Warga Miskin Ekstrem di Kabupaten Tangerang Terbanyak se-Banten, Dipicu PHK Massal
Selasa, 16 Desember 2025 | 23:08
Kabupaten Tangerang kini menyandang peringkat daerah dengan jumlah penduduk miskin ekstrem terbanyak di Provinsi Banten.
TANGERANGNEWS.com-Warga Cilegon antusias mengikuti rapid test drive thru gratis di Jalan Bonakarta. Target Dinas Kesehatan Provinsi Banten sebanyak 1.000 orang mengikuti kegiatan tersebut.
Rapid test drive thru ini digelar mulai 16-18 Juni di Cilegon. Pemerintah menyiapkan kuota 3.000 alat rapid test bagi warga Cilegon. Mereka yang ingin mengikuti rapid test terlebih dahulu mendaftar via daring yang sudah disediakan.
"Itu programnya Pemprov Banten, kuota yang disediakan 3.000, dibagi 3 sesi, per sesi itu disediakan 1.000 orang," kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Cilegon, Aziz Setia Ade, Selasa (16/6/2020).
Warga Cilegon berbondong-bondong antre mengikuti rapid test tersebut. Ada yang menggunakan sepeda motor dan mobil. Petugas kesehatan langsung mengambil sampel darah, para pengendara tak perlu turun.

Salah seorang warga, Suwardi mengatakan, dirinya mengikuti rapid test atas inisiatif diri sendiri. Ia mengikuti rapid test lantaran di lingkungan rumahnya ada warga yang positif Corona.
"Karena memang di komplek juga ada yang positif ya, jadi makanya antisipasi saja," katanya kepada wartawan, Selasa (16/6/2020).
Suwardi bersama istrinya ikut rapid test untuk memastikan apakah ada indikasi dirinya terpapar virus Corona. Ia yang tinggal di komplek dekat RSUD Cilegon tersebut sudah antre sejak pagi hari. (RMI/RAC)
Kabupaten Tangerang kini menyandang peringkat daerah dengan jumlah penduduk miskin ekstrem terbanyak di Provinsi Banten.
TODAY TAGSebuah truk yang bermuatan sapi terguling di Tol Tangerang-Merak, Rabu 17 Desember 2025.
Pasar jamu Indonesia kedatangan pesaing baru yang menjanjikan. Mister Bentong Nusantara, merek produk herbal terkemuka yang telah menjadi Nomor Satu di Malaysia, Senin 15 Desember 2025, resmi melakukan Soft Opening toko pertamanya di Indonesia.
Tumpukan sampah di sejumlah lokasi seperti Kecamatan Ciputat dan Serpong, akan diangkut secara bertahap oleh Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Pemkot Tangsel).
RECOMENDED
Tangerang News
@tangerangnews