Connect With Us

Pilkada Tangsel, Beredar Percakapan di WhatsApp Lurah Saidun Diduga Singgung Isu Sara

Rachman Deniansyah | Selasa, 6 Oktober 2020 | 22:22

Lurah Benda Baru Saidun. (@TangerangNews / Rachman Deniansyah)

TANGERANGNEWS.com-Saidun, lurah Benda Baru yang kontroversial kini kembali menjadi sorotan publik. Ia diduga menyinggung isu sara atau agama menjelang digelarnya pesta demokrasi Pilkada Tangerang Selatan.

Dugaan tersebut berasal dari sebuah tangkapan layar percakapan di salah satu grup WhatsApp.

Dalam tangkapan layar tersebut, pemilik akun atas nama H saidun simpati, berceloteh soal memilih pemimpin berdasarkan agama tertentu. Celotehan tersebut juga disertai gambar tiga pasangan calon dalam Pilkada Tangsel.

Menanggapi hal tersebut, Camat Pamulang Mukroni membenarkan bahwa Lurah yang berada di wilayah pimpinannya itu sempat menyinggung isu sara di salah satu grup WhatsApp tersebut.

Namun, Mukroni menyebut dirinya tak mengetahui kejadian itu secara pasti. Yang jelas, sebagai pemimpin Mukroni telah mengingatkan Lurah kontroversial tersebut.

"Saya juga enggak tahu kejadiannya. Tapi kemaren saya konfirmasi ke beliau. Saya bilang gitu, Pak Lurah kalau berkomentar hati-hati. Jangan sampai ada yang kontroversial gitu lah. Kita kan wajib mengingatkan," ujar Makroni saat dihubungi TangerangNews, Selasa (6/10/2020). 

Menurut penuturannya, ujaran yang menyinggung sara itu dilakukan jauh sebelum tahapan Pilkada berjalan. 

"Kata beliau itu jauh hari sebelum Pilkada atau sebelum penetapan. Katanya itu sudah lama, jauh sebelum saya di Pamulang," katanya.

Ia meminta untuk kepada para pimpinan wilayah, seperti Lurah dan lainnya untuk saat ini lebih fokus dalam penanganan COVID-19. 

"Kan lebih baik seperti itu. Kita fokus dalam penanganan COVID-19 saja dulu," tuturnya.

Sementara hingga saat ini, Lurah Benda Baru Saidun belum juga dapat dihubungi, sehingga belum bisa dikonfirmasi terkait beredarnya isi percakapan dalam grup WhatsApp tersebut.

Sebelumnya, nama Lurah Saidun sempat juga menyedot perhatian publik saat dirinya mengamuk di SMA Negeri 3 Tangerang Selatan. Peristiwa yang dipicu kekesalan Saidun karena siswa yang direkomendasikannya ditolak pihak sekolah itu sempat bermuara ke Kepolisian. Namun, insiden yang terjadi pada Jumat 10 Juli 2020 itu berakhir dengan perdamaian. (RMI/RAC)

WISATA
Jalur Puncak Bogor Tidak Diberlakukan Ganjil Genap Selama Libur Nataru 

Jalur Puncak Bogor Tidak Diberlakukan Ganjil Genap Selama Libur Nataru 

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:25

Memasuki masa libur Natal dan Tahun Baru 2025/2026, pengendara yang hendak menuju kawasan wisata Puncak, Kabupaten Bogor, mendapat kelonggaran aturan lalu lintas.

NASIONAL
Polisi Klaim Pengendara Makin Taat Lalu Lintas Setelah Ada ETLE

Polisi Klaim Pengendara Makin Taat Lalu Lintas Setelah Ada ETLE

Selasa, 30 Desember 2025 | 17:02

Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Agus Suryonugroho mengungkapkan bahwa sistem tilang elektronik atau ETLE semakin mendominasi penegakan hukum lalu lintas sepanjang 2025.

KOTA TANGERANG
Terpeleset saat Main, Bocah 4 Tahun Hanyut di Sungai Cisadane Neglasari

Terpeleset saat Main, Bocah 4 Tahun Hanyut di Sungai Cisadane Neglasari

Selasa, 30 Desember 2025 | 17:22

Peristiwa memilukan terjadi di bantaran Sungai Cisadane, Kelurahan Selapajang Jaya, Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill