Connect With Us

Terjadi 168 Kebakaran di Kabupaten Tangerang pada 2021, Kerugian Capai Rp5 Triliun

Rangga Agung Zuliansyah | Selasa, 11 Januari 2022 | 10:57

Petugas Pemadam Kebakaran Kabupaten Tangerang saat berusaha memadamkan kobaran api di salah satu pabrik tiner yang terletak di Desa Cukang Galih, Curug, Senin, 14 Juni 2021. (@TangerangNews / Rachman Deniansyah)

TANGERANGNEWS.com-Sepanjang tahun 2021, Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang mencatat ada 168 kasus kebakaran.

Jumlah tersebut didominasi kebakaran rumah tinggal sebanyak 64 kejadian. Selanjutnya, kebakaran lain seperti ilalang, sampah, limbah dan gardu listrik ada 39 kejadian.

Kebakaran perusahaan atau home industri ada 34 kejadian. Lalu, kebakaran ruko, kios, toko, warung ada 22 kejadian dan kebakaran pergudangan sembilan kejadian.

“Akibat kejadian tersebut ditaksir nilai kerugian mencapai Rp 5.004.720.000.000,” kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logisik BPBD Kabupaten Tangerang Abdul Munir, Selasa 11 Januari 2022.

Munir menambahkan, bencana pohon tumbang juga menjadi dominan sebanyak 18 kejadian, bencana banjir akibat luapan air sungai lima kejadian, banjir air laut atau rob lima kejadian.

Untuk banjir rob terjadi di wilayah pantai utara Kabupaten Tangerang seperti di Kampung Cheng In Dadap dan Salembaran Jati di Kecamatan Kosambi, Kampung Muara dan Desa Lemo di Kecamatan Teluknaga, Kampung Nelayan Ketapang di Kecamatan Mauk.

“Jumlah KK (kepala keluarga) yang terdampak banjir rob di Kampung Cheng In ada 2.739 KK, Kampung Muara 233 KK, Desa Lemo 150 KK, Desa Tanjung Pasir 1.943 KK, Desa Mauk Barat 1.943 KK,” jelas Abdul Munir.

Bencana lainnya yakni angin puting beliung ada satu kejadian di Desa Pangenjahan, Kecamatan Kronjo. Akibat bencana tersebut sebanyak 30 KK terdampak, delapan rumah rusak berat dan 22 rumah rusak sedang.

Selanjutnya, bencana lain-lain laporan dari masyarakat sebanyak 373 kejadian, yang menjadi dominan eksekusi sarang tawon dengan 329 kejadian. “Frekuensi tertinggi eksekusi sarang tawon terjadi pada bulan Februari 54 kejadian dan terendah pada Juli tujuh kejadian,” ujarnya.

Ada juga evakuasi ular dengan 37 kejadian. Terkahir, orang tenggelam ada enam kejadian yakni masing-masing ada dua kejadian pada bulan Mei dan Juni, serta satu kejadian pada bulan Juli dan Oktober.

KAB. TANGERANG
Stok Minyakita di Pasar Kabupaten Tangerang Kosong, Warga Beralih ke Minyak Curah

Stok Minyakita di Pasar Kabupaten Tangerang Kosong, Warga Beralih ke Minyak Curah

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:26

Kelangkaan stok yang terjadi pada minyak goreng murah dengan merk Minyakita di Pasar Gudang, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang membuat konsumen beralih ke minyak curah.

AYO! TANGERANG CERDAS
Kapan Libur Semester Ganjil 2025 di Banten? Ini Jadwalnya

Kapan Libur Semester Ganjil 2025 di Banten? Ini Jadwalnya

Rabu, 10 Desember 2025 | 20:27

Menjelang penutupan tahun ajaran semester ganjil 2025/2026, kalender pendidikan di berbagai daerah sudah mulai memuat jadwal libur sekolah untuk akhir Desember.

HIBURAN
5 Alasan Angka Perceraian di Indonesia Makin Tinggi, Sebagian Dipengaruhi Sosmed

5 Alasan Angka Perceraian di Indonesia Makin Tinggi, Sebagian Dipengaruhi Sosmed

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:20

Belakangan ini media sosial ramai diwarnai isu perceraian artis dan influencer. Alasannya beragam, mulai dari dugaan penipuan dan penggelapan uang, perselingkuhan, persoalan ekonomi, hingga konflik keluarga yang tak kunjung selesai.

BANTEN
Andra Soni Ajak EO Manfaatkan Layanan SPARTA PLN Banten

Andra Soni Ajak EO Manfaatkan Layanan SPARTA PLN Banten

Kamis, 18 Desember 2025 | 19:54

Beragam agenda berskala besar di Provinsi Banten, mulai dari konser musik, pameran, hingga ajang olahraga dan kegiatan pemerintahan, kian marak digelar dalam beberapa waktu terakhir.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill