Besok Ada Tradisi Seba Baduy 2025, Ini Rangkaian Jadwalnya
Kamis, 1 Mei 2025 | 21:07
Berdasarkan informasi, tradisi tahunan ini akan diikuti 1.750 warga suku Baduy mulai Jumat, 2 Mei 2025, hingga Sabtu, 3 Mei 2025.
TANGERANGNEWS.com - Polda Banten melakukan pemusnahan puluhan ribu botol minuman keras (miras) jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022 yang merupakan hasil Operasi Pekat Maung 2021, pada Kamis 23 Desember 2021.
Kapolda Banten Irjen Rudy Heriyanto mengatakan, pemusnahan hasil dari Operasi Pekat Maung 2021 sejak 14 Desember 2021 hingga 22 Desember 2021. “Operasi Ini sebagai bentuk keseriusan Polda Banten dalam upaya memerangi penyakit masyarakat, seperti yang diketahui minuman keras merupakan salah satu penyebab timbulnya gangguan Kamtibmas,” kata Rudy, Kamis.
Rudy menuturkan, puluhan ribu botol miras ini didapatkan dari berbagai tempat hiburan sampai ke tempat penjualan, seperti kafe, distributor, toko-toko jamu serta warung-warung kecil yang menyediakan minuman beralkohol.
“Dalam Operasi Pekat Maung 2021 Polda Banten berhasil mengamankan 22.927 botol miras, 42 jeriken miras, dan 10 plastik miras,”ujar Rudy.
Rudy menyampaikan tujuan Operasi Pekat Maung 2021 dalam rangka untuk mengantisipasi maraknya peredaran minuman keras beralkohol dan penyakit masyarakat menjelang Nataru 2022.
Selain miras, lanjut Rudy, sasaran Operasi Pekat Maung 2021 adalah penyakit masyarakat yang sangat meresahkan keamanan.
Dalam operasi tersebut Polda Banten dan Polres jajaran mengamankan berandal jalanan yang sangat meresahkan masyarakat. “Mengungkap kasus berandal jalanan sebanyak 49 kasus di antaranya para kelompok pelajar, kasus prostitusi sebanyak 14 kasus di antaranya yaitu prostitusi berkedok panti pijat,” tutur Rudy.
Berdasarkan informasi, tradisi tahunan ini akan diikuti 1.750 warga suku Baduy mulai Jumat, 2 Mei 2025, hingga Sabtu, 3 Mei 2025.
Polisi mengungkap motif Heri Budiman, 38, membunuh dan membakar balita usia 5 tahun inisial MA di kontrakan wilayah Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang.
Sejak resmi menjadi kota administratif pada 28 Februari 1993 setelah sebelumnya tergabung dalam Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang telah menginjak usia ke-32 pada Jumat, 28 Februari 2025.