Connect With Us

Polisi Tangerang Enggan Ungkap ke Publik Agar Pelaku Penyiraman Tak Kabur

Achmad Irfan Fauzi | Jumat, 19 Februari 2021 | 19:25

Pria berinisial FI, 16, warga Cipondoh, Kota Tangerang, mengalami luka bakar usai disiram air keras. (Istimewa / Istimewa)

 

TANGERANGNEWS.com-Pihak Kepolisian dari Polres Metro Tangerang Kota menerima laporan keluarga korban penyiraman air keras yang terjadi di bilangan Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang. 

 

Kasatreskrim Polres Metro Tangerang Kota AKBP Tahan Marpaung mengatakan, keluarga korban sudah membuat laporan polisi sejak kemarin malam. 

"Sudah, keluarga sudah buat laporan semalam ke kita. Masih dalam proses penyelidikan," ujarnya, Jumat (19/2/2021). 

 

Menurut dia, hari ini pihaknya sudah memanggil keluarga korban lantaran FI, 16, korban penyiraman air keras masih dalam perawatan medis. 

 

Marpaung pun enggan membeberkan fakta lebih lanjut demi kepentingan penyidikan kasus yang menimpa FI. 

 

"Nanti jadi lari pelakunya. Yang penting dia sudah bikin LP. Kita masih lidik ,tenang saja, kalau sudah ketangkap pasti kita rilis," pungkasnya.

OPINI
Kepemimpinan Otentik Kepala Daerah

Kepemimpinan Otentik Kepala Daerah

Senin, 28 April 2025 | 17:39

Pilkada Serentak 2024 melahirkan Banyak Kepala daerah Terpilih sebagai Pemimpin Politik di daerah. Dampaknya adalah budaya retreat atau Pembekalan Yang dilaksanakan oleh Presiden RI melalui kementerian Dalam Negri kepada kepala daerah terpilih

WISATA
Besok Ada Tradisi Seba Baduy 2025, Ini Rangkaian Jadwalnya

Besok Ada Tradisi Seba Baduy 2025, Ini Rangkaian Jadwalnya

Kamis, 1 Mei 2025 | 21:07

Berdasarkan informasi, tradisi tahunan ini akan diikuti 1.750 warga suku Baduy mulai Jumat, 2 Mei 2025, hingga Sabtu, 3 Mei 2025.

NASIONAL
Lulusan 10 Jurusan Kuliah Ini Sulit Cari Kerja, Kenapa Bisa?

Lulusan 10 Jurusan Kuliah Ini Sulit Cari Kerja, Kenapa Bisa?

Kamis, 1 Mei 2025 | 12:16

Tak sedikit mahasiswa yang baru sadar setelah lulus, bahwa jurusan kuliah yang dipilih ternyata tidak memberikan peluang kerja yang besar. Padahal, biaya kuliah bisa mencapai puluhan hingga ratusan juta rupiah. Lalu kenapa bisa begitu?

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill