Connect With Us

3 Santri Asal Cikupa Tenggelam di Pantai Karang Bolong, 1 Tewas

Maya Sahurina | Jumat, 30 Agustus 2019 | 17:58

Petugas BPBD Kabupaten Serang bersama polisi saat mengevakuasi salah satu jenazah santri yang tenggelam di pantai Karang Bolong, Cinangka, Kabupaten Serang. (@TangerangNews / Maya Sahurina)

TANGERANGNEWS.com - Wildan Pratama (12) seorang santri pondok pesantren Arrosydah, Kampung Bojong, Desa Bojong, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang tenggelam dan belum ditemukan. Petugas masih mencari korban.

Peristiwa kecelakaan laut terjadi pada Kamis (29/8) sekitar 14.30 WIB. Saat itu rombongan santri berenang di pantai Karang Bolong, Cinangka, Kabupaten Serang. 3 orang santri terbawa arus ombak.

Satu orang dilaporkan meninggal dunia dan satu lainnya hilang terbawa arus. Sedangkan, satu santri berhasil diselamatkan gurunya.

Korban meninggal diketahui bernama Arif Turtusi, 14, sedangkan korban selamat yakni Roki, 14.

"Masih nihil, masih dalam proses pencarian, kita udah ke tengah," kata petugas BPBD Kabupaten Serang, Sapta (30/8/2019).

Pencarian korban mengerahkan petugas gabungan dari TNI, Polri, BPBD, dan Balawista. Keluarga korban juga ikut mencari di sekitar lokasi kejadian.

"Keluarga korban ikut nyari juga cuma di pinggir-pinggir pantai," kata dia.

Informasi yang dihimpun dari warga Desa Bojong, Cikupa, para santri itu berangkat rombongan ke musium Banten dan tempat ziarah Banten Lama Serang, untuk berziarah.

Rombongan yang menggunakan dua unit bis itu berjumlah 121 orang dengan 4 guru sebagai pendamping.

Setelah dari musium dan tempat ziarah Banten Lama kemudian rombongan berangkat melaksanakan rekreasi ke Pantai Karang Bolong Cinangka. Sekitar 13.30 WIB rombongan tiba di lokasi.

"Informasi yang kami terima, sekitar 50 santri berenang di pantai. Pada saat berenang sekitar jam 14.30 WIB,  ada 3 orang santri yang terbawa arus ombak," ungkap Deden, warga setempat.

Upaya penyelamatan pun dilakukan oleh seorang guru, namun dari tiga santri itu, hanya satu yang dapat diselamatkan.

"Satu korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia sekitar pukul 15.30 WIB oleh tim SAR BPBD Serang dan Anggota Polair di pantai belakang Hotel Pesona Krakatau Cinangka yang berjarak sekitar 100 meter dari lokasi," pungkasnya.(MRI/RGI)

HIBURAN
Ridwan Kamil Digugat Cerai Istri, Sidang Digelar Pekan Ini

Ridwan Kamil Digugat Cerai Istri, Sidang Digelar Pekan Ini

Senin, 15 Desember 2025 | 14:29

Kabar mengejutkan datang dari anggota DPR RI Atalia Praratya. Perempuan yang dikenal publik dengan sapaan Bu Cinta tersebut dikabarkan mengajukan gugatan cerai terhadap suaminya, Ridwan Kamil.

MANCANEGARA
Zohran Mamdani Diproyeksikan Jadi Wali Kota Muslim Pertama di New York 

Zohran Mamdani Diproyeksikan Jadi Wali Kota Muslim Pertama di New York 

Rabu, 5 November 2025 | 12:34

Nama Zohran Mamdani menjadi sorotan dunia usai hasil proyeksi pemilu menunjukkan dirinya unggul jauh dalam pemilihan Wali Kota New York.

NASIONAL
KSPI Tolak PP Pengupahan Jelang Penetapan UMP 2026, Sebut Bakal Gelar Aksi Besar

KSPI Tolak PP Pengupahan Jelang Penetapan UMP 2026, Sebut Bakal Gelar Aksi Besar

Selasa, 16 Desember 2025 | 14:16

Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) bersama Koalisi Serikat Pekerja–Partai Buruh (KSP-PB) menyatakan penolakan terhadap Peraturan Pemerintah Pengupahan yang akan dijadikan dasar penetapan Upah Minimum Provinsi (UMP) 2026.

TANGSEL
Tumpukan Sampah yang Ditutup Terpal di Ciputat Mulai Berbau Busuk Menyengat

Tumpukan Sampah yang Ditutup Terpal di Ciputat Mulai Berbau Busuk Menyengat

Senin, 15 Desember 2025 | 23:13

Tumpukan sampah yang ditutup terpal dan disemprot cairan ramah lingkungan oleh Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mulai mengeluarkan bau busuk menyengat, pada Senin 15 Desember 2025.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill