Connect With Us

COVID-19 Mewabah, Relawan Azizah Bergerak Disinfektan Rumah Ibadah

Rachman Deniansyah | Selasa, 24 Maret 2020 | 16:29

Relawan bacalon wali kota Tangsel Siti Nur Azizah sedang menyemprotkan disinfektan di salah satu musala di Tangsel, Selasa (24/3/2020). (@TangerangNews / Rachman Deniansyah)

TANGERANGNEWS.com-Kota Tangerang Selatan telah ditetapkan status tanggap darurat virus Corona (COVID-19). Data per 23 Maret 2020 yang dipublikasikan Pemprov Banten di situs infocorona.bantenprov.go.id, 12 warga Tangsel terkonfirmasi positif COVID-19 , 3 orang meninggal.

Sementara Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 66 orang dengan 2 orang dinyatakan sembuh.

Jumlah warga dengan status Orang Dalam Pemantauan (ODP) mencapai 144 orang, 132 orang masih dalam pemantauan, 12 orang dinyatakan sembuh.

Kondisi ini membuat relawan Siti Nur Azizah, bacalon wali kota Tangsel bergerak. Mereka menyemprotkan cairan disinfektan sejak Kamis (19/3/2020). 

"Target lokasi penyemprotan kami adalah tempat ibadah se-Kota Tangsel. Setiap hari kami punya target 14 tempat," ujar Hendri Kurniawan, Ketua Umum Barisan Merah Ati Nur Aziazah untuk Tangerang Selatan (Bharata) kepada awak media, Selasa (24/3/2020).

Tampak Seorang warga menyemprotkan Disinfektan, Tangerang Selatan, Selasa (24/3/2020).

Hendri mengatakan, gerakan itu adalah inisiatif mandiri mereka setelah melihat lambatnya respon Pemkot Tangsel mencegah penyebaran COVID-19.

"Kita ketahui, sebagian besar warga Tangsel adalah commuter, mereka hampir setiap hari beraktivitas ke Jakarta. Jakarta kan tertinggi tingkat penyebarannya, namun tidak ada tindakan sterilisasi ruang publik. Baru setelah dinyatakan zona merah virus Corona, mereka mulai menyemprotkan disinfektan di fasilitas publik," ujarnya.

Hendri mengaku, aktivitas mereka murni inisiatif mandiri, bahkan untuk membeli cairan disinfektan, para relawan itu melakukannya secara swadaya.

"Ini bentuk kecintaan kami kepada Ibu Azizah, kami kami sangat ngefans sama beliau," imbuhnya.

Tampak Seorang warga menyemprotkan Disinfektan, Tangerang Selatan, Selasa (24/3/2020).

Hendri yang menargetkan melakukan penyemprotan disinfektan itu di semua tempat ibadah di Tangsel, juga kerap mendapatkan permintaan melakukannya di area pemukiman warga. Namun, kata dia, relawan tersebut memiliki keterbatasan persediaan cairan disinfektan, juga tengah agak sulit mendapatkannya.

"Sementara kami fokus dulu ke tempat ibadah, meski kemarin kami sempat juga menyemprot are pemukiman karena ada permintaan dari warga," jelasnya.

Bagi warga Tangsel yang ingin tempat ibadahnya dikunjungi relawan Azizah ini, bisa menghubungi nomor kontak Barata center di 0882.8964.5200.

"Kami bisa dihubungi di nomor tersebut dengan menyebutkan nama tempat ibadah, alamat dan nomor kontak agar kami mudah berkomunikasi," pungkasnya. (RMI/RAC)

MANCANEGARA
Mayoritas Pekerja Indonesia Lulusan SD, Sarjana Paling Banyak Menganggur

Mayoritas Pekerja Indonesia Lulusan SD, Sarjana Paling Banyak Menganggur

Minggu, 1 Juni 2025 | 10:35

Badan Pusat Statistik (BPS) merilis data terbaru terkait dunia kerja di Indonesia. Dalam Laporan Keadaan Ketenagakerjaan Indonesia per Februari 2025, mayoritas tenaga kerja nasional masih didominasi oleh lulusan Sekolah Dasar (SD) ke bawah

SPORT
Eks Pelatih Persija Berlabuh ke Persita Tangerang

Eks Pelatih Persija Berlabuh ke Persita Tangerang

Jumat, 13 Juni 2025 | 10:54

Persita Tangerang resmi menunjuk Carlos Pena sebagai pelatih kepala baru untuk menghadapi kompetisi Liga 1 musim 2025/2026.

BISNIS
Perusahaan Rantai Dingin Korea Jaga Distribusi Produk Kesehatan Tetap Aman Sampai ke Pelosok Indonesia

Perusahaan Rantai Dingin Korea Jaga Distribusi Produk Kesehatan Tetap Aman Sampai ke Pelosok Indonesia

Jumat, 13 Juni 2025 | 22:08

AIMT.Co. LTD. (Advanced Insulation Materials & Technology), sebuah perusahan asal Korea Selatan yang memproduksi rantai dingin distribusi (cold chain distribution), berupaya menjaga produk-produk kesehatan yang dikirim ke berbagai daerah

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill