Connect With Us

Angkot Kurang Nyaman, Warga Kota Tangerang Lebih Suka Naik Sepeda Motor

Achmad Irfan Fauzi | Rabu, 3 Januari 2018 | 14:00

Coffee Morning bersama Wakil DPRD Kota Tangerang Hafifi (Golkar), Rektor UMT Badawi, Kabid Pengembangan Sistem Transportasi Dishub Kota Tangerang Agus Wibowo, di TangCity Mall, Rabu (3/1/2018). (@TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi)

TANGERANGNEWS.com - Traffic penggunaan sepeda motor di Kota Tangerang meningkat. Pasalnya masyarakat Kota Tangerang dalam melaksanakan aktifitasnya, kini cenderung menggunakan moda transportasi pribadi yaitu dengan sepeda motor.

Kepala Bidang Pengembangan Sistem Transportasi Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Tangerang, Agus Wibowo mengatakan, dalam hal tersebut angkutan kota (angkot) tidak memberikan fasilitas yang diinginkan masyarakat, sehingga masyarakat pun sangat wajar beralih kendaraan.

BACA JUGA :

"Menurut masyarakat, angkot begitu fasilitasnya kurang memadai, tarifnya dimahalin tapi keselamatan tidak menjamin. Makanya masyarakat lebih milih menggunakan sepeda motor," ujarnya pada acara Coffee Morning, di TangCity Mall, Rabu (3/1/2018).

Agus menjelaskan, saat ini pengguna sepeda motor di Kota Tangerang sudah sangat tidak terbatas. Hal itu karena dengan mudahnya membeli sepeda motor.

"Traffic kita di Kota Tangerang adalah sepeda motor. Pengguna sepeda motor sangat-sangat tidak terbatas. Bahkan dengan DP (uang muka) 0 persen pun bisa bawa pulang motor," ungkapnya.

Menurut Agus, atas kedua alasan tersebutlah masyarakat cenderung lebih memilih menggunakan sepeda motor untuk melaksanakan aktifitas-nya.

"Jadi karena itu kan beli motor mudah, naik angkot enggak nyaman. Makanya pada beralih ke sepeda motor," tuturnya.

Seluruh alasan itulah, lanjut Agus, menjadi pekerjaan rumah (PR) bagi pemerintah kota Tangerang untuk membenahinya.

"Artinya kita harus bisa mengelola demand (kebutuhan) terhadap kendaraan. Bagaimana orang tetap berjalan (beraktifitas), tapi kapasitas dikurangi dengan transportasi yang aman dan nyaman," paparnya.(RAZ/HRU)

BANTEN
Kendala Teknis Jadi Tantangan Stasiun TV Menayangkan Budaya Lokal di Banten

Kendala Teknis Jadi Tantangan Stasiun TV Menayangkan Budaya Lokal di Banten

Kamis, 18 September 2025 | 18:58

Peran televisi sebagai media pelestarian budaya lokal tidak selalu berjalan mulus. Dalam pertemuan dengan Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Banten, perwakilan SCTV Banten, Aril, mengungkapkan tantangan serius yang mereka hadapi

SPORT
Persikota Tangerang U17 Gagal Raih Juara di Final Piala Soeratin Nasional 

Persikota Tangerang U17 Gagal Raih Juara di Final Piala Soeratin Nasional 

Kamis, 18 September 2025 | 12:56

Pertandingan puncak Piala Soeratin U17 Nasional mempertemukan Persika Karanganyar dengan Persikota Tangerang U17 di Stadion Sriwedari, Rabu, 17 September 2025.

AYO! TANGERANG CERDAS
Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Minggu, 20 Juli 2025 | 11:19

Berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS), Banten menjadi provinsi dengan jumlah mahasiswa aktif terbanyak di Indonesia, yakni sebanyak 1.687.634 mahasiswa per tahun 2024.

TOKOH
Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Senin, 8 September 2025 | 08:52

Kabar duka datang dari keluarga besar Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Banten. Ketua Umum KONI Banten, Edi Ariadi, yang juga mantan Wali Kota Cilegon periode 2016-2021, meninggal dunia pada Senin, 8 September 2025, pagi.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill