Connect With Us

Ratusan Warga Tangerang Deklarasikan Pemilu 2019 Damai di Cikupa

Maya Sahurina | Minggu, 16 September 2018 | 14:00

Ratusan warga Tangerang menggelar Deklarasikan Pemilu 2019 Damai di Talaga Bestari, Cikupa, Minggu (16/9/2018). (@TangerangNews / Maya Sahurina)

TANGERANGNEWS.com-Ratusan warga Tangerang berkomitmen untuk turut mengawal perhelatan Pemilu 2019 berlangsung aman dan damai. Hal itu tertuang dalam butir-butir tekad yang dibacakan dalam deklarasi yang dihelat di Talaga Bestari, Cikupa, Minggu (16/9/2018).

Kegiatan yang diikuti peserta dari puluhan Ormas serta organisasi kepemudaan itu diinisiasi oleh Dewan Pimpinan Daerah (DPD) KNPI Kabupaten Tangerang dan Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Tangerang.

Hadir dalam acara itu pengurus dan anggota organisasi di Kabupaten Tangerang seperti Karang Taruna, Pemuda Pancasila, BPPKB, Majelis Ulama Indonesia, Serikat Pekerja dan Serikat Buruh, serta tokoh masyarakat, dan tokoh agama. 

Kegiatan semakin meriah dengan kehadiran para awak maskapai penerbangan Lion Air, puluhan pramugari Lion Air itu turut meramaikan deklarasi yang juga dihadiri Kapolresta Tangerang Kombes Pol Sabilul Alif, Kasdim 0510/Trs Mayor Arh Agung Pujianto, Kimisioner KPU dan Bawaslu, serta Kepala Kesbangpol Kabupaten Tangerang Ahmad Hidayat. 

Dalam deklarasi itu, peserta membubuhkan tandatangan diatas kain putih yang berisi pernyataan dukungan untuk Pemilu 2019 yang damai. 

Ketua DPD KNPI Kabupaten Tangerang selaku penanggung jawab acara, Adang Akbarudin mengatakan, acara deklarasi ini merupakan wujud kepedulian dari seluruh elemen masyarakat Kabupaten Tangerang agar suasana Pilpres dan Pileg yang akan digelar pada tahun 2019 berjalan dengan aman, lancar kondusif. Menurutnya, kegiatan itu menjadi penting karena di tahun politik kerap terjadi gesekan kepentingan yang berpotensi menimbulkan konflik horisontal.

"Kami menolak segala bentuk isu SARA dalam pelaksanaan kampanye Pemilu Presiden dan Wakil Presiden serta Pemilu Legislatif 2019 yang dapat memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa" terang Abex, sapaan Adang Akbarudin.

Agar masyarakat terhindar dari berita palsu atau hoaks, sambung Abex, perlu adanya persatuan dan kesatuan diantara segenap elemen bangsa, sehingga masyarakat bisa memahami dan menghindari paham intoleran, karena paham Intoleran akan bermuara kepada paham radikalisme.

"Kami siap bekerja sama dengan pihak Kepolisian Republik Indonesia dan Aparat TNI untuk menciptakan suasana Pemilu Presiden dan Wakil Presiden serta Pemilu Legislatif 2019 yang kondusif, aman dan damai " tandasnya.

Sementara Kapolresta Tangerang Kombes Pol Sabilul Alif menyambut baik acara yang digelar oleh elemen masyarakat dan pemuda di Kabupaten Tangerang, menurutnya kegiatan ini merupakan hal yang positif dalam rangka menjaga stabilitas keamanan jelang pilpres dan pileg yang akan digelar pada tahun 2019 yang akan mendatang dengan terlibatnya masyarakat secara aktif dalam menjaga keamanan dan ketentraman di wilayahnya.

"Acara ini merupakan bukti bahwa masyarakat Kabupaten Tangerang sudah dewasa dan cerdas, karena menjaga keamanan dan ketertiban adalah tanggung jawab bersama" terang Sabilul.(MRI/RGI)

TANGSEL
Tumpukan Sampah di Tangsel Diangkut Secara Bertahap

Tumpukan Sampah di Tangsel Diangkut Secara Bertahap

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:31

Tumpukan sampah di sejumlah lokasi seperti Kecamatan Ciputat dan Serpong, akan diangkut secara bertahap oleh Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Pemkot Tangsel).

BANDARA
Penumpang Libur Nataru Diprediksi Melonjak 14%, Bandara Soekarno-Hatta Siapkan 688 Extra Flight

Penumpang Libur Nataru Diprediksi Melonjak 14%, Bandara Soekarno-Hatta Siapkan 688 Extra Flight

Selasa, 16 Desember 2025 | 15:49

Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta) telah memetakan prediksi dan menyiapkan strategi untuk melayani tiga gelombang puncak arus penumpang selama periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025/2026.

OPINI
Bahasa Anak Gen Z di Media Sosial: Antara Kreativitas Linguistik dan Evolusi Otak Digital

Bahasa Anak Gen Z di Media Sosial: Antara Kreativitas Linguistik dan Evolusi Otak Digital

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:51

Di era ketika setiap ekspresi terekam dalam unggahan, bahasa kini menjadi cermin identitas digital. Ungkapan seperti “healing-an dulu biar nggak overthinking” atau “LOL” tidak lagi sekadar rangkaian kata

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill