Connect With Us

Pelaku Pencurian di Rajeg Eks Sekdes

Mohamad Romli | Kamis, 4 Januari 2018 | 14:00

Tersangka berinisial AF, 30, dan AP, 20, Pelaku Curanmor diamankan di Mapolsek Rajeg. (Istimewa / Istimewa)

TANGERANGNEWS.com-AF, 30, maling yang berhasil diringkus tim buser Polsek Rajeg saat gagal melakukan aksinya di rumah Bardan, 53, warga Kampung Daon Lembur, Desa Daon, Rajeg, Minggu (31/12/2017) adalah mantan Sekretaris Desa (Sekdes) di salah satu desa di Pandeglang.

Tak hanya sebagai mantan aparatur desa, pelaku juga ternyata pernah menjadi bagian dari warga yang membantu pihak Polres Pandeglang dalam mengungkap dan menangkap pelaku kejahatan disekitar wilayah hukum Pandeglang yang biasa disebut indorman (cepu).

BACA JUGA :

"Pelaku pemain dari Pandeglang yang kabur ke Tangerang. Mantan sekdes, tapi belum dapat keterangan desa mana," kata Kapolsek Rajeg, AKP Amabarita kepada TangerangNews.com, Kamis (4/1/2017).

Karena posisinya sebagai Sekdes tersebut, lanjut Amabarita, pelaku juga pernah menjadi cepu polisi di Polres Pandeglang. "Pernah menjadi cepu di Polres Pandeglang, tapi lalu berkhianat," tambahnya.

Ilmu yang didapatkan dari tim Reskrim Pandeglang tersebut kemudian yang disalahgunakan oleh pelaku untuk melakukan pencurian sepeda motor, bahkam pelaku sudah sekitar 10 kali melakukan aksinya dan masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) Polsek Cimanggu, Pandeglang.

"Bahkan kaki pelaku pernah dibolongi (ditembak)," jelasnya.

Pihak dari Polsek Cimanggu pun, tambah Amabarita, sudah mendatangi Polsek Rajeg untuk memeriksa pelaku atas beberapa kasus kejahatan yang pernah dilakukannya, sehingga pelaku selain akan menghadapi tuntutan hukum atas upaya pencurian di Rajeg, juga harus mempertanggung jawabkan tindak pidana kejahatan sebelumnya.

"Tim Reskrim dari Pandeglang sudah datang dan memeriksa pelaku juga," imbuhnya.

Amabarita menjelaskan, wilayah aksi pelaku bersama rekannya, AP, 20, yang juga turut ditangkap adalah disekitar Kuta Bumi, Pasar Kemis. Dalam melakukan aksinya, keduanya disinyalir tidak segan-segan melukai korbannya.(RAZ/HRU)

MANCANEGARA
Khawatir Terpapar Radioaktif Cesium-137, Udang Impor dari Indonesia Ditarik Lagi dari Pasar AS 

Khawatir Terpapar Radioaktif Cesium-137, Udang Impor dari Indonesia Ditarik Lagi dari Pasar AS 

Senin, 20 Oktober 2025 | 12:07

Perusahaan makanan laut asal Seattle, Amerika Serikat (AS), Aquastar, melakukan penarikan sukarela (voluntary recall) terhadap sejumlah produk udang beku yang dijual di berbagai toko ritel besar di seluruh negeri.

SPORT
Berhadiah Mobil Listrik, 7.500 Orang Lari Bareng dalam PLN Electric Run 2025 di ICE BSD Tangerang

Berhadiah Mobil Listrik, 7.500 Orang Lari Bareng dalam PLN Electric Run 2025 di ICE BSD Tangerang

Sabtu, 1 November 2025 | 20:10

Ajang lari tahunan PLN Electric Run 2025 akan kembali digelar pada Minggu, 2 November 2025, di kawasan ICE BSD, KabupatenTangerang. Mengusung tema “Recharge As One”, acara ini menghadirkan tiga kategori lomba yakni 5K, 10K, dan Half Marathon

OPINI
Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Jumat, 31 Oktober 2025 | 12:05

Sistem birokrasi Indonesia pasca-reformasi dibangun di atas optimisme tinggi terhadap meritokrasi. Konsep ini, yang secara ilmiah berarti sistem yang menempatkan seseorang berdasarkan kemampuan, keahlian, dan kinerja (merit), tertuang dalam UU ASN

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill