Connect With Us

Pasutri Bunuh Pria di Telaga Bestari Tangerang Dipicu Perselingkuhan

Yanto | Kamis, 10 Oktober 2024 | 15:10

Polisi tangkap pelaku pembunuh pria yang selingkuh dengan istrinya di kawasan Telaga Bestari, Desa Wanakerta, Kecamatan Sindang Jaya, Kabupaten Tangerang, Kamis 10 Oktober 2024. (@TangerangNews / Yanto)

TANGERANGNEWS.com-Polresta Tangerang berhasil mengungkap kasus tewasnya seorang pria di kawasan Telaga Bestari, Jalan TPU, Kampung Sarongge, Desa Wanakerta, Kecamatan Sindang Jaya, Kabupaten Tangerang, Kamis 10 Oktober 2024.

Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono menjelaskan pelaku merupakan pasangan suami istri (pasutri) berinisial SF, 34, dan RY, 33, warga Kampung Sarongge, RT04/06, Desa Wanakerta, Kecamatan Sindang Jaya, Kabupaten Tangerang. 

Mereka membunuh korban, S, 42, warga Kampung Cibadak, RT18/07, Desa Bojong, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang, karena cinta segitiga,

"Tersangka RY dan korban saling kenal saat mereka bekerja di PT Tuntek. Keduanya menjalin hubungan asmara, meski sudah sama-sama berkeluarga. Bahkan pernah melakukan hubungan badan layaknya suami istri," katanya, Kamis 10 Oktober 2024.

Perselingkuhan itu ternyata diketahui oleh SF, suami RY. Atas kejadian tersebut, RY pun meminta maaf. Namun SF merasa tidak terima istrinya telah menjalin hubungan terlarang.

"SF merasa sakit hati dan menganggap korban sudah melecehkan istrinya, serta menginjak harga dirinya. Jadi dia belum tenang kalau korban belum tewas," terang Baktiar.

Selanjutnya, pasutri istri itu pun merencanakan untuk membunuh korban. Mereka membeli satu unit HP berikut sim card baru yang digunakan untuk memancing korban bertemu dan akan dibuang setelah aksinya selesai.

Korban lalu menemui RY di TKP dan sempat mengobrol. Tak berapa lama, keduanya pun terlibat cekcok, hingga RY mendorong korban yang sedang berada di sepeda motornya sampai terjatuh.

RY langsung mengeluarkan sebilah pisau yang sudah disiapkannya untuk menusuk perut korban. Namun RY hanya mengenai bagian tangan korban.

"Kemudian, SF langsung datang mengambil pisau yang dipegang istrinya, lalu menusuk korban di bagian dada dan perut hingga korban berlumuran darah," jelas Kapolres.

Usai menusuk korban sampai terkapar, pasutri itu langsung kabur dan membuang HP-nya ke danau untuk menghilangkan jejak. 

Sementara, pihak Polsek Pasar Kemis yang mendapat laporan adanya kejadian tersebut, langsung mendatangi TKP dan mendapati korban sudah dalam keadaan meninggal dunia. 

"Korban mengalami luka tusuk pada bagian dada dan perut. Selanjutnya jenazah dibawa ke RSUD Balaraja guna dilakukan visum luar dalam" ujar Kapolres.

Kedua pelaku berhasil ditangkap kurang dari 24 jam. Mereka diduga melakukan pembunuhan berencana dan dijerat Pasal 338 KUHP dan atau 340 KUHP.

KOTA TANGERANG
Pria Ini Ditangkap Simpan Narkoba, 4 Senpi dan 100 Amunisi di Apartemen Tangerang

Pria Ini Ditangkap Simpan Narkoba, 4 Senpi dan 100 Amunisi di Apartemen Tangerang

Rabu, 3 Desember 2025 | 16:01

Satuan Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Barat mengungkap kasus besar peredaran narkotika dan kepemilikan senjata api ilegal dari sebuah unit apartemen mewah di Kota Tangerang.

BANDARA
Mudahkan Komunikasi di Tanah Suci, Telkomsel Gandeng Palmeera Lounge Buka Layanan Roaming di Bandara Soetta

Mudahkan Komunikasi di Tanah Suci, Telkomsel Gandeng Palmeera Lounge Buka Layanan Roaming di Bandara Soetta

Senin, 24 November 2025 | 19:13

Telkomsel secara resmi memperkuat komitmennya dalam mendukung konektivitas jemaah haji dan umroh dengan menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) Program Kerja Sama Penyediaan Layanan Telekomunikasi bersama Palmeera Lounge, yang berlokasi di Terminal 2F

HIBURAN
Sepi Penonton, 15 Bioskop di Indonesia Terancam Tutup

Sepi Penonton, 15 Bioskop di Indonesia Terancam Tutup

Rabu, 3 Desember 2025 | 12:39

Penurunan jumlah penonton dan kondisi ekonomi yang belum pulih sepenuhnya membuat sejumlah operator bioskop kesulitan bertahan. Badan Perfilman Indonesia (BPI) menyebut ada 15 bioskop yang terancam tutup dalam waktu dekat.

OPINI
Negara di Dalam Citra: Morowali, Nikel, dan Hiperrealitas Politik

Negara di Dalam Citra: Morowali, Nikel, dan Hiperrealitas Politik

Minggu, 30 November 2025 | 15:05

i jantung Sulawesi Tengah, di tengah hiruk pikuk investasi triliunan rupiah dan janji manis hilirisasi nikel, berdiri sebuah landasan pacu yang kini membelah kesadaran politik nasional: Bandara Khusus IMIP di Morowali.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill