Connect With Us

Zaki Sebut Jelang Pilpres Hoaks Merajalela

Maya Sahurina | Selasa, 2 April 2019 | 19:19

Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar beserta rombongannya saat membuka peringatan Hari Buruh Sedunia (May Day) bersama ratusan buruh di BLK Salesian Don Bosco, Tigaraksa, Selasa (4/2/2019). (TangerangNews/2019 / Maya Sahurina)

 

TANGERANGNEWS.com-Masifnya peredaran informasi palsu (hoaks) disorot oleh Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar. Ia mengaku sangat prihatin dengan kondisi terkini, karena tak sedikit masyarakat yang mudah terpapar informasi yang menyesatkan tersebut.

Karenanya, buruh sebagai salah satu kelompok di kota 1001 industri ini, turut diajak untuk menjadi garda terdepan menangkal hoaks.

Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar beserta rombongannya saat membuka peringatan Hari Buruh Sedunia (May Day) bersama ratusan buruh di BLK Salesian Don Bosco, Tigaraksa, Selasa (4/2/2019).

Hal itu terungkap saat orang nomor satu di Kabupaten Tangerang tersebut menghadiri pembukaan peringatan Hari Buruh Sedunia (May Day) bersama ratusan buruh di BLK Salesian Don Bosco, Tigaraksa, Selasa (4/2/2019).

"Tahun politik menjadi hal yang sangat menghawatirkan bagi kita semua. Peredaran informasi sudah sedemikian masif, ironisnya sensor informasi justru diletakkan pada para pengguna media sosial itu sendiri," kata Zaki.

Zaki juga mengatakan, menjelang Pilpres dan Pemilu, buruh harus lebih mawas diri setiap kali menerima informasi. Informasi yang diterima harus ditelisik kebenarannya, karena hoaks sedang merajalela.

"Hoaks yang beredar sudah susah dibedakan, saya meminta buruh untuk juga bersama-sama menyadari dan membasmi peredaran hoaks tersebut," tambahnya.

Selain hoaks, Zaki juga menyoroti perilaku warga net (netizen) yang kerap memberikan komentar nyinyir di media sosial. Menurutnya, perilaku demikian justru memperkeruh keadaan.

"Saya berharap buruh bisa menjadi agensi dalam masalah ini, bisa menyampaikan kepada masyarakat agar bijak dalam menggunakan media sosial," harapnya.

Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar beserta rombongannya saat membuka peringatan Hari Buruh Sedunia (May Day) bersama ratusan buruh di BLK Salesian Don Bosco, Tigaraksa, Selasa (4/2/2019).

Menurut orang nomor satu di Kabupaten Tangerang ini, perilaku nyinyir tersebut bahkan terkesan sangat tendensius dan terkadang menyerang personaliti pemilik akun (netizen) lainnya.

"Bijak dan bijaksanalah dalam membuat komentar di media sosial, sehingga tidak melahirkan provokasi baru. (Perilaku nyinyir) sangat disesalkan," tukasnya.(RMI/HRU)

TANGSEL
Dibangun Akhir Tahun, PSEL di TPA Cipeucang Bakal Ubah 1.000 Ton Sampah Jadi Listrik 15,7 Megawatt

Dibangun Akhir Tahun, PSEL di TPA Cipeucang Bakal Ubah 1.000 Ton Sampah Jadi Listrik 15,7 Megawatt

Kamis, 1 Mei 2025 | 22:28

Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) bersiap menghadirkan fasilitas pengolahan sampah modern, yang mampu mengolah hingga 1.000 ton sampah per hari dan mengubahnya menjadi energi listrik.

TOKOH
HUT ke-32, Praktisi Komunikasi Gunawan Ajak Semua Pihak Kolaborasi Bangun Kota Tangerang 

HUT ke-32, Praktisi Komunikasi Gunawan Ajak Semua Pihak Kolaborasi Bangun Kota Tangerang 

Jumat, 28 Februari 2025 | 15:11

Sejak resmi menjadi kota administratif pada 28 Februari 1993 setelah sebelumnya tergabung dalam Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang telah menginjak usia ke-32 pada Jumat, 28 Februari 2025.

KOTA TANGERANG
3..000 Buruh Kota Tangerang Hadiri May Day di Monas

3..000 Buruh Kota Tangerang Hadiri May Day di Monas

Kamis, 1 Mei 2025 | 19:36

Menyambut Hari Buruh Sedunia (May Day) sebanyak 15.000 buruh melakukan aksi unjuk rasa ke lapangan Monas, Jakarta, Kamis 01 Mei 2025. Dari jumlah tersebut, sekitar 3.000 di antaranya berasal dari Kota Tangerang.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill