109 Airsoftgun di Bandara Soekarno Hatta

Achmad Irfan Fauzi | Selasa, 30 Januari 2018 | 20:00

Bea Cukai Bandara Soetta bersama Kapolresta Bandara Soetta berhasil mengamankan 109 pucuk senjata replika airsoftgun yang akan diselundupkan ke Indonesia melalui Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Selasa (30/1/2018). (Istimewa / Istimewa)

TANGERANGNEWS.com-Penumpang maskapai Malaysia Airline MH 711 asal Kuala Lumpur berinisial E berupaya menyelundupkan 109 pucuk senjata replika airsoftgun ilegal ke Indonesia melalui Bandara Soekarno-Hatta (Soetta). Namun, upaya itu berhasil digagalkan oleh Jajaran Bea Cukai Soekarno-Hatta lantaran. airsofgun tersebut tidak dilengkapi izin Polri.

Kepala Kantor Bea Cukai Bandara Soetta Erwin Situmorang mengatakan, E tiba di Terminal 2D kedatangan Bandara Soetta sambil membawa 5 Koli bagasi rincian dari 4 koper dan 1 ransel pada Sabtu (27/1/2018).

BACA JUGA:

"Dia langsung kami tindak dan langsung dilakukan pemeriksaan fisik," ujar Erwin di Terminal Kargo, Bandara Soetta, Selasa (30/1/2018).

Berselang dua hari, 5 koli tersebut diperiksa, isinya ditemukan sebanyak 109 pieces bagian dari airsoft gun. Diantaranya 15 Unit Frame Airsoft Gun Pistol Model Spring dari Bahan Metal, 5 Unit Gearbox Airsoft Gun Model Elektrik, 33 Unit Magazen Airsoft Gun, 12 Unit Laras Panjang Airsoft Gun dari Bahan Metal dan 26 Unit Bagian Airsoft Gun.

"Selain itu ada juga 13 Unit Slide Airsoft Gun Pistol, 5 Unit Handgrip Airsoft Gun serta 1 Box Aksesoris Airsoft Gun yakni Charger dan Senter. Ini semua disita karena yang bersangkutan tidak memiliki dokumen perizinan dari Kepolisian Republik Indonesia mengenai pembawaan airsoft gun tersebut," ucap Erwin.

Erwin menambahkan, replika senjata beserta komponennya itu diserahkan ke Polresta Bandara Soetta. Untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.  "Hal tersebut merujuk kepada Peraturan Kapolri No 8/2012 tentang Pengawasan dan Pengendalian Senjata Api untuk Kepentingan Olah Raga," kata Erwin.

Dan juga menurut Surat Rahasia Kapolri No R/13/I/2005 tentang Pengawasan dan Pengendalian terhadap Peredaran dan Pemasukan Senjata Api/Amunisi dan Peralatan Keamanan Lainnya yang digolongkan Senjata Api.

Kapolresta Bandara Soetta Kombes Pol Akhmad Yusep Gunawan menambahkan, pihaknya bakal memeriksa tersangka, pemilik 109 komponen airsoftgun yang disita oleh petugas Bea Cukai Bandara Soetta.

"Saat ini kami sudah mengantongi sejumlah data terkait pemiliknya," kata Yusep.

Pihaknya akan menerima limpahan dari hasil pencegahan atau pun penyitaan dari pihak Bea Cukai. Hal ini dilakukan untuk ditindak lanjuti dan dilakukan penyelidikan.

"Kami sudah dapat datanya. Ini akan kami lakukan pengambilan keterangan," imbuhnya.(RAZ/RGI)

KOTA TANGERANG
BMKG Prediksi Hujan Guyur Kota Tangerang Sepekan Ini

BMKG Prediksi Hujan Guyur Kota Tangerang Sepekan Ini

Senin, 3 November 2025 | 16:01

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan Kota Tangerang masih akan diguyur hujan dalam sepekan ke depan. Curah hujan dengan intensitas sedang hingga ringan diprediksi mendominasi sejak awal hingga pertengahan pekan ini.

BISNIS
Kementerian Ekonomi Beri 1.000 Beasiswa Sarjana Petani untuk Regenerasi Petani Kopi Indonesia

Kementerian Ekonomi Beri 1.000 Beasiswa Sarjana Petani untuk Regenerasi Petani Kopi Indonesia

Senin, 3 November 2025 | 15:11

Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) resmi meluncurkan program beasiswa inovatif bagi 1.000 mahasiswa pertanian, dengan fokus pada regenerasi petani kopi.

NASIONAL
Biaya Haji 2026 Disepakati Turun Jadi Rp54 Juta per Jamaah

Biaya Haji 2026 Disepakati Turun Jadi Rp54 Juta per Jamaah

Kamis, 30 Oktober 2025 | 17:58

Pemerintah bersama Komisi VIII DPR RI akhirnya menyetujui besaran Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) tahun 1447 Hijriah/2026 Masehi sebesar Rp54.193.807 per jamaah.

TOKOH
Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Senin, 8 September 2025 | 08:52

Kabar duka datang dari keluarga besar Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Banten. Ketua Umum KONI Banten, Edi Ariadi, yang juga mantan Wali Kota Cilegon periode 2016-2021, meninggal dunia pada Senin, 8 September 2025, pagi.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill