Connect With Us

Tingkatkan Nilai Jual Anggrek, Pengrajin Tangsel Diajarkan Jualan Online

Yudi Adiyatna | Selasa, 26 September 2017 | 19:00

Dinas Ketahanan Pangan,Pertanian dan Perikanan (DKP3) menggelar kegiatan penyuluhan pengolahan pasca panen anggrek bagi para pembudidaya di Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Jombang,Ciputat, Tangsel. (@TangerangNews2017 / Yudi Adiyatna)

TANGERANGNEWS.com-Kota Tangerang Selatan yang  terkenal dengan ikon bunga Anggreknya, terus melakukan inovasi dalam pengembangan budidaya tanaman Anggrek tersebut.

Pada Selasa (26/9/2017) Dinas Ketahanan Pangan,Pertanian dan Perikanan (DKP3) menggelar kegiatan penyuluhan pengolahan pasca panen anggrek bagi para pembudidaya di Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Jombang,Ciputat, Kota Tangsel pagi tadi. BACA JUGA : Tangsel Gelar Simulasi Penanggulangan Pandemi Influenza

Wali Kota Tangsel Airin Rachmi Diany yang hadir membuka acara tersebut mengungkapkan,  merupakan sebuah langkah strategis bagi peningkatan kesejahteraan petani  dengan penguasaan teknologi pasca panen dan pengolahan hasil pertanian yang ditunjang dengan strategi pemasaran yang tepat,sehingga mampu mandiri dan sejahtera 

" Dengan memanfaatkan teknologi , para petani atau pengrajin ini tidak perlu lagi menyewa toko untuk menjual hasil produksinya. Para pengrajin ini bisa mengembangkan usahanya melalui media online. Jadi tidak perlu sewa toko dan membayar karyawan, namun dikemas secara cantik ,"ungkap Airin 

Selain itu, Wali Kota dua periode ini berharap para pengrajin anggrek dapat terus berinovasi, menghasilkan bunga yang bagus, dan dapat memasarkan produknya tidak hanya dalam bentuk bahan baku saja, namun dengan rangkaian bunga yang cantik

"Kemasan yang menarik dapat meningkatkan nilai jual, yang seharusnya Rp100 ribu, bisa menjadi Rp 500 ribu,"jelasnya.

Sementara itu Kepala DKP3 Tangsel Nur Selamat menjelaskan, selama ini 80%  para petani anggrek menjual hasil budidayanya  ke wilayah Rawa kalong, Jakarta .  Untuk itu pihaknya berharal pengrajin ini tidak hanya menjual bahan baku saja, namun kemasan juga. BACA JUGA : Airin Targetkan Tangsel Bersih Narkotika 2020

"Kita ingin pengrajin ini mendapatkan ilmu dalam merangkai bunga, dan menstimulasi mereka untuk berlomba-lomba menyajikan atau berkreasi dalam membentuk kemasan anggrek ini" ujarnya

Kegiatan pelatihan pasca panen ini sendiri diikuti sebanyak 40 peserta pembudidaya Anggrek yang berasal dari tujuh kecamatan yang ada di Kota Tangsel.(DBI)

BISNIS
Perusahaan Rantai Dingin Korea Jaga Distribusi Produk Kesehatan Tetap Aman Sampai ke Pelosok Indonesia

Perusahaan Rantai Dingin Korea Jaga Distribusi Produk Kesehatan Tetap Aman Sampai ke Pelosok Indonesia

Jumat, 13 Juni 2025 | 22:08

AIMT.Co. LTD. (Advanced Insulation Materials & Technology), sebuah perusahan asal Korea Selatan yang memproduksi rantai dingin distribusi (cold chain distribution), berupaya menjaga produk-produk kesehatan yang dikirim ke berbagai daerah

SPORT
Eks Pelatih Persija Berlabuh ke Persita Tangerang

Eks Pelatih Persija Berlabuh ke Persita Tangerang

Jumat, 13 Juni 2025 | 10:54

Persita Tangerang resmi menunjuk Carlos Pena sebagai pelatih kepala baru untuk menghadapi kompetisi Liga 1 musim 2025/2026.

MANCANEGARA
Mayoritas Pekerja Indonesia Lulusan SD, Sarjana Paling Banyak Menganggur

Mayoritas Pekerja Indonesia Lulusan SD, Sarjana Paling Banyak Menganggur

Minggu, 1 Juni 2025 | 10:35

Badan Pusat Statistik (BPS) merilis data terbaru terkait dunia kerja di Indonesia. Dalam Laporan Keadaan Ketenagakerjaan Indonesia per Februari 2025, mayoritas tenaga kerja nasional masih didominasi oleh lulusan Sekolah Dasar (SD) ke bawah

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill