Connect With Us

VIDEO: Gubernur Banten Ogah Disalahkan, Anggap Komentar RK Tak Produktif

Dena Perdana | Kamis, 17 Desember 2020 | 08:30

Gubernur Banten Wahidin Halim ditemani Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar saat meninjau kawasan bakal asrama haji jemaah haji Banten di Desa Kampung Kelor, Sepatan Timur Kabupaten Tangerang. (@TangerangNews / Maya Sahurina)

 

 

TANGERANGNEWS.com-Gubernur Banten Wahidin Halim ogah disalahkan atas terjadinya kerumunan saat Habib Rizieq Sihab tiba di Tanah Air melalui Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten pada 10 November 2020 lalu.  

“Jangan kami disalahkan, apa hubungannya,” kata Wahidin Halim melalui video, Rabu (16/12/2020). 

 

Seperti diketahui Gubernur Jabar Ridwan Kamil mengatakan, awalnya terjadi kekisruhan karena statemen Menkopolhukam Mahfud MD. 

Seharusnya, karena Bandara Soekarno-Hatta berada di Tangerang, Banten seharusnya tidak hanya Gubernur DKI Jakarta dan Jabar saja yang diperiksa pihak Kepolisian, tetapi juga Gubernur Banten. 

 

“Kerumunan di bandara adalah kewenangan otoritas Bandara Soekarno-Hatta  yang tak bisa diintervensi oleh pemerintah setempat maupun pemerintah provinsi,” kata Wahidin. 

BANDARA
Bandara Soetta Gandeng UNICEF, Ajak Penumpang Membatik hingga Pamerkan Karya UMKM

Bandara Soetta Gandeng UNICEF, Ajak Penumpang Membatik hingga Pamerkan Karya UMKM

Kamis, 3 Oktober 2024 | 17:14

Dalam rangka memperingati Hari Batik Nasional, Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) menggelar berbagai kegiatan spesial dengan tema “Batik-kan Perjalananmu”.

MANCANEGARA
Kutuk Keras Serangan Israel ke Lebanon, Presiden Jokowi Serukan Tindakan Cepat PBB

Kutuk Keras Serangan Israel ke Lebanon, Presiden Jokowi Serukan Tindakan Cepat PBB

Kamis, 26 September 2024 | 13:42

Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan tegas mengutuk serangan Israel ke Lebanon yang telah menimbulkan ratusan korban jiwa.

TEKNO
Kominfo Beberkan 4 Langkah Terhindar Jeratan Judol

Kominfo Beberkan 4 Langkah Terhindar Jeratan Judol

Jumat, 4 Oktober 2024 | 19:26

Pemberantasan judi online (judol) menjadi prioritas utama Pemerintah karena mengakibatkan kerugian hingga Rp600 Triliun.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill