Connect With Us

Pertikaian Kelompok Massa di Green Lake, Ini Pemicunya

Rangga Agung Zuliansyah | Senin, 22 Juni 2020 | 08:35

Screenshot atau tangkapan layar sekelompok perampok bertopeng menenteng senjata tajam saat beraksi di halaman seunit rumah, Kota Tangerang, Minggu (21/6/2020). (@TangerangNews / Istimewa)

TANGERANGNEWS.com-Polisi mengungkapkan kronologi penyerangan oleh kelompok massa di Cluster Australia, Green Lake, Cipondoh, Kota Tangerang, Minggu (21/6/2020) kemarin.

Adapun kejadian tersebut berawal dari penganiayaan yang diduga dilakukan oleh kelompok Jon Kei terhadap kelompok Nus Kei yang terjadi di wilayah Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat, Minggu (21/6/2020), pukul 11.30 WIB.

"Penganiayaan itu mengakibatkan  korban berinisial YDR, 45, meninggal dunia dan AR, 38, luka bacok di tangan," kata Kapolsek Cipondoh Kompol Jimmy Marthin Simanjuntak, Senin (22/6/2020).

Atas kejadian tersebut pelaku merasa kurang puas selanjutnya mendatangi rumah Nus Kei dan melakukan pengerusakan di Cluster Australia.

Baca Juga :

Pelaku yang berjumlah lebih dari satu orang mendobrak pintu, memecahkan kaca jendela, merusak ruang tamu dan kamar tidur dengan menggunakan senjata tajam berupa parang.

Selain merusak rumah, para pelaku juga merusak dua unit mobil milik Nus Kei yaitu Masda X7 warna putih dengan Nopol B-16-KEI dan Toyota Yaris warna silver nopol B-8669-LJ. Tak hanya itu, Mitsubishi Pajero warna putih nopol B-1373-BJP milik tetangga Nus Kei juga jadi sasaran.

Saat kejadian tersebut, istri, dua anak dan adik tiri Nus Kei tengah di rumah. "Mereka berhasil melarikan diri ke lantai atas lalu menyebrang ke rumah sebelahnya," jelas Jimmy.

Setelah melakukan pengerusakan, pelaku melarikan diri dengan menabrak gerbang Cluster Australia serta melepas tembakan sebanyak kurang lebih tujuh kali.

Tembakan itu mengenai pengemudi ojek online bernama Adriansyah. Dia mendapat luka tembak pada jempol kaki kiri dan dirawat di RS Medika Karang Tengah.

"Pelaku diperkirakan berjumlah 15 orang dengan menggunakan tiga unit kendaraan roda empat. Dalam aksinya, mereka mengenakan penutup muka," papar Jimmy.

Di katakan Jimmy, berdasarkan keterangan dari Nus Kei, kejadian tersebut berawal dari permasalahan pribadi antara dirinya dengan Jon Kei.

"Pada hari Jumat (19/6/2020), mereka saling berkomunikasi melalui Whats App dengan kata-kata saling menantang," ujarnya.

Kasus penyerangan dan penembakan tersebut kini tengah ditangani oleh Dirreskrimum Polda Metro Jaya. (RAZ/RAC)

AYO! TANGERANG CERDAS
Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Minggu, 20 Juli 2025 | 11:19

Berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS), Banten menjadi provinsi dengan jumlah mahasiswa aktif terbanyak di Indonesia, yakni sebanyak 1.687.634 mahasiswa per tahun 2024.

KAB. TANGERANG
Dinilai Ganggu Kenyamanan, Warga Sudirman Indah Keluhkan PKL di Masjid Nurul Awal Tigaraksa 

Dinilai Ganggu Kenyamanan, Warga Sudirman Indah Keluhkan PKL di Masjid Nurul Awal Tigaraksa 

Minggu, 26 Oktober 2025 | 17:35

Keberadaan pedagang kaki lima (PKL) di kawasan Perumahan Sudirman Indah, Desa Pasir Nangka, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, mulai menuai keluhan dari warga.

PROPERTI
Paramount Land Optimistis Hudson Square Bakal Jadi Pusat Gaya Hidup dan Bisnis Baru di Gading Serpong Tangerang

Paramount Land Optimistis Hudson Square Bakal Jadi Pusat Gaya Hidup dan Bisnis Baru di Gading Serpong Tangerang

Jumat, 24 Oktober 2025 | 18:44

Paramount Land memulai pembangunan kawasan terbaru bertajuk, Hudson Square @ Manhattan District, yang berlokasi di Paramount Gading Serpong, melalui seremoni peletakan batu pertama digelar pada Jumat, 24 Oktober 2025.

TOKOH
Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Senin, 8 September 2025 | 08:52

Kabar duka datang dari keluarga besar Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Banten. Ketua Umum KONI Banten, Edi Ariadi, yang juga mantan Wali Kota Cilegon periode 2016-2021, meninggal dunia pada Senin, 8 September 2025, pagi.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill