Connect With Us

Pemkot Tetap Gusur Warga Neglasari

Rangga Agung Zuliansyah | Rabu, 28 April 2010 | 18:56

Bentrok antara warga dengan Satpol PP. (tangerangnews / rangga)

TANGERANGNEWS.com-Pemkot Tangerang akan tetap menggusur pemukiman yang didominasi warga keturunan atau biasa disebut cina benteng di Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang. Itu dilakukan pemkot dengan alasan agar peristiwa seperti di Situ Gintung , Kota Tangerang Selatan tidak terjadi lagi.
 
Wali Kota Tangerang Wahidin Halim mengatakan, pihaknya akan segera menertibkan bangunan yang berdiri disepanjang bantaran sungai Cisadane yang saat ini sedang diributkan. “Pasti akan kita tertibkan, soal kapan akan ditertibakan, kita tunggu waktu yang tepat,” katanya, hari ini.
 
Wahidin menjelaskan, dirinya meminta kepada wartawan tidak menulis warga yang akan terkena penertiban itu adalah warga keturunan atau cina benteng.  
 
Sebab, kata dia, ada kesan yang ditertibkan itu warga cina benteng, padahal menurutnya itu semua adalah warga Kota Tangerang.  Wahidin memastikan mengamankan daerah bantaran sungai adalah bentuk antisipasi pemkot agar tidak menganggu ekosisitem.”Apalagi banyak dibangun kandang babi dan rumah kontrakan. Dan yang paling penting jangan sampai terjadi peristiwa situ gintung, “ katanya.

Soal usulan agar didirikan Rusunawa, dirinya memastikan tidak ada anggaran untuk membangun rusunawa. "Untuk itu, kalau mau panggil-panggil saja, yah saya mah niatnya baik sih," katanya.
 
Ditanya soal status kependudukan warga, Wahidin menyatakan, kalau mengaitkan dengan hak pilih saat pilkada salah. Warga di sana memang warga Kota Tangerang, tetapi tidak benar jika diperbolehkan membangun di bantaran. "KTP itu kan kebutuhan warga negara. Harusnya bersyukur KTP mereka tidak kita cabut," katanya.
 

Sementara itu, Ketua DPRD Kota Tangerang Herry Rumawatine mengatakan, pihaknya meminta Pemkot Tangerang untuk memberikan uang konpensasi kepada mereka yang terkena penertiban. “Sebenarnya bisa kok diberikan konpesasi. Saya saat ini sedang mengirimkan surat kepada Mentri Dalam Negeri agar Pemkot Tangerang diberikan petunjuk untuk megeluarkan anggaran itu,” katanya. (DRA)

NASIONAL
Warga Serpong dan Ciledug Jadi Korban Tewas Kebakaran Gedung Terra Drone

Warga Serpong dan Ciledug Jadi Korban Tewas Kebakaran Gedung Terra Drone

Jumat, 12 Desember 2025 | 16:25

Sebanyak 22 korban tewas dalam kebakaran Gedung Terra Drone di Cempaka Baru, Kemayoran, Jakarta Pusat (Jakpus), pada Selasa 9 Desember 2025, siang.

AYO! TANGERANG CERDAS
Kapan Libur Semester Ganjil 2025 di Banten? Ini Jadwalnya

Kapan Libur Semester Ganjil 2025 di Banten? Ini Jadwalnya

Rabu, 10 Desember 2025 | 20:27

Menjelang penutupan tahun ajaran semester ganjil 2025/2026, kalender pendidikan di berbagai daerah sudah mulai memuat jadwal libur sekolah untuk akhir Desember.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill