Connect With Us

Dapat Keluhan Warga, BKPP Tangsel Ajak ASN Sisihkan Gaji

Rachman Deniansyah | Rabu, 29 April 2020 | 21:13

Kepala BKPP Tangsel Apendi. (TangerangNews / Rachman Deniansyah)

 

TANGERANGNEWS.com-Pemerintah Kota (Pemkot) Tangsel melalui Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) mengajak aparatur sipil negara (ASN) setempat menyisihkan gaji guna membantu warga terdampak COVID-19.

Imbauan itu secara resmi tertuang dalam surat edaran BKKP Tangsel yang terbit pada 28 April 2020.

Kepala BKPP Tangsel Apendi mengatakan, setiap ASN diajak berdonasi sebesar Rp150 ribu selama tiga bulan terhitung sejak April sampai dengan Juni mendatang. 

Surat edaran Pemkot Tangsel.

Sedangkan, mekanisme pengumpulan donasi tersebut akan disesuaikan menurut kebijakan kepala organisasi perangkat daerah (OPD) masing-masing.

"Sudah disetujui pimpinan. Walaupun disebutkan dalam surat edaran donasi senilai Rp150 ribu per bulan untuk jangka waktu hingga Juni, tapi jika wabah selesai Mei ya sudah cukup sebulan saja," ujarnya Apendi saat dikonfirmasi, Rabu (29/4/2020). 

Nantinya, donasi yang terkumpul akan disalurkan ke Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) oleh masing-masing perangkat daerah, sesuai dengan rekening yang ditetapkan. 

"Jadi tidak ada paksaan dan bentuknya bukan pemotongan gaji, tapi anjuran (untuk) berdonasi dari penghasilan yang kita terima sebagai ASN untuk disalurkan melalui rekening BAZNAS," tutur Apendi. 

Mantan Camat Pamulang ini mengungkapkan bahwa kebijakannya ini dibuatnya lantaran banyak warga yang mengalami kesulitan memenuhi kebutuhannya selama COVID-19 ini mewabah. 

"Saat saya turun ke lapangan, saya melihat tukang ojek enggak ada orderan dan berebutan saat menerima bantuan. Belum lagi ada yang mengeluh 'saya tukang urut yang dari kemarin enggak dapat pemasukan. Anak saya empat, istri saya satu. Gimana pak?' Itu yang buat saya sedih," ungkapnya sambil menirukan keluhan warga Tangsel.

"Karena enggak ada salahnya juga, di bulan baik, kita ASN masih bisa bekerja. Sebagai tanda rasa syukur, bahwa kita masih lebih baik dari saudara-saudara kita warga Tangsel, yang saat ini mengalami kesulitan," sambungnya.

Jika sudah terkumpul, donasi dari seluruh ASN ini akan disalurkan ke seluruh warga terdampak yang berada di setiap kecamatan. 

"Bayangkan saja, ASN kita ada 4.731. Kalau semua mau berpartisipasi, ini luar biasa dampaknya, masyarakat akan merasa sangat senang sekali," pungkasnya.(RMI/HRU)

TEKNO
Apa Itu Ethereum Fusaka? Ini Penjelasan yang Mudah Dipahami

Apa Itu Ethereum Fusaka? Ini Penjelasan yang Mudah Dipahami

Kamis, 4 Desember 2025 | 21:54

Fusaka pada dasarnya adalah peningkatan teknis yang mengubah cara data diproses di dalam jaringan Ethereum.

KOTA TANGERANG
Transaksi Ekspor Kota Tangerang Tembus Rp55 Triliun pada 2025, Alas Kaki hingga Tekstil Jadi Primadona

Transaksi Ekspor Kota Tangerang Tembus Rp55 Triliun pada 2025, Alas Kaki hingga Tekstil Jadi Primadona

Kamis, 18 Desember 2025 | 18:20

Sepanjang tahun 2025, Kota Tangerang membukukan lonjakan angka transaksi ekspor hingga mencapai 3,6 miliar USD atau setara lebih dari Rp 55 triliun (kurs sekitar Rp 15.500/USD).

KAB. TANGERANG
Stok Minyakita di Pasar Kabupaten Tangerang Kosong, Warga Beralih ke Minyak Curah

Stok Minyakita di Pasar Kabupaten Tangerang Kosong, Warga Beralih ke Minyak Curah

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:26

Kelangkaan stok yang terjadi pada minyak goreng murah dengan merk Minyakita di Pasar Gudang, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang membuat konsumen beralih ke minyak curah.

HIBURAN
5 Alasan Angka Perceraian di Indonesia Makin Tinggi, Sebagian Dipengaruhi Sosmed

5 Alasan Angka Perceraian di Indonesia Makin Tinggi, Sebagian Dipengaruhi Sosmed

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:20

Belakangan ini media sosial ramai diwarnai isu perceraian artis dan influencer. Alasannya beragam, mulai dari dugaan penipuan dan penggelapan uang, perselingkuhan, persoalan ekonomi, hingga konflik keluarga yang tak kunjung selesai.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill