Kota Tangerang Siap-siap program Sekolah Bersih
Minggu, 7 Desember 2014 | 09:36
“Sekolah bersih? Siap! Pagi ini mo bahas program sekolah bersih yang tanggal 10 Desember ini akan disosialisasikan se-Kota Tangerang,” tulis Cahyono Al Mansyur
“Sekolah bersih? Siap! Pagi ini mo bahas program sekolah bersih yang tanggal 10 Desember ini akan disosialisasikan se-Kota Tangerang,” tulis Cahyono Al Mansyur
" Hibah yang diberikan ke PWI adalah dari masyarakat, ini adalah sebuah proses pembangunan daerah kota Tangerang," katanya.
RECOMENDED"Curah hujan sedang tinggi, angin juga kadang cukup kencang. Maka teman-teman DKP melakukan langkah antisipasi dengan melakukan pemanggkasan dahan dan pohon yang diindikasikan rapuh dan sudah tua," katanya.
"Lama antrenya. Saya kena tilang karena tidak punya SIM. Awalnya ditawarkan membayar Rp 70 ribu, tapi saya tawar jadi Rp 60 ribu," kata warga Cimone, Kota Tangerang ini.
"Namun, sampai sekarang dia tidak kembali," jelasnya, saat melapor ke Polsek Cipondoh.
"Mereka yang akan membahas program apa yang bisa untuk pengembangan Kota Tangerang sehingga bisa dijadikan pilot project untuk kota-kota lain di Indonesia,” ujarnya.
“Kalau laporan resmi perkembangan kasus ini memang belum saya terima. Karena kewenangannya masih pada Kejari di Tangerang.Tapi, yakinlah bahwa Kajati terus mengikuti perjalanan perkembangan kasus ini,” terangnya.
KPU Kota Tangerang meraih tiga dari enam kategori penghargaan dalam ajang KPU Award 2014 yang digelar KPU Provinsi Banten, Rabu (3/12).
"Pemerintah pusat yang bangun turabnya," katanya saat melakukan monitoring ke Kali Sabi, Kecamatan Priuk, Kota Tangerang, Rabu (03/12).
"Itu untuk penanganan banjir kiriman, tapi terkait genangan di perumahan kita akan maksimalkan sumur resapan," paparnya.
"Terdakwa dijatuhi hukuman penjara selama 10 tahun subsider lima bulan, dan denda Rp 100 juta," ujar Herry.
"Dimana sertifikat atas nama Nurhakim dibangun rumah oleh tergugat. Sertifikat telah dibuat SPPTnya dan tanah sudah dibangun," katanya saat ditemui di Pengadilan Negeri Tangerang.
TANGERANG-Menyongsong era Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) 2015, Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi (Indagkop) Kota Tangerang terus berupaya memberdayakan sejumlah UKM di Kota Tangerang agar mampu bersaing.
"Program ini akan terlaksana dengan baik, bila kita selalu bekerja untuk masyarakat dan konsisten mengentaskan kemiskinan,"ujar Wakil Wali Kota Tangerang H Sachrudin.
"Selain itu rencananya kedepan BRT juga akan menjadi Feeder dan terhubung dengan terminal dan stasiun kereta," paparnya.
"Kalau berdampak pada omzet itu pasti, terutama yang pangsa pasarnya dari pemerintahan. Di Bogor saja sudah terasa, karena di sana memang banyak dikunjungi pemda dari luar daerah," jelasnya, Selasa (2/12).