Connect With Us

Viral Video Emak-emak Cabut Pagar Laut di Tangerang

Rangga Agung Zuliansyah, Yanto | Jumat, 17 Januari 2025 | 12:55

Potongan video emak-emak mencabut pagar laut di Kabupaten Tangerang. (@TangerangNews / Istimewa)

TANGERANGNEWS.com-Sebuah video memperlihat segerombolan emak-emak melakukan aksi pencabutan pagar laut Kabupaten Tangerang viral di media sosial.

Aksi tersebut dipicu kemarahan warga, lantaran tidak ada tindakan apapun dari pemerintah terhadap pagar tersebut.

Dalam video itu terlihat sejumlah emak-emak yang menaiki perahu, berusaha mencabut pagar bambu dengan menggoyang-goyangkannya.

"Ini Pak, cabut Pak. Kalau Bapak tidak berani mencabut, biar emak-emak yang mencabutnya Pak," ujar salah satu emak-emak dalam video itu.

Mereka juga menyinggung terkait penyegelan yang dilakukan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) beberapa waktu lalu yang dinilai tidak cukup.

Menurut mereka pagar laut harus dicabut agar wilayah itu tidak jatuh ke tangan pihak tertentu yang ingin menguasainya.

"Pagar-pagar yang di laut dari pada kita cuma menyegel, sebaiknya memang dicabut, dari pada kedaulatan negara kita pindah ke mereka," tambahnya.

Sementara itu, pantauan TangerangNews.com di lokasi, Jumat 17 Januari 2025, belum terlihat tanda-tanda pagar yang terbuat dari bambu sudah tercabut.

Iwan warga penjualan kopi di pesisir laut menyampaikan pemagaran laut sampai saat ini belum ada tindakan atau pencabut dari pemerintah.

"Belum ada bang, tanda-tanda pencabutan pagar, kita orang susah memantau saja," ujarnya.

Ia menjelaskan keberadaan pagar laut itu sudah ada sejak keluarganya hendak membuka warung kopi di lokasi.

"Waktu saya buka warung, pagar laut yang terbuat dari bambu sudah menancap, kita enggak tahu siapakah yang memasang bambu tersebut," jelasnya.

Menurutnya, jika tujuan dari pagar laut itu untuk menguasai lahan di sekitar lokasi, Iwan mengaku pasrah jika nantinya harus tergusur.

"Pasrah saja saya, orang kecil enggak bisa apa-apa," imbuhnya.

KOTA TANGERANG
Jadi Magnet Investasi Baru, Pemkot Tangerang Dorong Proyek Aerotropolis Dekat Bandara Soetta

Jadi Magnet Investasi Baru, Pemkot Tangerang Dorong Proyek Aerotropolis Dekat Bandara Soetta

Rabu, 19 November 2025 | 14:08

Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang mendorong percepatan pengembangan Kawasan Bisnis Aerotropolis sebagai pusat pertumbuhan ekonomi baru di Kota Tangerang, khususnya di sekitar Bandara Internasional Soekarno-Hatta.

PROPERTI
Summarecon Serpong Raup Rp600 Miliar dari Penjualan Klaster Mewah Bergaya Klasik Prancis

Summarecon Serpong Raup Rp600 Miliar dari Penjualan Klaster Mewah Bergaya Klasik Prancis

Minggu, 16 November 2025 | 18:18

Sejak dipasarkan pada Juni 2025, Summarecon Serpong berhasil membukukan total penjualan fantastis Klaster Bellefont senilai Rp600 miliar. Penjualan booming ini meliputi 102 unit hunian dari total 230 unit yang ditawarkan.

BANTEN
Imigrasi dan Polda Banten Perkuat Desa Binaan Perangi Perdagangan Orang

Imigrasi dan Polda Banten Perkuat Desa Binaan Perangi Perdagangan Orang

Rabu, 19 November 2025 | 15:32

Kantor Wilayah Direktorat Jenderal (Kanwil Ditjen) Imigrasi Banten dan Polda Banten resmi mengikat kerjasama strategis untuk memperkuat benteng pertahanan daerah dari ancaman Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO)

BISNIS
Genap 19 Tahun, Paramount Enterprise Perkuat Kiprahnya di Properti Kesehatan dan Perhotelan

Genap 19 Tahun, Paramount Enterprise Perkuat Kiprahnya di Properti Kesehatan dan Perhotelan

Jumat, 14 November 2025 | 10:52

Memasuki usia ke-19 tahun, PT Paramount Enterprise International (Paramount Enterprise) semakin menegaskan kiprahnya sebagai salah satu perusahaan terdepan di sektor properti, kesehatan, dan perhotelan di Indonesia.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill