Connect With Us

488 KPM di Tangerang Mundur Akibat Labelisasi Keluarga Miskin

Achmad Irfan Fauzi | Senin, 18 November 2019 | 12:29

Kordinator PKH Kota Tangerang Syafei. (@TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi)

TANGERANGNEWS.com—Sebanyak 488 keluarga penerima manfaat (KPM) se-Kota Tangerang mengundurkan diri dari program keluarga harapan (PKH) secara graduasi.

Kordinator PKH Kota Tangerang Syafei mengatakan, pengunduran diri para KPM akibat gencarnya labelisasi keluarga miskin.

"Angkanya sudah mencapai 488 KPM yang graduasi," ujarnya kepada TangerangNews, Senin (18/11/2019).

Berdasarkan data, peserta penerima bantuan dari Kementerian Sosial Republik Indonesia yang graduasi ini paling banyak berasal dari Kecamatan Periuk dengan jumlah 125 KPM.

BACA JUGA:

Sedangkan peserta yang mengundurkan diri paling sedikit berada di Kecamatan Benda dan Kecamatan Larangan dengan jumlah masing-masing 6 KPM.

Sementara untuk Kecamatan Neglasari yang berdasarkan data Dinas Sosial didominasi penduduk termiskin se-Kota Tangerang graduasinya berjumlah 41 KPM.

Syafei menuturkan, para KPM yang mengundurkan diri telah menyadari bahwa bantuan yang diterimanya selama ini tidak tepat sasaran.

"Sehingga upaya penanggulangan kemiskinan dapat dipercepat," pungkasnya.

Sebelumnya, labelisasi keluarga miskin dilakukan di Neglasari dan Batuceper terhadap KPM yang dinilai Dinas Sosial sudah mampu secara ekonomi tetapi masih mengaku miskin 

Kepala Dinas Sosial Kota Tangerang Suli Rosadi sebelumnya juga mengatakan, cukup banyak pelaporan kepada pihaknya ihwal warga di Kota Tangerang yang ekonominya sudah mampu tetapi masih mengaku miskin. Motifnya agar tetap terdata menjadi KPM sehingga bantuan dari Kementerian Sosial terus mengalir.

Dengan melabelisasi rumah keluarga miskin ini, Suli berharap, para KPM sadar jika ekonominya sudah mampu, meskipun tidak dibantu pemerintah sehingga bantuan dari Kementerian Sosial tepat sasaran.(RAZ/RGI)

BANTEN
Mensos Nangis Dengar Curhatan Guru Sekolah Rakyat di Lebak Banten

Mensos Nangis Dengar Curhatan Guru Sekolah Rakyat di Lebak Banten

Jumat, 1 Agustus 2025 | 22:46

Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menangis saat mendengarkan curhatan seorang guru Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) 34 di Kabupaten Lebak, Banten, Jumat 1 Agustus 2025.

TOKOH
Dari Manajer Artis ke Pebisnis Kopi, Kiprah Firmansyah di Balik Kopi Tanggar

Dari Manajer Artis ke Pebisnis Kopi, Kiprah Firmansyah di Balik Kopi Tanggar

Selasa, 17 Juni 2025 | 12:05

Berbekal pengalaman panjang di industri hiburan sebagai manajer artis, Firmansyah kini menapaki dunia bisnis dengan membawa cita rasa kampung halamannya ke Kota Tangerang.

WISATA
Rekomendasi Tempat Nongkrong Aestetik hingga yang Merakyat di Tangerang

Rekomendasi Tempat Nongkrong Aestetik hingga yang Merakyat di Tangerang

Minggu, 20 Juli 2025 | 14:58

Ini beberapa tempat nongkrong di Tangerang bikin menarik untuk dibahas. Nongkrong atau hangout jadi salah satu kebiasaan yang dilakukan oleh generasi muda saat ini dan untuk menghabisakn waktu bersama orang-orang terdekat lho!

SPORT
Timnas Indonesia U-23 Gagal Juara Usai Takluk 0-1 dari Vietnam di Final Piala AFF U-23 2025

Timnas Indonesia U-23 Gagal Juara Usai Takluk 0-1 dari Vietnam di Final Piala AFF U-23 2025

Rabu, 30 Juli 2025 | 09:59

Timnas Indonesia U-23 harus puas finis sebagai runner-up setelah dikalahkan Vietnam dengan skor tipis 0-1 dalam partai final Piala AFF U-23 2025 yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa, 29 Juli 2025, malam.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill