TANGERANGNEWS.com-PT Victory Ching Luh, salah satu pabrik alas kaki terbesar di Kabupaten Tangerang, melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) terhadap 2.400 karyawannya, akibat pesanan produksi sepi.
Jaya Saputra, Karyawan PT Victory Ching Luh membenarkan informasi yang bererdar telah terjadi PHK besar-besaran. Namun perusahaan yang ebrlokasi di Pasar Kemis tersebut, telah memberikan penawaran bagi karyawan jika masih ingin bekerja.
"Perusahaan menawarkan mau tetap kerja atau mengajukan PHK. Namun penawaran itu dilakukan pada bulan Januari 2025 lalu," ujarnya kepada TangerangNews, Jumat 7 Maret 2025.
Jaya Saputra, menilai terjadinya penawaran PHK tersebut lantaran karena sepinya order dari buyer dari luar negeri.
“Kita ini memproduksi sepatu, jadi kemungkinan besar karena kapasitas produksi saat ini tengah berkurang dan sepinya orderan. Alhamdulillah bulan ini bisa berjalan dengan lancar,” terangnya.
Hal senada juga diungkapkan oleh Sholeh, karyawan lainnya. PHK besar-besaran terjadi pada bulan Januari. Sempat terjadi pemanggilan kepada para kaaywan untuk bermediasi terlebih dahulu.
"Dipanggil dulu kita, habis itu kita ditanyain mau mengajukan PHK atau tetap kerja, karna kondisi penjualan saat ini berkurang," terang Sholeh.
Menurut Sholeh, PHK ini berdasarkan kemauan para pekerja. Pihak perusahaan sudah beritikad baik untuk melanjutkan memperkerjakan karaywan yang menolak di-PHK, termasuk dirinya.
"Karena saya butuh kerja, untuk menghidupi keluarga saya, saya memilih lanjut untuk berkerja di sini. Namun untuk karyawan lain saya kurang paham, tapi saya sendiri ditawarin dua pilihan lanjut atau PHK," jelasnya.