Connect With Us

Bayi Baru Lahir Dibuang di Selokan Pacuan Kuda Pamulang

Rachman Deniansyah | Rabu, 28 Juli 2021 | 15:22

Jasad bayi yang sudah tak bernyawa ditemukan warga tersungkur di dalam selokan yang terletak di area pacuan kuda, Jalan Pajajaran, Kecamatan Pamulang, Tangerang Selatan, Rabu, 28 Juli 2021 pagi. (@TangerangNews / Rachman Deniansyah)

TANGERANGNEWS.com-Jasad bayi yang sudah tak bernyawa ditemukan warga tersungkur di dalam selokan yang terletak di area pacuan kuda, Jalan Pajajaran, Kecamatan Pamulang, Tangerang Selatan, Rabu, 28 Juli 2021 pagi. 

Penemuan bayi berjenis kelamin perempuan itu sontak membuat warga setempat geger.

Jasad bayi malang itu pertama kali ditemukan seorang petugas kebersihan yang sedang menyapu di sekitar lokasi. 

"Iya benar. Sebetulnya ditemukannya sekitar pukul 07.00 WIB, oleh petugas kebersihan. Bayi perempuan tapi sudah meninggal," ujar Kanit Reskrim Polsek Pamulang, Iptu Iskandar kepada TangerangNews.com.

Bayi itu diduga dibuang oleh orang tuanya yang tak bertanggungjawab, setelah baru saja dilahirkan. Pasalnya saat ditemukan, masih terlihat bercak darah yang menempel pada tubuhnya. 

"Iya diduga baru lahir. Ari-arinya masih ada kok. Masih kelihatan basah gitu. Mungkin semalam ya diletakkannya," kata Iskandar. 

Dia juga memastikan bahwa tidak ada luka yang ditemukan di tubuh si bayi. "Ditemukan sudah meninggal, kita cek gitu tidak ada luka, masih cakep bayinya. Bayi ini kita bawa ke Rumah Sakit Polri Kramatjati," tuturnya. 

Semenara itu, polisi kini masih menyelidiki dalang yang tega membuang bayi malang ini. Namun, belum ada titik terang terkait siapa pelakunya. 

 

"Pelakunya sih masih belum ketemu, sudah kita sisir juga warga setempat, dan enggak ada (yang tahu). Jalan itu juga gelap, dan kadang memang suka dipakai untuk membuang sampah. CCTV juga tidak ada," tandasnya.

NASIONAL
Vape Picu Kanker Paru, Deteksi Dini dengan Teknologi CT Scan Low Dose

Vape Picu Kanker Paru, Deteksi Dini dengan Teknologi CT Scan Low Dose

Jumat, 18 Juli 2025 | 22:22

Kanker paru-paru menempati peringkat kedua sebagai kanker yang paling banyak diderita di dunia, termasuk Indonesia. Namun penyebab kematiannya menjadi yang paling tinggi dibanding kanker lainnya.

TOKOH
Dari Manajer Artis ke Pebisnis Kopi, Kiprah Firmansyah di Balik Kopi Tanggar

Dari Manajer Artis ke Pebisnis Kopi, Kiprah Firmansyah di Balik Kopi Tanggar

Selasa, 17 Juni 2025 | 12:05

Berbekal pengalaman panjang di industri hiburan sebagai manajer artis, Firmansyah kini menapaki dunia bisnis dengan membawa cita rasa kampung halamannya ke Kota Tangerang.

BANTEN
Biasakan Penggunaan Kompor Induksi, PLN Gandeng Pemprov Banten dan PKK Gelar Electrifying Lifestyle Vaganza

Biasakan Penggunaan Kompor Induksi, PLN Gandeng Pemprov Banten dan PKK Gelar Electrifying Lifestyle Vaganza

Jumat, 18 Juli 2025 | 17:53

PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Banten bersama Pemerintah Provinsi Banten dan Tim Penggerak PKK menggelar Electrifying Lifestyle Vaganza pada Jumat, 18 Juli 2025

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill