Connect With Us

3 Jam, Api Hanguskan Puluhan Eks Bus Transjakarta di Pamulang

Rachman Deniansyah | Jumat, 27 September 2019 | 20:06

Kapolsek Pamulang Kompol Hady Supriatna saat meninjau tempat kejadian kebakaran di pool bus Primajasa di Jalan Raya Jakarta-Bogor, Pondok Cabe Udik, Pamulang. (TangerangNews/2019 / Rachman Deniansyah)

 

TANGERANGNEWS.com-Petugas pemadam kebakaran membutuhkan waktu tiga jam lebih untuk memadamkan eks bus Transjakarta yang terparkir di pool bus Primajasa di Jalan Raya Jakarta-Bogor, Pondok Cabe Udik, Pamulang, Jumat (27/9/2019).

Kebakaran tersebut pertama kali diketahui sekitar pukul 14.00 WIB. Petugas pemadam kebakaran yang tiba ke lokasi sekitar pukul 14.30 WIB langsung berjibaku untuk memadamkam si jago merah.

Tampak kebakaran hebat terjadi di pool bus Primajasa di Jalan Raya Jakarta-Bogor, Pondok Cabe Udik, Pamulang.

Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 17.00 WIB. Hembusan angin yang cukup kencang, serta beberapa bahan bus yang mudah terbakar, membuat kebakaran itu menghanguskan 26 armada bus.

Sekretaris Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Penyelamatan Kota Tangsel, Sigit Widodo Nugrohadi mengatakan, pihaknya telah menerjunkan sekitar 12 unit pemadam kebakaran. 

"Selain Tangsel, kita juga kerja sama dengan daerah lain. Saat ini kita dibantu oleh Kota Depok, Kabupaten Bogor, dan DKI Jakarta. Totalnya saat ini sudah mencapak 23 unit," jelas Sigit di lokasi. 

Baca Juga :

Petugas sempat mengalami kesulitan saat proses pemadaman tersebut.

"Kesulitannya itu yang pertama sumber air. Kita harus mengambil ke UT (Universitas Terbuka)," tambahnya.

Selain itu, kata dia, banyaknya material yang mudah terbakar di lokasi kejadian juga cukup menyulitkan proses pemadaman. 

Tampak kebakaran hebat terjadi di pool bus Primajasa di Jalan Raya Jakarta-Bogor, Pondok Cabe Udik, Pamulang.

"Ya di situ banyak ban, dan sebagainya," ungkapnya. 

Kapolsek Pamulang Kompol Hady Supriatna menambahkan, di lokasi kejadian memang banyak material yang mudah terbakar. 

Sebab, lanjutnya, tempat itu menjadi tempat penampungan kendaraan yang sudah tak beroperasi lagi. 

"Kemudian oleh pegawai di sini itu biasa dikanibalkan, dipotong-potong besinya.  Nah saat dipotong itu kan banyak karet, bekas jok, dan segala macam, itu tertumpuk pada satu titik," pungkasnya.(RMI/HRU)

KOTA TANGERANG
Driver Ojol Nangis di Polsek Jatiuwung Gegara Ponselnya Dicuri saat Istirahat

Driver Ojol Nangis di Polsek Jatiuwung Gegara Ponselnya Dicuri saat Istirahat

Minggu, 15 Juni 2025 | 22:15

Setiap kepala keluarga tentu rela melakukan apa saja untuk keluarganya. Tak harus banyak, yang penting uang yang didapat halal dan bisa memberi makan keluarga.

MANCANEGARA
Mayoritas Pekerja Indonesia Lulusan SD, Sarjana Paling Banyak Menganggur

Mayoritas Pekerja Indonesia Lulusan SD, Sarjana Paling Banyak Menganggur

Minggu, 1 Juni 2025 | 10:35

Badan Pusat Statistik (BPS) merilis data terbaru terkait dunia kerja di Indonesia. Dalam Laporan Keadaan Ketenagakerjaan Indonesia per Februari 2025, mayoritas tenaga kerja nasional masih didominasi oleh lulusan Sekolah Dasar (SD) ke bawah

HIBURAN
Juarai MPL ID Season 15, ONIC Taklukkan RRQ Lewat Drama 7 Gim 

Juarai MPL ID Season 15, ONIC Taklukkan RRQ Lewat Drama 7 Gim 

Minggu, 15 Juni 2025 | 23:22

Laga puncak Mobile Legends Professional League Indonesia (MPL ID) Season 15 antara ONIC dan RRQ Hoshi berakhir dramatis pada Minggu, 15 Juni 2025 di Jakarta International Velodrome.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill