Connect With Us

Belum Siap Tinggal di Asrama, Sejumlah Calon Siswa Sekolah Rakyat di Tangsel Mengundurkan Diri

Yanto | Kamis, 7 Agustus 2025 | 18:21

Gedung Sekolah Rakyat di Jalan Perum Griya Asri Jaya, Kelurahan Jelupang, Kecamatan Serpong Utara, Kota Tangsel, masih dalam tahap renovasi, Selasa 15 Juli 2025. (@TangerangNews / Yanto)

TANGERANGNEWS.com-Menjelang dimulainya tahun ajaran baru, sejumlah calon siswa Sekolah Rakyat 33 Kota Tangerang Selatan (Tangsel) memutuskan mengundurkan diri.

Keputusan ini diambil karena mereka belum siap untuk tinggal di asrama dan berpisah dari orang tua mereka.

Pihak Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Banten, mengonfirmasi bahwa pengunduran diri ini terjadi hanya beberapa hari sebelum kegiatan belajar mengajar dimulai.

"Itu (sekolah rakyat) kan di asrama, jadi mungkin ada beberapa yang belum siap ikut asrama, ada yang belum siap pisah dengan orang tua, macam-macam lah," ujar Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Banten Deden Apriandhi, Kamis 07 Agustus 2025.

Sekolah Rakyat dikenal sebagai institusi pendidikan alternatif yang menerapkan sistem asrama untuk membangun kemandirian dan kedisiplinan siswa sejak dini.

Namun, sistem ini rupanya belum bisa diterima sepenuhnya oleh semua calon siswa dan orang tua.

Deden menyampaikan walaupun terdapat sejumlah siswa mengundurkan diri, kuota 150 siswa saat ini sudah terisi penuh. Dirinya tidak merinci soal berapa siswa yang sebelumnya telah mundur. 

"Kemarin ada yang mengundurkan diri karena memang mereka belum siap untuk bersekolah di situ, tapi sudah ada penggantinya, total 150. Pengganti macam-macam, ada yang dari Tangerang," ucapnya.

Para siswa pengganti berasal dari berbagai daerah, termasuk Tangerang. Deden juga menegaskan bahwa Sekolah Rakyat 33 Tangsel bukanlah sekolah sementara.

Untuk kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS), dijadwalkan akan dimulai pada 15 Agustus 2025. "Tapi insyaallah rencananya tanggal 15 besok sudah bisa MPLS," jelasnya. 

Deden menambahkan, untuk tenaga pengajar juga telah disiapkan. Saat ini, lebih dari 30 guru akan mengajar di Sekolah Rakyat 33 Tangsel.

Kata dia, para guru tersebut telah mengikuti pelatihan di Kementerian. Renovasi bangunan sekolah telah rampung 100 persen, dan fasilitas sebagian besar sudah tersedia.

"Guru Alhamdulillah kita sudah siap, ada 30-an lebih untuk di Tangsel saja. Sudah (pelatihan) di kementerian," pungkasnya.

Pembukaan Sekolah Rakyat ini diharapkan menjadi langkah awal untuk memperluas akses pendidikan bagi masyarakat kurang mampu di Banten. Pemerintah daerah siap mendukung program Kemensos demi kesuksesan implementasinya di lapangan.

BANTEN
Pecah Telur di PON Beladiri Kudus, Judo Banten Raih Perunggu Berkat Duet Intan-Putri

Pecah Telur di PON Beladiri Kudus, Judo Banten Raih Perunggu Berkat Duet Intan-Putri

Minggu, 12 Oktober 2025 | 18:05

Kontingen Banten berhasil 'pecah telur' dengan meraih medali perunggu pertama dari cabang olahraga Judo di Pekan Olahraga Nasional (PON) Beladiri 2025 di Kudus, Jawa Tengah.

KAB. TANGERANG
Cegah Keracunan MBG, Jarak SPPG ke Sekolah di Kabupaten Tangerang Dibatasi 5 KM

Cegah Keracunan MBG, Jarak SPPG ke Sekolah di Kabupaten Tangerang Dibatasi 5 KM

Minggu, 12 Oktober 2025 | 19:37

Rentetan kasus keracunan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di berbagai daerah memicu gerak cepat Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tangerang.

HIBURAN
Sah! Amanda Manopo Menikah dengan Kenny Austin, Upacara Intim Bak Kisah Dongeng Klasik

Sah! Amanda Manopo Menikah dengan Kenny Austin, Upacara Intim Bak Kisah Dongeng Klasik

Jumat, 10 Oktober 2025 | 14:31

Kabar bahagia datang dari dunia hiburan. Pasangan selebriti, Amanda Manopo dan Kenny Austin, telah resmi menjadi sepasang suami istri.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill