Connect With Us

Polres Tangsel Siaga Cegah Demonstran ke DPR RI

Rachman Deniansyah | Kamis, 17 Oktober 2019 | 16:58

Ratusan pelajar yang hendak berdemontrasi ke gedung DPR RI di Jakarta menaiki truk melintas di Stasiun Rawa Buntu, Serpong, Tangerang Selatan (Tangsel), Senin (30/9/2019). (@TangerangNews / Rachman Deniansyah)

TANGERANGNEWS.com-Jelang pelantikan Presiden dan Wakil Presiden pada 20 Oktober, Kepolisian Resort (Polres) Tangerang Selatan (Tangsel) menyiagakan personelnya untuk mencegah massa berangkat ke gedung DPR RI.

Kepala Bagian Operasi (Kabag Ops) Polres Tangerang Selatan Kompol Murodih mengatakan, untuk mengantisipasi pergerakkan massa, pihaknya menerjunkan 250 personel.

"Untuk pasukan khusus 150 personel. Kemudian unsur TNI 100 personel," ujar Murodih, Kamis (17/10/2019).

Ratusan personel itu bertugas untuk mencegah keberangkatan massa aksi di wilayah Tangsel, seperti Pamulang dan Ciputat.

BACA JUGA:

"Kami sih mencegah jangan sampai mereka berangkat ke sana (gedung DPR RI)," imbuhnya. 

Murodih menjelaskan, saat terjadi pergerakan massa aksi, pihaknya akan memberi pemahaman dan sosialisasi dengan pendekatan persuasif. 

"Apabila ada konsentrasi massa kami coba dekati dan menyampaikan (arahan)," tuturnya. 

Namun, kata Murodih, jika massa aksi itu tetap bersikukuh berangkat ke gedung DPR RI, maka pihaknya tak segan-segan melakukan tindakan tegas dengan membubarkan massa aksi tersebut. 

"Kalau mereka memaksa, kami bubarkan paksa," pungkasnya.(MRI/RGI)

TANGSEL
Diklaim Bisa Hilangkan Bau Sampah, DLH Tangsel Sebar Cairan N Level 1 ke 7 Kecamatan

Diklaim Bisa Hilangkan Bau Sampah, DLH Tangsel Sebar Cairan N Level 1 ke 7 Kecamatan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:11

Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) terus melakukan langkah-langkah penanganan terkait persoalan sampah.

BANTEN
KLH Tetapkan Tangerang Raya Jadi Kota Kotor 

KLH Tetapkan Tangerang Raya Jadi Kota Kotor 

Senin, 22 Desember 2025 | 18:18

Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) menempatkan wilayah Tangerang Raya dalam kategori “kota kotor” berdasarkan penilaian sementara program Adipura. Penilaian tersebut meliputi Kota Tangerang Selatan, Kota Tangerang, serta Kabupaten Tangerang.

KAB. TANGERANG
Jadi Tersangka Pemerasan WNA, Kejari Kabupaten Tangerang Tunjuk Plh Gantikan Kasi Pidum

Jadi Tersangka Pemerasan WNA, Kejari Kabupaten Tangerang Tunjuk Plh Gantikan Kasi Pidum

Senin, 22 Desember 2025 | 16:46

Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Tangerang menunjuk pelaksana harian (Plh) Kepala Seksi Pidana Umum (Pidum) untuk menggantikan HMK yang saat ini menjadi tersangka dalam kasus dugaan pemerasan terhadap warga negara asing (WNA).

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill