Connect With Us

Lagi Cari Kontrakan, Gadis di Tangerang Diancam Dibunuh dan Diperkosa Pemuda

Achmad Irfan Fauzi | Jumat, 12 Agustus 2022 | 20:45

FM, 20, pelaku penyekapan dan pemerkosaan terhadap gadis di kawasan Kecamatan Kresek, Kabupaten Tangerang. (@TangerangNews.com / Achmad Irfan Fauzi)

TANGERANGNEWS.com-Malang dialami seorang gadis berusia 16 tahun ketika sedang mencari rumah kontrakan di Kecamatan Kresek, Kabupaten Tangerang. Ia malah terancam dibunuh, lalu menjadi korban penyekapan dan pemerkosaan yang dilakukan pemuda berinisial FM, 20.

"Korban Mawar (nama samaran) disekap, kemudian diberi minuman oleh FM, yang diduga memabukkan sehingga korban tidak sadarkan diri. Pada saat itulah tersangka melancarkan aksinya," kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Raden Romdhon Natakusuma, Jumat 12 Agustus 2022.

Peristiwa yang terjadi pada Jumat, 5 Agustus 2022, ini berawal saat korban diajak teman sesama perempuan untuk mencari rumah kontrakan. Setelah itu, keduanya berpisah di jalan. Kemudian, korban bertemu dengan tersangka di jalan. Antara korban dan tersangka tidak terlalu saling mengenal. Tersangka adalah teman dari teman lelaki korban.

"Korban kemudian diajak ke rumah tersangka dan dibawa ke dalam kamar. Korban menolak, namun diancam akan dibunuh oleh tersangka. Korban pun kemudian dikurung di dalam kamar," ungkap Kapolres.

Korban yang masih berstatus pelajar ini kemudian dipaksa menenggak minum-minuman yang diberikan tersangka. Setelah tidak sadarkan diri, korban kemudian diperkosa. Setelah itu, korban baru dilepaskan atau diperbolehkan pulang pada keesokan harinya alias Sabtu, 6 Agustus 2022.

"Sementara di sisi lain, pihak keluarga terus mencari keberadaan korban karena tidak kunjung pulang," ucapnya.

Ketika proses pencarian, akhirnya korban ditemukan pihak keluarga di pinggir jalan di Desa Kemuning, Kecamatan Kresek. "Saat ditemukan, korban seperti orang linglung atau bingung. Oleh keluarga langsung dibawa pulang," terang Romdhon.

Setibanya di rumah, korban dibiarkan untuk beristirahat. Esoknya pada Minggu, 7 Agustus 2022, korban baru ditanyai oleh keluarga terkait kejadian yang dialami. Saat itulah korban menceritakan peristiwa yang dialaminya.

"Pihak keluarga pun langsung melaporkan peristiwa itu ke Polsek Kresek. Petugas kami langsung melakukan visum, setelah itu mengejar tersangka," papar Romdhon.

Saat petugas mendatangi rumah tersangka, ternyata tersangka sedang tidak berada di rumah. Namun, petugas terus mencari tersangka termasuk menempatkan personel untuk mengawasi rumah tersangka.

"Senin, 8 Agustus 2022, tersangka akhirnya pulang ke rumahnya. Pada saat itulah petugas langsung menangkap tersangka," jelasnya.

Kepada petugas kepolisian, tersangka mengakui perbuatannya. Guna kepentingan pemeriksaan lebih lanjut, tersangka dibawa ke Polsek Kresek.

Akibat dari perbuatannya, tersangka FM dijerat Pasal 81 dan 82 Undang-Undang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara.

AYO! TANGERANG CERDAS
Wajib untuk Daftar SPMB 2025, Begini Cara Aktifkan Fitur Geotagging Foto Diri

Wajib untuk Daftar SPMB 2025, Begini Cara Aktifkan Fitur Geotagging Foto Diri

Senin, 16 Juni 2025 | 10:55

Salah satu syarat terbaru yang wajib dipenuhi calon peserta didik dalam proses pendaftaran Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) 2025 di Provinsi Banten ialah mengunggah foto diri di depan rumah lengkap dengan informasi lokasi atau fitur geotagging.

TEKNO
Siloam Hospitals Fokus Hadirkan Layanan Teknologi AI dan Robot

Siloam Hospitals Fokus Hadirkan Layanan Teknologi AI dan Robot

Rabu, 11 Juni 2025 | 19:01

Siloam Hospitals tengah berfokus untuk menghadirkan layanan kesehatan yang lebih efisien dan mudah diakses bagi seluruh masyarakat melalui implementasi strategi Next Generation Siloam (NGS).

PROPERTI
Sinar Mas Land Hadirkan Hunian Bergaya Modern Colonial, Cek Harganya

Sinar Mas Land Hadirkan Hunian Bergaya Modern Colonial, Cek Harganya

Minggu, 15 Juni 2025 | 16:35

Sinar Mas Land hadirkan Klaster Averon di Kota Wisata Cibubur, Jakarta, sebagai pilihan hunian terbaru dengan gaya arsitektur modern colonial.

TANGSEL
Restoran Kampung Kecil di Serpong Ludes Terbakar Gegara Gas Bocor, 2 Pegawai Luka Serius

Restoran Kampung Kecil di Serpong Ludes Terbakar Gegara Gas Bocor, 2 Pegawai Luka Serius

Jumat, 13 Juni 2025 | 16:40

Restoran Kampung Kecil di kawasan Rawa Buntu, Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) terbakar hebat pada Jumat 13 Juni 2025, pagi.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill