Connect With Us

Gelar Kegiatan ini Saat Wabah Corona Terancam Penjara 1 Tahun

Redaksi | Senin, 23 Maret 2020 | 21:06

Kadiv Humas Polri Irjen Pol M Iqbal. (Istimewa / Istimewa)

TANGERANGNEWS.com-Kapolri Jenderal Idham Azis telah mengeluarkan maklumat agar jajarannya mulai melakukan penertiban bagi warga yang masih berkumpul atau yang mengadakan acara yang menghadirkan banyak orang di tengah wabah virus Corona (COVID-19).

Polri pun akan menindak mereka yang tidak mematuhi maklumat tersebut dengan dasar tiga pasal, yakni Pasal 212 KUHP,  216 dan 218 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal satu tahun penjara.

“Kami akan proses hukum dengan Pasal 212 KUHP, barangsiapa yang tidak mengindahkan petugas yang berwenang yang melaksanakan tugas bisa untuk kepentingan bangsa dan negara, dipidana. Kami tambahkan pasal 216 dan 218,” ungkap Kadiv Humas Polri Irjen Pol M Iqbal di Mabes Polri, Jakarta Selatan dilansir dari suara.com, Senin (23/3/2020).

Berikut bunyi 3 pasal yang digunakan polisi dalam menjerat warga yang membandel atau melawan saat ditertibkan tersebut:

Pasal 212 KUHP yakni barang siapa dengan kekerasan atau ancaman kekerasan melawan seorang pejabat yang sedang menjalankan tugas yang sah, atau orang yang menurut kewajiban undang-undang atau atas permintaan pejabat memberi pertolongan kepadanya, diancam karena melawan pejabat, dengan pidana penjara paling lama 1 tahun empat bulan atau pidana denda paling banyak empat ribu lima ratus rupiah.

Pasal 216 ayat (1) yakni Barang siapa dengan sengaja tidak menuruti perintah atau permintaan yang dilakukan menurut undang-undang oleh pejabat yang tugasnya mengawasi sesuatu, atau oleh pejabat berdasarkan tugasnya, demikian pula yang diberi kuasa untuk mengusut atau memeriksa tindak pidana; demikian pula barang siapa dengan sengaja mencegah, menghalang-halangi atau menggagalkan tindakan guna menjalankan ketentuan undang-undang yang dilakukan oleh salah seorang pejabat tersebut, diancam dengan pidana penjara paling lama empat bulan dua minggu atau pidana denda paling banyak sembilan ribu rupiah.

Pasal 218 KUHP yakni Barang siapa pada waktu rakyat datang berkerumun dengan sengaja tidak segera pergi setelah diperintah tiga kali oleh atau atas nama penguasa yang berwenang, diancam karena ikut serta perkelompokan dengan pidana penjara paling lama 4 bulan dua minggu atau pidana denda paling banyak sembilan ribu rupiah.

Sebelumnya, dalam maklumat tersebut, beberapa kegiatan yang dilarang selama virus corona masih mewabah di Indonesia di antaranya; pertemuan sosial, budaya, keagamaan dan aliran kepercayaan dalam bentuk seminar, lokakarya, sarasehan dan kegiatan lain yang sejenis.

Kemudian konser musik, pekan raya, festival, bazar, pasar malam, pameran hingga resepsi keluarga, kegiatan olahraga dan kesenian pun termasuk dan kegiatan jasa hiburan, unjuk rasa, pawai dan karnaval.

Namun, ada pengecualian bagi kegiatan tertentu jika dalam keadaan mendesak dan tidak dapat dihindari, kegiatan yang melibatkan banyak orang dilaksanakan dengan tetap menjaga jarak dan wajib mengikuti prosedur pemerintah terkait pencegahan penyebaran COVID-19. (RMI/RAC)

KOTA TANGERANG
King Kobra Panjang 3,5 Meter Masuk Rumah Warga Babakan Tangerang

King Kobra Panjang 3,5 Meter Masuk Rumah Warga Babakan Tangerang

Kamis, 22 Mei 2025 | 22:28

Seekor ular jenis King Cobra diperkirakan panjang lebih kurang 3,5 meter masuk ke rumah warga di Jalan Akhlaqul Karimah, Kelurahan Babakan, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang.

PROPERTI
Alam Sutera Hadirkan Hunian Cerdas untuk Gen Z dan Milenial Mulai dari Rp695 Jutaan

Alam Sutera Hadirkan Hunian Cerdas untuk Gen Z dan Milenial Mulai dari Rp695 Jutaan

Senin, 19 Mei 2025 | 20:29

Sutera Nexen, kawasan unik dengan konsep hunian smart-living garapan pengembang Alam Sutera, kembali menghadirkan klaster yang dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan hidup Gen Z dan Milenial, yaitu Klaster Virtu.

TOKOH
Innalillahi, Ibrahim Sjarief Assegaf Suami Najwa Shihab Meninggal Dunia

Innalillahi, Ibrahim Sjarief Assegaf Suami Najwa Shihab Meninggal Dunia

Selasa, 20 Mei 2025 | 16:11

Kabar duka datang dari keluarga jurnalis ternama Najwa Shihab. Suaminya, Ibrahim Sjarief bin Husein Ibrahim Assegaf, tutup usia pada Senin, 20 Mei 2025 pukul 14.29 WIB di RS PON, Jakarta Timur.

HIBURAN
Festival Literasi dan Mookervart Tangerang Dibuka, Sachrudin Sebut Bukan Cuma Ajang Hiburan

Festival Literasi dan Mookervart Tangerang Dibuka, Sachrudin Sebut Bukan Cuma Ajang Hiburan

Kamis, 22 Mei 2025 | 22:59

Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang kembali menggelar Festival Literasi dan Mookervart, untuk menghidupkan budaya literasi dan kreativitas seni budaya di tengah masyarakat.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill