Connect With Us

Demo ke Banten, Buruh Bakar Ban Lumpuhkan Jatiuwung

Achmad Irfan Fauzi | Selasa, 3 Maret 2020 | 10:37

Para buruh membakar ban dalam aksi menolak Omnibus Law Cipta Kerja di kawasan industri Palem Manis Jatiuwung, Kota Tangerang, Selasa (3/3/2020). (@TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi )

TANGERANGNEWS.com–Para buruh menggelar demo besar-besaran ke gedung DPRD Provinsi Banten di Serang, untuk menolak Rancangan Undang-Undang Ketenagakerjaan atau Omnibus Law Cipta Kerja, Selasa (3/3/2020).

Sebelum berangkat ke Serang, massa buruh di kawasan industri Palem Manis, Jatiuwung, Kota Tangerang membakar sejumlah ban untuk memblokir jalanan.

Para buruh yang berunjuk rasa diketahui merupakan massa Aliansi Buruh Banten Bersatu (AB3). 

Presidium AB3 Dedi Sudarajat mengatakan pembakaran ban dilakukan untuk mengajak para pekerja menjadi peserta aksi. 

"Bakar ban itu mulai jam 06.00 WIB untuk mengajak pekerja yang masuk pagi dan yang pulang kerja malam," ujarnya kepada TangerangNews.

Para buruh membakar ban dalam aksi menolak Omnibus Law Cipta Kerja di kawasan industri Palem Manis Jatiuwung, Kota Tangerang, Selasa (3/3/2020). 

Pembakaran ban membuat sejumlah ruas jalan di kawasan industri tersebut macet parah. Selain itu, aktivitas industri juga mulai terganggu akibat pekerja mengikuti aksi. 

"Semua pabrik pekerjanya keluar dengan suka rela ikut unjuk rasa," imbuh Dedi. 

Dedi mengeklaim pembakaran ban sudah dipadamkan. Menurutnya, para buruh mulai bergerak menuju Serang untuk bergabung dengan massa lainya. 

"Api sudah padam, tapi menjadi lautan manusia sesak dan penuh," pungkasnya.

Dedi menambahkan unjuk rasa ini diikuti puluhan ribu buruh dari Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang, Kabupaten Serang, hingga Cilegon. Seluruh buruh, kata dia, bertemu di titik kumpul yang berpusat di gedung DPRD Provinsi Banten.

"Kami juga meminta maaf kepada masyarakat bila seluruh jalan raya dan industri di Banten lumpuh total," pungkasnya. (RAZ/RAC)

NASIONAL
Biaya Haji 2026 Disepakati Turun Jadi Rp54 Juta per Jamaah

Biaya Haji 2026 Disepakati Turun Jadi Rp54 Juta per Jamaah

Kamis, 30 Oktober 2025 | 17:58

Pemerintah bersama Komisi VIII DPR RI akhirnya menyetujui besaran Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) tahun 1447 Hijriah/2026 Masehi sebesar Rp54.193.807 per jamaah.

BANTEN
Jaga Keandalan Listrik, PLN Banten Jalin Sinergi dengan Grup 1 Kopassus 

Jaga Keandalan Listrik, PLN Banten Jalin Sinergi dengan Grup 1 Kopassus 

Sabtu, 1 November 2025 | 13:36

PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Banten melakukan kunjungan silaturahmi ke Markas Komando Grup 1 Komando Pasukan Khusus (Kopassus) di Serang, Banten.

KAB. TANGERANG
BMKG Jelaskan Penyebab Hujan Es Seukuran Kerikil di Tangerang dan Tangsel

BMKG Jelaskan Penyebab Hujan Es Seukuran Kerikil di Tangerang dan Tangsel

Sabtu, 1 November 2025 | 20:26

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Wilayah II menjelaskan fenomena hujan es yang mengguyur wilayah Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, dan sebagian Kota Tangerang Selatan pada Jumat, 31 Oktober 2025, lalu.

OPINI
Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Jumat, 31 Oktober 2025 | 12:05

Sistem birokrasi Indonesia pasca-reformasi dibangun di atas optimisme tinggi terhadap meritokrasi. Konsep ini, yang secara ilmiah berarti sistem yang menempatkan seseorang berdasarkan kemampuan, keahlian, dan kinerja (merit), tertuang dalam UU ASN

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill