Connect With Us

Wahidin Halim Tidak Hadir Lagi, Mediasi Gagal

Rangga Agung Zuliansyah | Selasa, 18 Oktober 2016 | 15:16

Wahidin Halim (@TangerangNews / Rangga A Zuliansyah)

TANGERANGNews.com-Rencana mediasi perihal sengketa tanah seluas 4,2 hektare di Desa Lemo, Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang yang melibatkan mantan Wali Kota Tangerang Wahidin Halim (WH) batal dilakukan, Selasa (18/10/2016). 

Pasalnya, Wahidin tidak juga hadir dalam sidang di Pengadilan Negeri (PN) Tangerang. Kuasa hukum Wahidin Halim, Nael Aritonang usai mediasi mengatakan, bahwa kliennya tidak perlu datang menghadiri sidang karena tidak ada perkara di tergugat 1  atau Wahidin.

"Buat apa beliau datang, yang memperkarakan itukan mereka, setelah ini kita lagi menunggu hasil dari PN Tangerang apakah melanjutkan ini kepokok perkara untuk diagendakan dalam sidang berikutnya," ujarnya. 

Menurutnya, sengketa tanah yang digugat oleh Anderson Urip Suyadi bukanlah gugatan dan pokok perkara. Namun dianggap hanya sebuah cerita di dalam persidangan.

"Kalau gugatan itu nanti setelah dibacakan di dalam persidangan," katanya. 

Menanggapi hal tersebut, Kuasa hukum penggugat, Abdul syarif mengaku tidak masalah dengan tidak hadirnya Wahidin.

" Ini ada yang janggal, perkara ini kan perkara masalah jual beli tanah yang belum dibayarkan, kita ada petitum, tuntutannya ada, ditunjukan ke siapa jelas, dan tanggalnya juga sudah jelas, seharusnya tidak perlu lagi untuk apa mediasi dilakukan," ungkapnya.

Dikatakannya, dengan ketidak hadiran WH di dalam persidangan, maka pihaknya juga telah meminta kepada Mejelis agar tidak perlu lagi mediasi dan melanjutkan sidang ke pokok perkara.

"Kita masih menunggu hakim mediasi kapan akan dilanjutkan perkara ini. Mungkin bisa minggu depan atau dua minggu lagi," katanya.

Ditanya mengenai apa bukti yang dimiliki atas sengketa tanah yang dilakukan hingga masuk ke dalam persidangan, pihaknya enggan menjelaskan secara rinci.

"Itu nanti dan kami ada bukti-buktinya yang nantinya akan kami buka dalam pembuktian. kita mengajukan perkara ini karena kita mempunyai bukti yang kuat," tukasnya.

BANTEN
Waspada Cuaca Ekstrem! Angin Kencang dan Hujan Lebat Ancam Banten 15–18 Juni 2025

Waspada Cuaca Ekstrem! Angin Kencang dan Hujan Lebat Ancam Banten 15–18 Juni 2025

Senin, 16 Juni 2025 | 13:20

Cuaca ekstrem kembali mengancam wilayah Provinsi Banten, Setelah diterjang angin kencang pada Sabtu kemarin, yang menyebabkan pohon, tiang listrik, dan papan reklame tumbang di sejumlah titik.

KAB. TANGERANG
Tiga Bulan Menjabat, Bupati Tangerang Belum Pernah Libur dan Setiap Hari Turun Lapangan

Tiga Bulan Menjabat, Bupati Tangerang Belum Pernah Libur dan Setiap Hari Turun Lapangan

Senin, 16 Juni 2025 | 16:41

Bupati Tangerang Moch Maesyal Rasyid, memaparkan capaian kinerja Pemerintah Kabupaten Tangerang selama tiga bulan pertama menjabat bersama Wakil Bupati Intan Nurul Hikmah.

BISNIS
Perusahaan Rantai Dingin Korea Jaga Distribusi Produk Kesehatan Tetap Aman Sampai ke Pelosok Indonesia

Perusahaan Rantai Dingin Korea Jaga Distribusi Produk Kesehatan Tetap Aman Sampai ke Pelosok Indonesia

Jumat, 13 Juni 2025 | 22:08

AIMT.Co. LTD. (Advanced Insulation Materials & Technology), sebuah perusahan asal Korea Selatan yang memproduksi rantai dingin distribusi (cold chain distribution), berupaya menjaga produk-produk kesehatan yang dikirim ke berbagai daerah

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill