Connect With Us

Mahasiswa yang Dibanting Oknum Polisi di Tangerang Ditawari Diperiksa di RS Lain

Tim TangerangNews.com | Jumat, 15 Oktober 2021 | 07:20

Kapolresta Tangerang Kombes Pol Wahyu Sri Bintoro. (@TangerangNews / Tribunjakarta)

TANGERANGNEWS.com-Kapolresta Tangerang Kombes Pol Wahyu Sri Bintoro memberikan pilihan kepada M. Faris Amrullah, mahasiswa UIN Maulana Hasanudin yang dibanting oknum polisi berinisial Brigadir NP, untuk diperiksa kondisi kesehatannya di rumah sakit lain. 

Korban yang mengalami penganiayaan saat unjuk rasa di depan Kantor Bupati Tangerang pada Rabu 13 Oktober 2021, itu sebelumnya telah diperiksa kesehatannya di RS Harapan Mulya, Tigaraksa, Tangerang.

Wahyu menyatakan siap membawa korban untuk diperiksa kesehatannya di sejumlah rumah sakit lain di Tangerang, seperti RS Metro atau RS Ciputra. "Bila diperlukan akan saya ajak ke RS yang berbeda untuk betul-betul mengetahui kondisi kesehatan yang bersangkutan," kata Wahyu kepada awak media, Kamis 14 Oktober 2021. 

Menurut Wahyu, hasil pemeriksaan kesehatan yang dilakukan di RS lain nantinya bisa dijadikan pembanding hasil pemeriksaan di RS sebelumnya. "Sebagai second opinion ya, second opinion bagaimana kondisi kesehatan yang bersangkutan," ujar dia. 

Terkait kondisi korban yang kejang setelah dibanting, Wahyu mengaku belum mengetahui ihwal penjelasan medisnya karena korban masih menjalani pengobatan, sehingga rekam medisnya masih bersifat rahasia.  

Namun dari hasil pemeriksaan kesehatan awal, korban memiliki kesadaran penuh setelah dibanting. "Secara umum, kesadarannya compos mentis. Jadi kesadaran penuh," ungkap Wahyu.

BANTEN
Waspada Cuaca Ekstrem! Angin Kencang dan Hujan Lebat Ancam Banten 15–18 Juni 2025

Waspada Cuaca Ekstrem! Angin Kencang dan Hujan Lebat Ancam Banten 15–18 Juni 2025

Senin, 16 Juni 2025 | 13:20

Cuaca ekstrem kembali mengancam wilayah Provinsi Banten, Setelah diterjang angin kencang pada Sabtu kemarin, yang menyebabkan pohon, tiang listrik, dan papan reklame tumbang di sejumlah titik.

AYO! TANGERANG CERDAS
Wajib untuk Daftar SPMB 2025, Begini Cara Aktifkan Fitur Geotagging Foto Diri

Wajib untuk Daftar SPMB 2025, Begini Cara Aktifkan Fitur Geotagging Foto Diri

Senin, 16 Juni 2025 | 10:55

Salah satu syarat terbaru yang wajib dipenuhi calon peserta didik dalam proses pendaftaran Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) 2025 di Provinsi Banten ialah mengunggah foto diri di depan rumah lengkap dengan informasi lokasi atau fitur geotagging.

TANGSEL
Restoran Kampung Kecil di Serpong Ludes Terbakar Gegara Gas Bocor, 2 Pegawai Luka Serius

Restoran Kampung Kecil di Serpong Ludes Terbakar Gegara Gas Bocor, 2 Pegawai Luka Serius

Jumat, 13 Juni 2025 | 16:40

Restoran Kampung Kecil di kawasan Rawa Buntu, Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) terbakar hebat pada Jumat 13 Juni 2025, pagi.

MANCANEGARA
Mayoritas Pekerja Indonesia Lulusan SD, Sarjana Paling Banyak Menganggur

Mayoritas Pekerja Indonesia Lulusan SD, Sarjana Paling Banyak Menganggur

Minggu, 1 Juni 2025 | 10:35

Badan Pusat Statistik (BPS) merilis data terbaru terkait dunia kerja di Indonesia. Dalam Laporan Keadaan Ketenagakerjaan Indonesia per Februari 2025, mayoritas tenaga kerja nasional masih didominasi oleh lulusan Sekolah Dasar (SD) ke bawah

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill