Connect With Us

Pasca Opang Turunkan Paksa Penumpang Taksi Online, Polisi Pastikan Situasi di Stasiun Tigaraksa Aman

Rangga Agung Zuliansyah | Selasa, 29 Juli 2025 | 20:57

Kapolresta Tangerang Kombes Pol Andi Muhammad Indra Waspada Amirullah mendatangi lokasi penumpang taksi online yang diturunkan paksa opang di Stasiun Tigaraksa, Desa Cikasungka, Kecamatan Solear, Kabupaten Tangerang, Minggu 27 Juli 2025. (@TangerangNews / Rangga Agung Zuliansyah)

TANGERANGNEWS.com-Pasca insiden penurunan paksa penumpang taksi online dan bayinya oleh pengemudi ojek pangkalan (opang), Polres Tangerang (Polresta) Kota memastikan aktivitas di Stasiun Tigaraksa, Kabupaten Tangerang berjalan dengan kondusif hingga hari ini.

“Sampai saat ini tidak ada mogok atau apapun, masih berjalan normal karena memang sudah kita berikan pemahaman pada ojek pangkalan agar berdiam diri,” ungkap Kapolresta Tangerang Kombes Andi Muhammad Indra, Selasa 29 Juli 2025.

Ia pun menegaskan semua pihak sudah diimbau menyerahkan persoalan ini kepada pihak Kepolisian. Mediasi pun dilakukan hari ini antara komunitas opang, pemda, dan camat Cisoka, untuk mencegah kejadian serupa terulang.

“Insyaallah nanti kita akan profesional menangani ini sampai nanti hasil daripada proses lebih lanjut lagi,” jelas Kapolres.

Disampaikannya, regulasi dalam pengelolaan area stasiun tetap menjadi pedoman pengaturan. Namun, jajaran kepolisian hingga saat ini masih bersiaga di area Stasiun Tigaraksa.

Seperti diketahui, Polresta Tangerang telah menangkap dan menetapkan empat orang sebagai tersangka pada kasus menurunkan paksa penumpang moda transportasi taksi online di Stasiun Tigaraksa, Kabupaten Tangerang.

Keempatnya merupakan opang di sekitar lokasi berinisial A, 53, N, 52, J, 63, dan JU, 49.

Mereka diduga memaksa korban SM untuk keluar dari mobil taksi online dengan ancaman kekerasan berupa membentak, memaksa, membuka paksa pintu kendaran.

Kemudian tersangka lain juga memaksa korban yang sedang menggendong bayi untuk turun. Padahal korban sempat meminta para oknum opang untuk mengedepankan perasaan, karena sedang membawa bayi yang masih berusia 6 bulan.

Ditambah pada saat itu kondisi masih terjadi hujan deras. Namun para oknum opang itu tidak mengindahkan permintaan korban.

BISNIS
Merek Jamu Herbal Asal Malaysia Masuk Indonesia, Bawa 10 Produk Racikan Khas Negeri Jiran

Merek Jamu Herbal Asal Malaysia Masuk Indonesia, Bawa 10 Produk Racikan Khas Negeri Jiran

Senin, 15 Desember 2025 | 18:51

Pasar jamu Indonesia kedatangan pesaing baru yang menjanjikan. Mister Bentong Nusantara, merek produk herbal terkemuka yang telah menjadi Nomor Satu di Malaysia, Senin 15 Desember 2025, resmi melakukan Soft Opening toko pertamanya di Indonesia.

TEKNO
Apa Itu Ethereum Fusaka? Ini Penjelasan yang Mudah Dipahami

Apa Itu Ethereum Fusaka? Ini Penjelasan yang Mudah Dipahami

Kamis, 4 Desember 2025 | 21:54

Fusaka pada dasarnya adalah peningkatan teknis yang mengubah cara data diproses di dalam jaringan Ethereum.

KAB. TANGERANG
BP Taskin Pantau Dampak Kemiskinan Akibat Bencana di Sumatera

BP Taskin Pantau Dampak Kemiskinan Akibat Bencana di Sumatera

Senin, 15 Desember 2025 | 22:01

Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan (BP Taskin) mulai mEngawasi dan menghitung dampak kemiskinan yang disebabkan bencana banjir dan longsor yang terjadi di Aceh, Sumatera Utara (Sumut) dan Sumatera Barat (Sumbar).

PROPERTI
Paramount Gading Serpong Punya Logo Baru, Makna Bentuk dan Warnanya Penuh Filosofi 

Paramount Gading Serpong Punya Logo Baru, Makna Bentuk dan Warnanya Penuh Filosofi 

Kamis, 11 Desember 2025 | 10:03

Paramount Gading Serpong resmi memperkenalkan identitas visual terbaru yang menegaskan arah pengembangan kawasan sebagai kota modern yang tumbuh berkelanjutan.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill