Connect With Us

Gibran Pakai Istilah Asing Green Inflation, Ini Pengertiannya

Fahrul Dwi Putra | Senin, 22 Januari 2024 | 09:02

Cawapres nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka bertanya soal green inflation dalam Debat Cawapres kedua Pemilu 2024 di JCC, Senayan, Jakarta, Minggu, 21 Januari 2024. (@TangerangNews / Istimewa )

TANGERANGNEWS.com- Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka kembali menggunakan istilah asing dalam Debat Cawapres kedua Pemilu 2024, yang berlangsung di JCC, Senayan, Jakarta, Minggu, 21 Januari 2024.

Kali ini, Gibran bertanya kepada cawapres nomor urut 3 Mahfud MD, terkait greenflation atau green inflation.

"Bagaimana cara mengatasi greenflation?," ucap Gibran.

Lalu, apa itu green inflation yang ditanyakan Gibran? Berikut pengertiannya.

Green inflation atau inflasi hijau merujuk pada peningkatan biaya yang terkait dengan proyek energi terbarukan, menimbulkan kekhawatiran, terutama dalam jangka pendek.

Fenomena ini dipicu oleh berbagai faktor, termasuk kenaikan harga komoditas penting seperti logam yang digunakan dalam teknologi transisi energi, seperti timah, aluminium, tembaga, dan nikel-kobalt, yang telah melonjak hingga 91 persen pada 2021.

Konsep greenflation dikontraskan dengan gagasan ekonomi skala. Saat skala produksi untuk komponen seperti panel surya berkembang, menghasilkan biaya input yang lebih sedikit per unit, membantu meredakan beberapa pengeluaran yang terus meningkat.

Ekonomi skala ini tidak hanya berlaku untuk produksi teknologi energi terbarukan tetapi juga mengakibatkan penurunan biaya overhead, termasuk biaya izin, biaya tenaga kerja untuk instalasi, dan pengeluaran terkait akuisisi pelanggan.

Melansir dari euronews.com, Allied Market Research berpendapat bahwa pasar energi terbarukan global - bernilai lebih dari $881 miliar (€781 miliar) pada tahun 2020 dan diprediksi akan lebih dari dua kali lipat menjadi hampir $2 triliun (€1.8 triliun) pada tahun 2030.

Sementara itu, wakil direktur jenderal di Badan Energi Terbarukan Internasional (IRENA) Gauri Singh, menyebut bahwa meskipun inflasi dan gangguan rantai pasok, penurunan biaya pembiayaan membantu menghasilkan rekor 260 gigawatt energi dari sumber terbarukan pada 2020.

"Sebenarnya, Anda tidak akan mendapatkan uang murah untuk apa pun yang merupakan risiko iklim. Sedangkan untuk energi terbarukan, pasar sedang melunak," kata Singh.

BISNIS
Kota Tangerang Buka Pintu Jika Apple Investasi di Indonesia 

Kota Tangerang Buka Pintu Jika Apple Investasi di Indonesia 

Rabu, 24 April 2024 | 09:53

Pemerintah pusat tengah menjalankan rencana strategis bersama salah satu perusahaan teknologi terbesar di dunia, Apple.

OPINI
Gurita Korupsi, Praktik Culas Pertambangan “Si Emas Putih”

Gurita Korupsi, Praktik Culas Pertambangan “Si Emas Putih”

Senin, 15 April 2024 | 12:24

Jagat dunia maya tengah dihebohkan oleh kasus korupsi super besar yang terjadi baru-baru ini, yakni korupsi yang melibatkan suami dari aktris Sandra Dewi, Harvey Moeis, serta Helena Lim sosok yang terkenal sebagai crazy rich Pantai Indah Kapuk (PIK).

SPORT
Turnamen Voli PLN Mobile Proliga 2024 Resmi Dimulai

Turnamen Voli PLN Mobile Proliga 2024 Resmi Dimulai

Sabtu, 27 April 2024 | 18:58

Salah satu turnamen voli paling bergengsi, PLN Mobile Proliga 2024 resmi dimulai, di GOR Amongrogo, Yogyakarta pada Kamis, 25 April 2024.

TEKNO
Kerap Rugikan Konsumen, Pelaku Usaha RT/RW Net Diimbau Ikuti Aturan Kemenkominfo

Kerap Rugikan Konsumen, Pelaku Usaha RT/RW Net Diimbau Ikuti Aturan Kemenkominfo

Kamis, 25 April 2024 | 14:20

Baru-baru ini kembali mencuat maraknya praktik ilegal RT/RW Net. Sebab, praktik ilegal ini tak hanya merugikan penyelenggara jasa telekomunikasi, juga berdampak negatif bagi konsumen di Indonesia.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill