Connect With Us

DBMSDA Tangerang Kembangkan Inovasi Pengangkut Sampah di Cisadane

Denny Bagus Irawan | Senin, 19 September 2016 | 11:00

Sampah menumpuk di Sungai Cisadane Tangerang. (@TangerangNews.com 2016 / Rangga A Zuliansyah)

 

TANGERANGNews.com-Guna mengatasi penumpukan sampah di Sungai Cisadane, Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Kota Tangerang akan memasang Saringan Sampah (trash rake) otomatis.

 

Kepala DBMSDA Nana Trisyana mengatakan, saat ini Kota Tangerang masih menggunakan penjaring sampah sederhana berupa bambu yang dipasang melintang di bawah Jembatan UNIS, Jalan Perguruan Budhi. Alat sederhana ini cukup efektif namun memiliki banyak kekurangan.

 

"Dengan jarring sampah ini, memang jadi tidak tercecer. Tapi kalau di Bogor hujan, sampah lebih banyak terbawa arus Sungai Cisadane. Pengangkutannya pun rumit, sampah harus digiring ke pinggir sungai oleh petugas dengan perahu karet," paparnya, Senin (19/9/2016)

 

Pihaknya berencana memasang trash rake agar lebih memudahkan penjaringan dan pengangkutan sampah. Trash rake itu rencananya akan dipasang di bawah Jembatan UNIS karena dinilai tempat yang cocok.

 

"Denga sistim otomatisasi secara mekanis ini, sampah akan ditarik ke pinggir sungai dengan mesin. Lalu nanti tinggal diangkut ke dalam truk sampah. Di DKI Jakarta alat ini sudah di pakai tiap sungai," katanya.

 

Kabid Sumber Daya Air DBMSDA M Taufik menjelaskan, DED untuk trash rake ini sudah ada, sehingga tinggal dianggarkan saja. Rencananya alat ini akan masuk pengadaan APBD tahun 2017.

"Diharapkan tahun depan sudah bisa dipasang. Kalau tidak begini, cisadane susah bersih," tukasnya.

 

Taufik menambahkan, penanganan sampah juga dilakukan tim yang selalu patroli dengan perahu motor.

Mereka mengangkut sampah yang tercecer di sejumlah titik Sungai Cisadane. "Jadi untuk sampah yang mengambang di sungai akan ditarik dengan perahu ke sisi sungai yang nantinya dioper ke truk sampah,” katanya.

 Akan tetapi, kata Taufik, seluruh daya yang dikerahkan Pemkot Tangerang untuk menangani sampah, tidaklah akan berhasil bila masyarakat sekitar tidak mendukung upaya yang dilakukan pemerintah. 

"Peran serta dan kesadaran masyarakat untuk tidak membuang sampah dan menjaga lingkungan sangatlah penting," pungkasnya. (ADV)

WISATA
Bentuk Ekosistem Wisata Bersih, PLN dan PT BWJ Bangun SPKLU di Tanjung Lesung 

Bentuk Ekosistem Wisata Bersih, PLN dan PT BWJ Bangun SPKLU di Tanjung Lesung 

Jumat, 13 Juni 2025 | 17:24

PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Banten melalui Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Banten Selatan berkolaborasi dengan PT Banten West Java Tourism Development (BWJ), yang mengelola kawasan wisata eksklusif Tanjung Lesung

OPINI
Koperasi Merah Putih, Antara Janji Pemberdayaan dan Realitas Politik

Koperasi Merah Putih, Antara Janji Pemberdayaan dan Realitas Politik

Minggu, 15 Juni 2025 | 16:13

Program Koperasi Merah Putih yang digulirkan pemerintah Indonesia adalah sebuah inisiatif yang sarat makna.

PROPERTI
Widari Village, Rumah 2 Lantai Seharga Rp400 Jutaan di Legok Tangerang

Widari Village, Rumah 2 Lantai Seharga Rp400 Jutaan di Legok Tangerang

Senin, 16 Juni 2025 | 20:54

Pembangunan infrastruktur jalan tol yang melintasi Kabupaten Tangerang, Banten memberikan dampak positif bagi industri properti.

BANTEN
Syarat Wajib, Ini Contoh Format SPTJM SPMB 2025 Banten

Syarat Wajib, Ini Contoh Format SPTJM SPMB 2025 Banten

Selasa, 17 Juni 2025 | 11:01

Dalam proses Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) tahun ajaran 2025/2026 di Provinsi Banten, salah satu dokumen yang wajib dilampirkan calon peserta adalah Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTJM)

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill