Connect With Us

Penyuplai Ganja ke Tangerang Ditangkap, Polisi Amankan Barang Bukti 150 Kg

Maya Sahurina | Kamis, 18 Juli 2019 | 13:03

Sebanyak 150 Kg narkotika jenis ganja diamankan Tim Satreskim Narkoba Polresta Tangerang, Kamis (18/7/2019). (@TangerangNews / Maya Sahurina)

TANGERANGNEWS.com - Sebanyak 150 Kg narkotika jenis ganja diamankan Tim Satreskim Narkoba Polresta Tangerang dari pengedar yang berhasil dijebak.

Kapolres Kota Tangerang Kombes Pol Sabilul Alif mengatakan pengungkapan kasus ini berawal dari adanya informasi pengiriman ganja dalam jumlah besar dari Kota Bekasi ke wilayah Tangerang.

“Dari hasil analisis dan pencocokan, kami menelusuri lebih dalam informasi itu,” kata Sabilul, Kamis (18/7/2019).

BACA JUGA:

Sabilul melanjutkan, Satres Narkoba Polresta Tangerang melakukan upaya observasi dan penyamaran (under cover). Satu anggotanya telah ditugaskan secara khusus untuk menyamar sebagai pembeli. 

“Hasilnya, kami mendapat akses berkomunikasi dengan orang yang diduga pengirim ganja itu,” ujarnya.

Menurut Sabilul, meski sudah mendapat akses komunikasi, ternyata tidak mudah untuk bisa mendekati apalagi menyepakati adanya transaksi dengan orang yang sudah dijadikan target operasi (TO) itu.

TO, lanjut dia, selalu mengelak dan mengaku bahwa dirinya bukan pengedar ganja. Namun setelah terus membangun komunikasi intensif, TO mulai terbuka. 

“Nampak sekali bahwa TO ini sangat berhati-hati dalam menerima pembeli,” ujar dia.

Sabilul menjabarkan, dalam transaksi tersebut, anggotanya dihubungi oleh orang lain yang juga jaringan TO untuk menentukan lokasi pertemuan. Pelaku sempat beberapa kali membatalkan pertemuan, akhirnya TO sendiri menentukan lokasi di perumahan wilayah Bekasi.

Setelah berhasil bertemu dengan TO, kata Sabilul, petugas yang menyamar meminta TO menunjukkan ganja yang dijanjikan. TO yang diketahui berinisial RSU, kemudian menunjukkan sebuah kardus berisi 10 bal daun ganja kering yang dibungkus lakban warna cokelat.

“Saat itu juga kami langsung menangkapnya,” kata Sabilul.

Selanjutnya, kata Sabilul, tersangka dibawa ke kediamannya di Perumahan Lawalumbu, Kelurahan Pengasinan, Kecamatan Rawalumbu, Kota Bekasi.

Di rumah tersangka, ditemukan 9 kardus dan 3 bungkus plastik besar warna hitam berisi narkotika jenis daun ganja yang disimpan di kamar tidur. Ganja terdebut dijual dalam jumlah besar ke wilayah sekitar Bekasi seperti Jakarta dan Tangerang.

Lanjut Sabilul, RSU mengaku tidak melayani pembelian dalam jumlah kecil. Minimal pembelian, seperti yang disampaikan tersangka kepada penyidik, adalah 10 Kg. Tersangka juga mengaku ganja itu didapat dari Aceh.

“Total ganja yang kami amankan sebanyak 150 Kg. Namun menurut tersangka, awalnya ganja itu berjumlah 250 Kg, sebanyak 100 Kg sudah laku terjual ke wilayah Jakarta dan sekitarnya,” tandasnya.(RAZ/RGI)

WISATA
10 Rekomendasi Kuliner Pesisir Timur Indonesia yang Wajib Dicoba di FKS 2025

10 Rekomendasi Kuliner Pesisir Timur Indonesia yang Wajib Dicoba di FKS 2025

Selasa, 16 September 2025 | 19:15

Festival Kuliner Serpong (FKS) 2025 kembali hadir memanjakan lidah para penggemar kuliner yang berlangsung di Area Parkir Selatan Summarecon Mall Serpong (SMS) Tangerang, selama 28 Agustus hingga 28 September 2025.

TEKNO
Tangkal Buzzer, Pemerintah Kaji Usulan Satu Orang Satu Akun Medsos 

Tangkal Buzzer, Pemerintah Kaji Usulan Satu Orang Satu Akun Medsos 

Selasa, 16 September 2025 | 13:10

Pemerintah melalui Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Komdigi) Nezar Patria memberikan tanggapan terkait wacana pembatasan penggunaan akun media sosial menjadi satu orang satu akun.

OPINI
Pendidikan Tinggi: Tangga Sosial yang Tak Terjangkau Semua Orang

Pendidikan Tinggi: Tangga Sosial yang Tak Terjangkau Semua Orang

Selasa, 16 September 2025 | 15:19

Pendidikan tinggi kerap disebut sebagai tangga mobilitas sosial—jalan bagi anak-anak dari keluarga biasa untuk mendaki ke strata sosial yang lebih tinggi. Namun kenyataan di lapangan sering kali tidak seindah slogan.

KOTA TANGERANG
Sampai Kapan Angkot Si Benteng dan Bus Tayo Digratiskan? Ini Kata Wali Kota 

Sampai Kapan Angkot Si Benteng dan Bus Tayo Digratiskan? Ini Kata Wali Kota 

Rabu, 17 September 2025 | 11:00

Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang menggratiskan layanan Bus Tayo dan angkot Si Benteng pada Rabu, 17 September 2025.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill