Connect With Us

Ibu di Sepatan Tangerang Pingsan Temukan Anaknya Tewas Tergantung

Achmad Irfan Fauzi | Kamis, 6 Mei 2021 | 15:38

Warga berkumpul melihat bocah yang ditemukan tewas dalam keadaan tergantung di rumahnya di Kampung Gaga Kecil, Desa Gempol Sari, Kecamatan Sepatan Timur, Kabupaten Tangerang. (TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi)

 

TANGERANGNEWS.com-Seorang ibu terkejut hingga pingsan setelah mendapati anak laki-lakinya ditemukan tewas dalam keadaan tergantung di rumahnya di Kampung Gaga Kecil, Desa Gempol Sari, Kecamatan Sepatan Timur, Kabupaten Tangerang. 

 

Bocah berinisial AS, 15,  yang masih diuduk bangku SMP kelas 12 tersebut ditemukan tergantung di atas pintu kamar dengan kondisi leher terlilit kain, pada Rabu (5/5/2021) malam.

 

Penyebab kematiannya belum diketahui secara pasti. Jasad korban telah dievakusi dan dibawa ke rumah sakit terdekat. 

 

“Kita belum bisa jelaskan lebih detail kejadian ini, dugaan sementara korban meninggal karena gantung diri,” ujar Kanit Reskrim Polsek Sepatan Iptu Riono, Kamis (6/5/2021). 

 

Tetangga kontrakan korban, Nasrudin, mengaku tidak mengetahui lebih detail kematian bocah tersebut. Dia mengetahui AS meninggal setelah mendengar suara ibu korban menjerit. lalu ia menghampiri dan terkejut melihat jasad korban tergantung. 

 

“Kalau pertama kali lihat sih saya tidak tahu. Saya habis Salat Isya, terdengar suara ibu korban teriak-teriak. Kemudian saya hampiri dan lihat ibunya pingsan, dan anaknya sudah tergantung di atas pintu. Lalu saya lapor ke aparatur desa sini,” paparnya.

 

Warga lainnya, Suhaety merasa terkejut setelah mendengar AS meninggal dalam keadaan tergantung. Dirinya bersama warga yang lain tidak menyangka kalau AS akan melakukan perbuatan yang bisa menghilangkan menyawanya. 

 

“Waktu kejadian saya masih di dalam rumah. Begitu ada ramai-ramai saya ke luar rumah saya dengar AS yang meninggal. Kaget banget saya dengarnya. Tadi sore saya lihat AS pulang ke kontrakan seperti tidak ada apa-apa,” ungkapnya.

WISATA
10 Rekomendasi Kuliner Pesisir Timur Indonesia yang Wajib Dicoba di FKS 2025

10 Rekomendasi Kuliner Pesisir Timur Indonesia yang Wajib Dicoba di FKS 2025

Selasa, 16 September 2025 | 19:15

Festival Kuliner Serpong (FKS) 2025 kembali hadir memanjakan lidah para penggemar kuliner yang berlangsung di Area Parkir Selatan Summarecon Mall Serpong (SMS) Tangerang, selama 28 Agustus hingga 28 September 2025.

HIBURAN
JNE Jadi Mitra Logistik Resmi Indonesia International Pet Expo 2025 di ICE BSD Tangerang

JNE Jadi Mitra Logistik Resmi Indonesia International Pet Expo 2025 di ICE BSD Tangerang

Senin, 3 November 2025 | 19:13

Pameran hewan peliharaan terbesar di Indonesia, Indonesia International Pet Expo (IIPE) 2025, kembali menggandeng JNE sebagai Official Logistics Partner untuk ketiga kalinya.

BISNIS
Dorong Regenerasi Petani Kopi,  Roemah Koffie Salurkan 1.000 Beasiswa Sarjana

Dorong Regenerasi Petani Kopi, Roemah Koffie Salurkan 1.000 Beasiswa Sarjana

Senin, 3 November 2025 | 15:11

Roemah Koffie menyalurkan program beasiswa inovatif bagi 1.000 mahasiswa pertanian, dengan fokus pada regenerasi petani kopi.

OPINI
Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Jumat, 31 Oktober 2025 | 12:05

Sistem birokrasi Indonesia pasca-reformasi dibangun di atas optimisme tinggi terhadap meritokrasi. Konsep ini, yang secara ilmiah berarti sistem yang menempatkan seseorang berdasarkan kemampuan, keahlian, dan kinerja (merit), tertuang dalam UU ASN

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill